Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KASUS demam berdarah dengue (DBD) di Jepara, Jawa Tengah Kian mengkhawatirkan, dalam dua bulan mencapai 500 orang terserang DBD dan 12 orang diantaranya meninggal, Pemerintah Kabupaten Jepara mulai Rabu, (28/2) menetapkan darurat DBD.
Pemantauan Media Indonesia Rabu (28/2) jumlah pasien DBD di Kabupaten Jepara kian mengkhawatirkan. Jumlah pasien terus bertambah hingga mencapai ratusan orang sebagian besar adalah anak-anak. Mereka dirawat di beberapa rumah sakit baik di daerah sendiri maupun luar daerah dalam dua bulan terakhir.
Memasuki kondisi kian memprihatinkan, mulai Rabu (28/2) ini Pemerintah Kabupaten Jepara menetapkan darurat demam berdarah dengue (DBD) hingga waktu yang tidak ditentukan.
Baca juga : Kasus DBD di Banyumas Melonjak, 9 Orang Dilaporkan Meninggal
“Saat ini Jepara berstatus tanggap darurat DBD,” kata Pelaksana harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jepara Eko Cahyo Puspeno.
"Kamar di rumah sakit yang ada di Jepara juga nyaris penuh," imbuhnya.
Kamar perawatan di seluruh puskesmas yang ada di Jepara, ungkap Eko Cahyo Puspeno, juga telah penuh dengan pasien DBD. Sedangkan berdasarkan data yang ada pasien dan rawat maupun meninggal sebagian besar merupakan anak-anak hingga perlu perhatian bersama serta langkah untuk mengatasinya.
Baca juga : Kasus DBD di Pantura Jateng Meningkat
Dalam menanggulangi gigitan nyamuk aedes aegypti, menurut Eko Cahyo Puspeno, Dinkes Kabupaten Jepara telah melakukan koordinasi kepada semua pihak, bahkan melibatkan puskesmas, kecamatan, dan desa untuk mencegah penyebaran DBD baik dari mulai sosialisasi maupun gerakan pembasmian jentik nyamuk.
"Gerakan 3M plus yakni menguras tempat penampungan air, menutup penampungan air, mengubur tempat-tempat penampung air yang tidak berfungsi dan mencegah gigitan serta perkembangbiakan nyamuk dilakukan sepekan sekali," ujar Eko Cahyo Puspeno.
Selain itu, lanjut Eko Cahyo Puspeno, dinas kesehatan juga telah dan akan melaksanakan fogging. Fogging dilakukan dengan kriteria tertentu dengan menurunkan tim penyelidikan epidemiologi, penelusuran jumlah warga terjangkit dan angka bebas jentik di setiap lingkungan.
(Z-9)
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Pada sesi talkshow ini, dibahas mengenai pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya DBD di Indonesia bahwa kasus DBD masih menjadi masalah kesehatan yang serius.
DBD termasuk penyakit yang mengancam jiwa. Seseorang bisa mengalami DBD lebih dari sekali akibat infeksi virus dengue dan infeksi berikutnya berisiko lebih parah.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Tidak hanya gejala umum, DBD juga bisa menunjukkan gejala yang tidak biasa. Gejala-gejala ini penting untuk diwaspadai agar pasien bisa segera mendapatkan penanganan medis yang tepat.
PENCARIAN terhadap enam anak buah kapal (ABK) KM Soneta yang tenggelam di Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, berlangsung hingga Sabtu (13/7) sore.
KAPAL nelayan KM Soneta asal Rembang dengan dengan 16 awak buah kapal (ABK) mengalami kecelakaan dan tenggelam di perairan Karimunjawa Jepara, Jawa Tengah.
KAPAL nelayan asal Kabupaten Rembang, KM Soneta, yang mengangkut 16 anak buah kapal (ABK) di Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, tenggelam.
Tim SAR masih mencari 7 anak buah kapal (ABK) yang tenggelam di Perairan Karimunjawa, Jepara.
Tinggi rendahnya suatu elektabilitas dipengaruhi beberapa komponen, sesuai dengan teori preferensi politik yang menaunginya.
AKIBAT rem blong bus berpenumpang pelajar yang akan berwisata terguling di pinggi jalan Jepara Bangsri, Jawa Tengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved