Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SUNGAI sekunder di Desa Krembangan Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo kondisinya memprihatinkan. Pasalnya penuh dengan tanaman eceng gondok dan sampah.
Kondisi sungai penuh tanaman eceng gondok dan sampah ini potensi menimbulkan banjir saat musim hujan tiba. Sehingga menjelang musim hujan nanti perlu segera dilakukan normalisasi dan pembersihan sungai.
Tumpukan sampah dan tanaman eceng gondok juga tidak sedap dipandang mata. Belum lagi bau tidak sedap yang muncul dengan banyaknya sampah tersebut.
Baca juga: Puncak Perayaan Yaqowiyu Jatinom Sebar Kue Apem 8 Ton
"Saya sangat prihatin kondisi sungai sekunder di Desa Krembangan Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo yang telah ditumbuhi secara penuh atau total eceng gondok. Dan ternyata eceng gondok, sampah dan sebagainya juga memenuhi sebagian besar aliran di sungai sekunder tersebut," kata Bambang Haryo Soekartono, anggota DPR RI periode 2014-2019, Jumat (1/9).
Bambang Haryo berharap segera ada normalisasi sungai dari dinas terkait, air sungai tersebut dimanfaatkan untuk bahan baku air PDAM. PDAM Delta Tirta selama ini memanfaatkan aliran air sungai sekunder itu untuk memasok air di wilayah Taman dan sekitarnya.
Baca juga:Bendung Karet di Demak Rusak Air PDAM Tercemar Air Laut
"Padahal sungai sekunder itu adalah tempat PDAM Delta Tirta berproduksi air minum untuk kepentingan masyarakat Sidoarjo, harusnya sungai tersebut kondisinya bersih dari kotoran dan selalu lancar. Kedalaman sungaipun yang seharusnya sekitar lima meter standar sungai sekunder saat ini tinggal setengah meter," ujar politisi Partai Gerindra tersebut.
Bambang Haryo berharap agar sungai dikembalikan seperti fungsi sebenarnya. Dimana fungsi sungai untuk tempat penampungan air agar wilayah sekitarnya tidak banjir, dan untuk pengairan ke sawah-sawah warga di sekitar bantaran sungai.
Selain itu juga untuk PDAM sebagai air minum, untuk budidaya ikan dengan kerambah, sebagai tempat pariwisata penghilang stress dan sebagai media untuk transportasi air.
Bambang berharap sungai tersebut bisa dimanfaatkan seperti itu. Dia berharap pemerintah kabupaten bisa menangani sekaligus berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas untuk pembersihan serta normalisasi sungai tersebut.
"Apalagi dalam waktu dekat sudah mulai turun hujan dan membahayakan karena genangan air akan berdampak di wilayah penduduk sekitar bantaran sungai. Saya juga telah menghubungi Kepala BBWS Haeruddin untuk segera bersihkan semua kotoran sampah dan eceng gondok yang ada di sungai sekunder tersebut dan beliau sanggup untuk menyelesaikan segera," tegas alumni ITS ini.
Ditambahkannya, karena Sidoarjo sudah mendapatkan predikat baik di bidang lingkungan, sudah seharusnya permasalahan tersebut tidak boleh ada di Sidoarjo. (Z-3)
Gedung olahraga SMPN 1 Buduran tertimpa drum yang terlempar akibat ledakan kebakaran yang terjadi di pabrik cat Avian.
Kebakaran di pabrik Avian di Sidoarjo dapat dilihat sampai radius 1 km dan menimbulkan ledakan.
OJK mencabut izin usaha PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sumber Artha Waru Agung yang beralamat di Jalan Raya Wadung Asri Nomor 70A, Waru, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Jembatan tersebut adalah satu-satunya penghubung warga Desa Kedungpeluk dengan desa lainnya. Sehingga dengan ambrolnya jembatan ini, transportasi warga Desa Kedungpeluk terganggu.
PARA petani semangka inul di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, harus gigit jari. Lantaran di tengah hasil panen tahun ini yang melimpah, harganya justru anjlok hanya Rp6 ribu per kilogram.
Pada dua bulan terakhir ini, tercatat ada 700 perkara gugat cerai di Pengadilan Agama Kelas 1 A Kabupaten Sidoarjo. Bahkan sejak awal Januari 2024 tercatat 2.400 perkara gugat cerai
TEPI jalan Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) tak terlepas dari persoalan sampah. Kondisi sampah ini terus jadi sorotan. Sebab warga masih saja membuang sampah sembarangan di tepi jalan.
Wirausaha kecil dan menengah terus didukung untuk mengembangkan bisnis mereka secara berkelanjutan yaitu dengan turut mengurangi kemiskinan dan polusi plastik di Indonesia.
Korea Utara baru saja meluncurkan sekitar 500 balon berisi kertas bekas dan plastik, termasuk beberapa yang jatuh di kompleks kantor kepresidenan Korea Selatan.
Komitmen dalam pengurangan sampah merupakan langkah penting dalam menangani permasalahan sampah, dan sinergi dalam pelaksanaannya sangat diperlukan.
Hal Itu diketahui setelah IWP melakukan studi yang didanai oleh Food and Agriculture Organization (FAO) atau organisasi khusus bentukan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) di tahun 2021.
Sampah rumah tangga itu diletakkan di bahu jalan hingga menggunung. Bau busuk sampah langsung menyeruak di sekitar lokasi tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved