Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ELEKTABILITAS bakal calon presiden (bacaleg) yang diusung partai Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan diklaim lebih unggul dari dua bacaleg lainnya, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo di Jawa Barat (Jabar).
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Jabar Saan Mustopa menyebutkan, pihaknya telah melakukan survei secara berkala. Berdasarkan data dari hasil survei yang dilakukan NasDem, Anies lebih unggul.
"Kita kan ukur ya untuk mengatakan pak Anies ini seperti apa elektabilitasnya di Jabar, itu tidak didasarkan pada asumsi. Tidak didasarkan pada perasaan. Tapi kita ukur secara ilmiah akademik, berdasarkan realitas," kata Saan dalam Rapat Konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024 dan Bedah Dapil Partai NasDem Daerah Pemilihan Jawa Barat V Kabupaten Bogor, di Royal Safari Garden, Cisarua, Puncak, Kabupaten Bogor, Kamis (10/8).
Baca juga: Elektabilitas Tinggi, AHY Lebih Mungkin Dipilih Anies daripada Yenny
"Alhamdulillah secara umum di Jabar, Pak Anies ini relatif lebih unggul dari dua capres yang ada,"imbuhnya.
Hanya saja, lanjutnya, kerja politik NasDem harus lebih lagi untuk keunggulannya terus meningkat. "Jaraknya harus bisa lebih lebar. Biar menangnya signifikan".
Baca juga:Yenny Wahid Sebut AHY Cocok Dampingi Anies di Pilpres 2024
Saan menyebut, jika melihat dari perkembangan partai, struktur partai yang ada di Kabupaten Bogor, DPD, DPC dan DPRt, para caleg RI, provinsi dan kabupatennya kuat, pihaknya optimis. "Struktur susah terbangun lebih baik. Insyaallah di 2024 yang akan datang Nasdem setidaknya akan mendapatkan 1 DPR lagi, setidaknya 1 provinsi dan 6-7 DPRD kabupaten," ujarnya.
Dari sisi caleg, kata Saan, NasDem memiliki kandidat yang bagus. Seperti Asep Wahyu, dr. Friedrich M. Rumintjap, dan Fahirmal Fahim, artis Ramzi, Zora, dan Solihin.
"Banyak nama- nama yang secara ketokohan dan sisi update itu bagus -bagus. Jadi kalau dari sisi struktur dan caleg bukan hanya obsesi, tapi ini bisa jadi kenyataan," kata Saan.
Dia menjelaskan pihaknya sudah melakukan 2/3 langkah. Untuk 1/3 lagi, pihaknya tinggal mengaktivasi caleg dengan lebih masif. Selama ini caleg-caleg NasDem sudah bergerak. Dan sekarang ini momennya ubtuk lebih meningkatkan intensitasnya.
"Strukturnya dr Friedrich sudah konsolidasi ke kecamatan- kecamatan, mengumpulkan caleg di dapilnya kabupaten, plus ketua DPC, plus ketua DPR. Jadi kita mempercepat konsolidasi partai. Mengaktifkan mesin partai,"jelasnya.
Terkait dukungan umat, Saan mengatakan, jika dari sisi presidennya, hampir sama dengan yang diinginkan sebagian besar umat yang ada di Kabupaten Bogor. Menurutnya Anies Baswedan daya penerimaannya relatif tinggi.
"Nanti kita lihat secara hasil survei. Di Jabar secara umum penerimaan capres NasDem itu sangat baik. Apalagi di Kabupaten Bogor. Sangat yakin,"tutupnya.
Untuk diketahui Kabupaten Bogor selalu menjadi rebutan atau jadi magnet bagi para calon presiden, karena lumbung suara. Hak pilih di Kabupaten Bogor itu ada sebanyak 3.889.441 jiwa. (Z-3)
DPW NasDem Sulsesl ajak masyarakat SIgi menangkan AHmad Ali - Abdul Karim
KIM plus digunakan karena NasDem, PKB, dan PKS belum resmi bergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Gibran sehingga masih ditambah embel-embel plus.
Anggota Fraksi NasDem DPRD Jakarta periode 2019-2024, M. Hariadi Anwar meninggal dunia di RS Medistra, Jakarta, Kamis (1/8) sore.
PENETAPAN hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu (28/7)
Partai NasDem resmi mengusung Sekretaris Pribadi (Sespri) Iriana Jokowi yakni Sendi Fardiansyah maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor.
NasDem gandeng OJK dan universitas perangi judol dan pinjol di lingkungan kampuas
SEBANYAK 10.001 bendera merah putih dipasang di Museum Gedung Perundingan Linggarjati, Kuningan, Jawa Barat, untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
SAMPAI 2023, total rumah tidak layak huni di Jawa Barat mencapai 45,83%. Kabupaten Sukabumi menjadi daerah dengan jumlah rumah tidak layak huni terbanyak.
Nilai rapor dimanipulasi pihak sekolah agar masuk ke delapan sekolah menengah atas (SMA) negeri di Depok
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved