Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
HARGA komoditas beras eceran di Pasar Cipanas Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, relatif naik akhir-akhir ini. Penyebabnya akibat pasokan yang cenderung berkurang.
Heru, pedagang beras di Pasar Cipanas, menuturkan saat ini harga beras premium di kisaran Rp12 ribu per kilogram. Sebelumnya harga di kisaran Rp10.500 per kilogram.
"Memang akhir-akhir ini harga beras terus naik. Sekarang harga beras premium Rp12 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp10.500 per kilogram. Sedangkan harga beras medium kisaran Rp11 ribu per kilogram. Rata-rata memang naik," kata Heru kepada Media Indonesia, Selasa (17/1).
Heru menyebut penyebab naiknya harga beras akibat pasokan yang berkurang. Kondisi cuaca jadi salah satu pemicunya. "Cuaca jadi salah satu penyebabnya. Kemudian panen juga berkurang. Di sisi lain pemakaian juga sedang meningkat," sebutnya.
Meningkatnya pemakaian, sebut Heru, lantaran saat ini masyarakat atau keluarga penerima manfaat (KPM) mendapatkan bantuan sosial nontunai. Kondisi itu membuat penjualan pun cenderung turun.
"Stok beras juga jadi berkurang karena banyak dialihkan kepada penerima bansos. Jadi masyarakat yang belanja beras ke pasar berkurang. Penjualan turun hampir 20%," jelas Heru.
Di sisi lain, Kepala UPTD Pasar Cipanas Widya Pratiwi menuturkan harga beras sebetulnya relatif stabil. Hasil monitoring di lapangan, harga beras premium kisaran Rp12 ribu dan beras jenis IR kisaran Rp11 ribu per kilogram. "Cenderung stabil sih kalau harga beras," kata Widya.
Namun, lanjut Widya, harga beras jenis medium sempat naik. Penyebabnya karena jalur distribusi yang tersendat akibat dampak gempa. "Sebagain petani juga ada yang terdampak gempa. Tapi sekarang sudah berangsur normal," pungkasnya. (OL-15)
Megawati mengingatkan kepada semua pihak agar dapat fokus mewujudkan kedaulatan pangan dan menjadi lumbung beras.
Akhmadi mengakui, ketergantungan akan impor beras belum bisa ditekan selama pangan alternatif belum dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat.
Ferry mengingatkan, pentingnya Bapanas-Bulog dalam menimalisir resiko short-supply agar tidak terjadi kepanikan pasar yang dapat mendorong naiknya harga-harga komoditas
Pemerintah dapat mengalkulasi dengan tepat kebutuhan beras masyarakat se-nusantara.
Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin, menyampaikan kekhawatirannya terhadap penaikan harga beras yang kian tidak terkendali.
Jerry mengakui, selama ini Perum Bulog tidak pernah transparan dalam urusan pengadaan hingga distribusi beras.
Pepeling merupakan inovasi yang dikonsep memudahkan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat wajib pajak.
Dengan enam kursi di DPRD Cianjur, Wahyu bisa maju
Polres Cianjur menahan dua orang yang diduga menyalahgunakan elpiji subsidi 3 kilogram untuk meraup keuntungan pribadi.
Pasangan Herman-Ibang berpihak kepada para pedagang, terutama pengembangan berbagai infrastruktur di kawasan pasar.
Setahap demi setahap terus dilakukan pembangunan septic tank di lingkungan masyarakat
Hingga saat ini atau hampir 9 tahun berjalan, belum dilaporkan ada kasus rabies di Cianjur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved