Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
WARGA tujuh desa di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, kini masih mengalami kesulitan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Sementara, BPBD Klaten melakukan droping air untuk membantu warga yang mengalami krisis air bersih tersebut.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Klaten, Rujedi Endro Suseno, menyebutkan tujuh desa kekeringan itu tersebar di wilayah Kecamatan Kemalang yang meliputi 5 desa, Kecamatan Jatinom 1 desa, dan Kecamatan Bayat 1 desa.
Kekeringan di wilayah Kecamatan Kemalang terjadi di Desa Kendalsari, Tangkil, Sidorejo, Tlogowatu, dan Tegalmulyo. Kemudian, krisis air di Kecamatan Jatinom dialami warga Desa Bandungan dan Desa Jambakan di Kecamatan Bayat.
"BPBD Klaten hingga saat ini telah mengirim bantuan air ke tujuh desa kekeringan akibat kemarau itu total 112 tangki. Dari jumlah itu, Kecamatan Kemalang mendapat 84 tangki, Jatinom 9 tangki, dan Bayat 19 tangki," katanya, Jumat (7/10).
Menurut Rujedi, BPBD Klaten setiap hari melakukan kegiatan droping air ke desa yang dilanda kekeringan, dengan mengoperasikan empat unit mobil tangki. Saat ini, tujuh desa di tiga kecamatan itu yang masih membutuhkan bantuan air bersih.
Sementara, data BPBD Klaten ada 51 desa yang tersebar di 11 wilayah kecamatan di Kabupaten Klaten yang rawan kekeringan saat musim kemarau. Namun, kemarau basah tahun ini hanya tujuh di tiga kecamatan yang meminta bantuan air bersih.
"Untuk kegiatan droping air, BPBD Klaten 2022 menyiapkan dana Rp350 juta dari APBD. Anggaran ini untuk droping air 800 tangki. Memasuki musim pancaroba saat ini, kami masih terus menggiatkan droping air untuk warga yang membutuhkan," ujarnya. (OL-13)
Baca Juga: Tidak Ada yang Angkat Lukas Enembe Sebagai Kepala Suku seluruh Papua
Cuaca panas yang melanda Kota Padang selama dua bulan terakhir menyebabkan beberapa kawasan mengalami kekeringan, termasuk Bukit Gado-Gado, Air Manis, Seberang Palinggam, Rawang, dan Batang
Puluhan titik panas atau Hotspot terpantau satelit di Provinsi Bangka Belitung (Babel), Kamis (1/8). Itu diduga kuat merupakan pancaran dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Â
Lahan di Dusun Jombor, Desa Cipete, Kecamatan Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) terbakar pada Rabu (31/7) malam. Petugas gabungan sudah berhasil mengendalikan api pada Kamis dini hari
kebakaran lahan itu mulai masif terjadi dan dirasakan dalam dua pekan ini. Dimana memang terlihat ada peningkatan intensitas kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kota Palangka Raya.
Hasil pendataan wilayah rawan potensi kekeringan menurut Mikron adalah Pangkalpinang, Kelurahan Bukit Merapin, Kelurahan Sriwijaya, Kelurahan Bukit Besar, Bukit Baru, Kelurahan Temberan.
Pembuatan sekat bakar penting dilakukan guna meminimalisir terjadinya kebakaran. Dengan adanya sekat bakar, saat terjadi kebakaran api tidak akan menjalar ke areal yang lebih luas.
PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta tengah mempercepat penyediaan air bersih dan air minum perpipaan 100% pada 2030.
Israel menggunakan air sebagai senjata perang saat pasokan ke Gaza anjlok 94%. Tindakan itu menyebabkan bencana kesehatan yang mematikan.
SEBANYAK 2.683 kepala keluarga (KK) atau 8.059 jiwa warga enam desa di wilayah Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, kini mengalami krisis air bersih dampak dari kemarau ini.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, setiap musim kemarau warga Desa Megale kesulitan mendapatkan air bersih.
BPBD Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), menyatakan 97 desa dari 20 kecamatan berpotensi mengalami krisis air bersih. Meski demikian, baru satu desa yang mengajukan permintaan air bersih.
SUPLAI air bersih ke Rumah Susun (Rusun) Fanindo, Tanjung Uncang, Batu Aji, Kota Batam, Kepulauan Riau, kembali mengalami gangguan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved