Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TERKAIT dengan adanya rencana pemerintah pusat yang akan menaikan harga bahan bakar minyak BBM bersubsidi, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) meminta pemerintah pertimbangkan kondisi psikologis masyarakat
"Jika kenaikan harga BBM Pertalite dan solar tidak bisa dihindari, kami berharap harga yang ditetapkan tidak terlalu tinggi. Kalaupun tidak bisa dihindari, kenaikannya tidak bisa melonjak," kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Bandung, Selasa (30/8).
Kang Emil, sapaan gubernur Jabar mengatakan, jika kenaikan BBM terlalu tinggi maka akan berpengaruh pada psikologis masyarakat yang tengah merangkak dalam kondisi pemulihan ekonomi pasca pandemi. Karena masyarakat butuh mental finansial untuk mengatur rutinitas yang tiba-tiba akan diambil oleh pos BBM.
Kenaikan harga BBM memang bisa dimengerti, namun ia menyakini pemerintah bisa mencari cara lain menyeimbangkan ekonomi tanpa harus menaikkan harga BBM.
"Secara ekonomi global kita paham kan ini ekonomi dunia melonjak dan ini sambil evaluasi pola pergerakan dengan pandemi ini harus dapat hikmah. Urusan bisa beres tanpa harus ada pergerakan, mungkin ini juga bisa jadi gaya hidup baru," jelasnya.
Sementara itu penggunaan QR Code My Pertamina di sejumlah SPBU di Kota Bandung sudah mulai dilakukan kepada pengendara mobil yang ingin mengisi bahan bakar sejak Senin (29/8). Penggunaan QR Code My Pertamina ini masih tahap uji coba bagi pengendara mobil yang ingin mengisi bahan bakar Pertalite dan Solar.
"Pada saat ini penggunaan barcode (QR Code My Pertamina) masih tahap uji coba bagi pengendara yang ingin mengisi bahan bakarnya," kata salah seorang Kepala Shif SPBU di Kota Bandung, Wawan.
Menurut Wawan, di tahap uji coba ini pengendara masih bisa mengisi bahan bakarnya walaupun tidak menggunakan barcode yang terdaftar di aplikasi My Pertamina. Namun, pihak SPBU akan menginput data pengendara berupa nomor plat kendaraan. Nantinya penggunaan baracode secara efektif akan menunggu pemberitahuan secara resminya. "Saat ini belum ada pemberitahuan resmi kapan penggunaan (barcode) ini diwajibkan," lanjutnya.
Salah satu pengendara mobil yang belum memiliki baracode, Agung Wijaya mengatakan, dirinya enggan menggunakan aplikasi My Pertamina. Dirinya akan menggunakan aplikasi My Pertamina, jika sudah wajib digunakan saat pengisian bahan bakar. "Nanti saja kalau sudah wajib dan harus mengisi bahan bakar pakai aplikasi itu," ujarnya.
Untuk mendapatkan baracode, pengendara hanya perlu mendaftar diri ke aplikasi My Pertamina. Lalu pengendara hanya perlu memperlihatkan baracode tersebut kepada petugas SPBU saat pengisian bahan bakar.
Setelah itu, petugas SPBU akan mengscan baracode tersebut dengan menggunakan alat khusus. Selain itu, baracode tersebut bisa di print langsung oleh pengendara, jadi tidak perlu membuka handphonenya saat pengisian. (OL-13)
Baca Juga: CSIS: Subsidi BBM Alihkan untuk Pendidikan dan Energi Terbarukan
PT Pertamina Patra Niaga resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi yang terdiri dari pertamax turbo, pertamax Green 95, serta produk gasoil yaitu pertamina dex dan dexlite.
Mulai 1 Agustus 2024, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia mengalami penyesuaian yang cukup signifikan.
Pemerintah memastikan tidak akan melakukan pembatasan pembelian ataupun penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Pertamina memertimbangkan menurunkan harga jual BBM umum awal Juli 2024 seperti yang dilakukan beberapa operator SPBU swasta. Hal itu dilakukan karena acuan harga BBM di MOPS sejak Mei
Pemerintah memastikan belum ada pembahasan mengenai penaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM
Pengamat ekonomi energi dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Yayan Satyakti memperkirakan harga bahan bakar minyak (BBM) akan naik bulan depan seiring pelamahan rupiah
Peran partai politik dalam menjaga kualitas demokrasi pada pelaksanaan Pilgub Jakarta sangat penting.
PARTAI Solidaritas Indonesia (PSI) menyebut Golkar masih ragu untuk mengusung Ridwan Kamil di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
Anies Baswedan unggul jauh dari dua pesaingnya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024 dalam survei Indikator Politik Indonesia.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menilai masih ada waktu untuk mengejar ketertinggalan elektabilitas dari Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
Koalisi Indonesia Maju (KIM) meminta Ridwan Kamil menaikkan lagi elektabilitas di Jawa Barat sebanyak delapan persen.
Politisi Partai Golkar Ridwan Kamil mengaku belum ada keputusan partai apakah dia akan diusung untuk maju di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta atau Jawa Barat pada Pilkada Serentak 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved