Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT Ringan Teknologi Indonesia (Ringan) turut berpartisipasi dalam acara yang digelar oleh Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) yang didukung penuh oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Acara ini juga turut menghadiri 25 perusahaan finansial teknologi maupun perusahaan yang ada dalam ekosistem fintech lending dengan ragam produk finansial yang dapat memiliki peran penting dalam kemajuan industri UMKM di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pada hari pertama telah dilaksanakan kegiatan business matching yaitu sesi tatap muka secara langsung antara perusahaan penyedia pemberi modal dengan pemilik usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang bertujuan untuk membuka potensi sinergi antara kedua belah pihak.
Terdapat 46 pelaku UMKM yang terdaftar pada acara tersebut. PT Ringan Teknologi Indonesia (Ringan) turut berpartisipasi dalam mengenalkan produk unggulan yaitu RinganKTA .
RinganKTA ditujukan untuk membantu para pelaku UMKM dalam memulai usaha maupun mengembangkan usaha yang dimiliki saat ini.
“Acara ini sangat membantu kami untuk mengenalkan produk produktif yang saat ini sedang menjadi fokus utama bisnis di Ringan yaitu RinganKTA, terlebih dalam melakukan ekspansi bisnis di berbagai kota," kata Eveline Shinta Hutajulu selaku Komisaris PT Ringan Teknologi Indonesia.
Baca juga:
"Saat ini Ringan telah berhasil membantu 168 partner Ringan yang berada di Kota Makassar dengan total pencairan hingga Rp 500 juta," katanya.
"Kami selaku perusahaan fintech lending yang diawasi penuh dan berizin OJK berupaya untuk membangun produk yang dapat membantu para pelaku UMKM dalam memulai langkah baru dalam berbisnis maupun mereka yang saat ini membutuhkan dana darurat atau dana tambahan untuk kebutuhan operasional bisnis mereka," paparnya.
"Sehingga visi kami yaitu menciptakan inklusi keuangan di Indonesia dapat berjalan selaras dengan kemajuan produk yang kami tawarkan,” tutur Eveline.
Acara diselenggarakan selama dua hari dan turut dihadiri Tris Yulianta selaku Direktur Pengaturan Perizinan dan Pengawasan Fintech OJK beserta seluruh jajaran yang bertugas.
Selain itu pimpinan Hipmi juga turut serta dalam memberikan pidato singkat tentang perkembangan UMKM di Kota Makassar.
“Fintech Lending Days – Makassar menjadi wadah dan sarana yang penting bagi Fintech Pendanaan Bersama untuk berkolaborasi dengan OJK dalam memberikan literasi dan meningkatkan keuangan digital bagi para pelaku UMKM di kota Makassar dan wilayah Indonesia," ujar Munawar Kasan selaku Deputi Direktur Pengaturan, Penelitian dan Pengembangan Fintech OJK.
"Timur yang saat ini masih menjadi pekerjaan rumah bersama bagi OJK dan juga para penyelenggara Fintech Pendanaan Bersama,” kata Munawar. (RO/OL-09)
IPO sendiri merupakan sebuah langkah penggalangan dana yang digunakan oleh perusahaan melalui pasar modal, di mana perusahaan menjual sahamnya kepada publik untuk pertama kalinya.
KOLABORASI semua sektor, khususnya lembaga pendanaan maupun perbankan nasional, mampu mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
KOMISI XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan pemerintah sepakat menambah besaran Penyertaan Modal Negara (PMN) pada sejumlah BUMN dan lembaga.
BADAN Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meluncurkan dua skema pendanaan riset dan inovasi baru. Keduanya yaitu skema pusat kolaborasi riset BRIN dan joint call BRIN-Koneksi.
BANK Indonesia (BI) menetapkan kebijakan Rasio Pendanaan Luar Negeri Bank (RPLN) untuk memperkuat pengelolaan pendanaan luar negeri bank dalam mendukung kredit
Arahan terbaru pemerintah tentang iuran Tapera (tabungan perumahan rakyat) yang ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 20 Mei 2024 mengundang reaksi dari berbagai pemangku kepentingan.
Di 2020, karyawan pada usaha ini sebanyak 30 orang. Empat tahun kemudian usahanya meningkat menjadi 100 karyawan yang bekerja sebagai pemotong kain, penjahit, dan petugas di bagian penjualan.
Bank Sumsel Babel terus berinovasi di sektor teknologi finansial (fintech) dengan memaksimalkan layanan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD).
Penggunaan aplikasi teknologi keuangan (financial technology) semakin meluas. Selain berfungsi sebagai alat pembayaran, fintech juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas keuangan
Masyarakat yang unbankable atau underserved lebih memilih pembiayaan digital alternatif seperti fintech P2P Lending
Langkah-langkah preventif sangat penting untuk mencegah dan mengantisipasi praktik judi online dalam ekosistem fintech.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta perbankan untuk turut serta memberantas aktivitas judi online atau daring yang kian marak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved