Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BALAI Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar mengeluarkan peringatan dini adanya potensi hujan lebat di sebagian besar wilayah Bali, yang bisa berdampak terjadinya banjir.
''Waspadai potensi terjadinya hujan lebat yang dapat disertai petir di sebagian besar wilayah Bali,'' ujar Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah III Denpasar Agus Wahyu Raharjo dalam keterangannya di Denpasar, Sabtu (13/11).
Peringatan dini ini berlaku mulai 14 November pukul 08.00 Wita sampai dengan 15 November 2021 pukul 08.00 Wita. Adapun sejumlah wilayah di Bali yang perlu waspada terhadap potensi terjadinya banjir dampak dari hujan lebat. Yakni Kabupaten Bangli yang meliputi tiga wilayah kecamatan seperti Kecamatan Bangli, Susut, dan Tembuku.
Selanjutnya di wilayah timur yakni Kabupaten Karangasem meliputi tiga wilayah kecamatan yakni Rendang, Sidemen, dan Selat. Sementara di Kabupaten Gianyar juga ada tiga kecamatan yakni Kecamatan Gianyar, Tampaksiring, dan Tegallalang.
Sedangkan di Kabupaten Klungkung meliputi dua kecamatan yakni Banjarangkan, dan Kecamatan Klungkung. Di Kabupaten Tabanan meliputi satu kecamatan yakni Pupuan, dan di Kabupaten Buleleng perlu diwaspadai di Kecamatan Busungbiu.
Selain potensi hujan lebat, BMKG Denpasar juga memprediksi tinggi gelombang laut yang lebih dari dua meter terutama di Selat Bali bagian selatan, Selat Badung, perairan selatan Bali, Selat Lombok bagian selatan.
Sementara itu di Kota Denpasar, antisipasi pohon tumbang terus gencar dilakukan, baik Dinas LHK hingga tingkat desa. Seperti Tim Respon Cepat Desa Sumerta Klod melakukan perompesan atau pemangkasan pohon guna mengantisipasi pohon tumbang di musim hujan yang bisa membahayakan masyarakat atau pengguna jalan.
''Kami berharap dengan dilaksanakan perompesan (pemangkasan) pohon ini dapat meningkatkan keamanan serta kenyamanan pengguna jalan serta masyarakat lainnya,'' kata Perbekel atau Kepala Desa Sumerta Klod, Gusti Ketut Anom Suardana, Sabtu (13/11).
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat yang memiliki pohon tinggi atau rimbun, baik yang berada di pekarangan rumah maupun yang menjulur ke jalan agar segera melaksanakan perompesan sehingga tidak membahayakan orang lain dan pengguna jalan.
"Kami mengingatkan masyarakat agar lebih berhati hati ketika hujan turun, bagi pengendara sepeda motor agar menghindari jika ada pohon yang rimbun dan tinggi,'' imbuhnya. (RS/OL-10)
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
STASIUN Meteorologi Maritim Belawan, Sumatra Utara (Sumut), menyebutkan gelombang setinggi 2,0 meter hingga 2,5 meter diprakirakan berpeluang terjadi perairan Sumatra.
Suhu udara umumnya berkisar antara 16 hingga 35 derajat Celcius dan kelembaban berkisar antara 47% hingga 99%.
Dalam tiga hari ke depan, mulai Rabu (31/7), tinggi gelombang laut terutama di perairan selatan Bali berpotensi mencapai 3 meter.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan.
Pendeteksian pohon tua rawan tumbang di Jakarta, bisa meminimalisasi timbulnya korban.
Pohon yang tumbang berdiameter 50 centimeter dengan tinggi 10 meter. Diduga, pohon itu tumbang karena mengalami keropos di dekat akarnya.
PULUHAN pohon di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) roboh akibat hujan deras disertai angin kencang, Rabu sore (17/4).
KOTA Depok, Jawa Barat (Jabar) diterpa hujan deras dengan disertai angin kencang pada Kamis, (4/4) hingga menyebabkan banjir dan pohon tumbang.
Hujan yang mulai turun sejak Minggu (24/3) sore di Bogor mengakibatkan sejumlah daerah mengalami banjir lintasan, tanah bergerak, dan tanah longsor yang menelan korban jiwa.
Demi keselamatan pengelola dan pengunjung, pihaknya mengimbau kunjungan wisata ditutup sementara
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved