Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KALIMANTAN Selatan (Kalsel) dikenal sebagai daerah yang religius, tempat agama Islam masuk dan berkembang sejak abad 16. Karenanya, tidak salah jika Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebut daerah itu memiliki potensi menjadi tujuan wisata religi kelas dunia.
Ribuan tempat ibadah, langgar, dan masjid berdiri kokoh hingga ke pelosok 13 kabupaten/kota di provinsi ini. Sebagian di antaranya memiliki nilai sejarah dan telah menjadi obyek wisata sejarah dan religi yang banyak dikunjungi tidak hanya masyarakat lokal bahkan mancanegara.
Salah satunya adalah masjid dan komplek makam Sultan Suriansyah yang berada di Kampung Kuin, tepatnya di tepi anak Sungai Barito di Kota Banjarmasin.
Baca juga: Ulama Se-Jawa dan NTB Gelar Doa Bersama Agar Petani Dapat Keberkahan
"Masjid dan komplek makam Sultan Suriansyah merupakan salah satu obyek wisata religi di Kota Banjarmasin yang banyak dikunjungi wisatawan," ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarmasin Ikhsan Alhaq.
Selain Masjid Sultan Suriansyah di kota berjuluk seribu sungai itu terdapat sejumlah bangunan masjid maupun makam ulama yang memiliki nilai sejarah dan banyak dikunjungi peziarah di antaranya Masjid Jami dan Masjid Raya Sabilal Muhtadin.
Bangunan Masjid Sultan Suriansyah, yang merupakan masjid tertua di Kalsel itu, berdiri kokoh di tepi sungai sekaligus menjadi bagian tidak terpisahkan dari sejarah jalur rempah nusantara kala itu.
Bangunan masjid terbuat dari kayu ulin pilihan dengan arsitektur perpaduan Islam dan Hindu, terutama arsitektur Masjid Demak.
Akademisi Universitas Lambung Mangkurat, Bani Noor Muhammad, mengatakan berdasarkan hasil penelitian tentang sejarah jalur rempah nusantara di Kalsel ada banyak pengaruhnya terhadap budaya dan arsitektur khas Banjar.
Masjid Sultan Suriansyah menandai puncak kejayaan Kerajaan Banjar berlangsung pada masa pemerintahan Sultan Mustain Billah pada 1595-1638 masehi.
Memang proses masuknya Islam ke tanah Banjar pada abad 16 berkaitan erat dengan campur tangan Kerajaan Demak.
Menurut sejarah, kawasan Kampung Kuin dan Masjid Sultan Suriansyah kala itu merupakan wilayah dan menjadi benteng Kesultanan Banjar. Termasuk pusat perdagangan beragam komoditas terutama rempah, madu, rotan, damar, kulit binatang, emas dan intan.
Karena sudah berusia cukup tua, hampir 500 tahun, bangunan masjid dan komplek makam Sultan Suriansyah beberapa kali direnovasi, namun dengan tetap mempertahankan arsitektur aslinya.
Oleh Pemko Banjarmasin, kawasan ini juga dijadikan Kampung Wisata karena masih banyak terdapat bangunan kuno atau rumah penduduk dengan arsitektur khas Banjar.
Dari pusat Kota Banjarmasin, kawasan wisata sejarah dan religi itu hanya memerlukan waktu 10-15 menit. Namun bisa juga dijangkau lewat jalur sungai menggunakan perahu motor (klotok) dari siring tepi Sungai Martapura.
Komplek makam Sultan Suriansyah sendiri berjarak sekitar 500 meter dari Masjid Sultan Suriansyah yang berisi belasan makam keluarga kerajaan juga makam Sultan Suriansyah itu sendiri.
Pemko Banjarmasin juga memperbaiki dermaga di depan masjid dan komplek makam Sultan Suriansyah yang menjadi akses transportasi jalur sungai bagi pengunjung serta wisata susur sungai.
Kawasan itu juga berdekatan dengan obyek wisata Pasar Terapung Kuin yang ada di tepi Sungai Barito. (OL-1)
Saat ini, pelaksanaan imunisasi dosis pertama sedang berlangsung di seluruh wilayah Kalsel sejak 23 hingga 26 Juli 2024.
FENOMENA mabuk kecubung berujung maut di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) tengah diselidiki oleh pihak Polda Kalsel.
KASUS mabuk tanaman kecubung merebak di Kalimantan Selatan (Kalsel). Dua orang tewas dan puluhan warga dari berbagai daerah harus dirawat pusat rehabilitasi Rumah Sakit Jiwa.
Sejumlah proyek pembangunan akan diresmikan bertepatan Hari Jadi Provinsi Kalsel dan menjelang berakhirnya masa jabatan Gubernur Kalsel.
KEBAKARAN terjadi di permukiman Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel). Sebanyak 22 rumah ludes terbakar dan 30 keluarga kehilangan tempat tinggal.
Sertifikat ini merupakan kedua diperoleh Kalsel, setelah sebelumnya menerima sertifikat indikasi geografis untuk produk cabai Hiyung yang disebut sebagai cabai terpedas.
ULM Banjarmasin berencana membangun pusat penelitian lahan basah dan mangrove dunia seluas 621 hektare.
Sebanyak 30 mahasiswa Universitas Sari Mulia (UNISM) Banjarmasin mengikuti ajang pemilihan Putera Puteri Kampus 2024, guna mencari ikon kampus.
BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Banjarmasin mendorong Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) atau rumah sakit dan fasilitas kesehatan untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
Pengamat Tata Kota dari Universitas Lambung Mangkurat, Akbar Rahman, menilai kondisi tanah gambut di Banjarmasin menyebabkan konstruksi bangunan menjadi rentan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved