Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MASYAKARAT di wilayah Bandung Raya, Jawa Barat diminta meningkatkan kewaspadaan potensi bencana hidrometeorologi seiring masuknya musim hujan yang datang lebih awal dari biasanya. Khusus di Kabupaten Bandung Barat, setidaknya ada 10 kecamatan yang masuk kategori waspada banjir, banjir bandang dan longsor yaitu Gununghalu, Rongga, Sindangkerta, Parongpong, Cisarua, Lembang, Cikalongwetan, Padalarang, Ngamprah, dan Cipatat.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung, Teguh Rahayu mengungkapkan, wilayah Bandung Raya termasuk Bandung Barat terletak di kawasan Cekungan Bandung yang dikelilingi pegunungan dan bukit dengan elevasi mencapai lebih dari 2.000 m di atas muka laut.
"Bandung Raya memiliki potensi bencana hidrometeorologi terkait topografi seperti banjir dan tanah longsor. Selain itu masih ada potensi bencana lainya seperti hujan es dan angin kencang/puting beliung," katanya, Kamis (16/9).
Teguh mengatakan, musim hujan di wilayah Bandung Raya diprediksi dimulai pada awal Oktober 2021. Sedangkan puncak musim hujan diprediksi akan terjadi pada Januari 2022. Meski begitu, pada saat ini hujan mulai turun di beberapa wilayah.
"Sifat musim hujan wilayah Bandung Raya diprediksi bersifat AN (atas normal). Potensi peningkatan curah hujan diprediksi bisa mencapai 20 40 persen lebih tinggi dari kondisi normalnya," beber Teguh.
Menurut Teguh, kondisi sifat hujan Atas Normal memicu peningkatan potensi kejadian bencana hidrometeorologi di wilayah Bandung Raya.
Selain itu, pihaknya pun mengimbau masyarakat yang tinggal di pesisir selatan Jawa Barat lebih waspada karena berpotensi terjadi gelombang tinggi hingga satu minggu ke depan.
"Kondisi peningkatan potensi tersebut diprediksi akan mulai terjadi sejak pertengahan Dasarian II September hingga Puncak Musim Hujan di Januari 2022," ungkapnya. (OL-15)
Perkelahian itu menyebabkan Mumuh mengalami luka di sekujur tubuhnya karena disabet senjata golok oleh salah satu pelaku
Partai besutan Prabowo Subianto itu resmi mengusung TB Ardi Januar alias Tebe sebagai kontestan di Pilkada serentak 2024.
Dalam proses olah TKP tersebut, petugas mengambil barang bukti di antaranya baju, sisa air, serta tulisan tangan.
ribuan hektare sawah yang terancam kekeringan tersebar hampir seluruh wilayah. Namun paling rawan berada di 49 desa dari 6 kecamatan meliputi Sindangkerta, Saguling, Cipongkor, Cipatat
PENEMUAN dua kerangka manusia menggegerkan warga Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Senin (29/7). Saat ditemukan kondisi kerangka hanya tinggal tulang-belulang.
Warga segera menolong kedua korban yang kondisinya parah. Sementara kendaraannya ringsek pada bagian depannya setelah menghantam tiang listrik. kendaraan itu melaju dari arah Cisarua
INDONESIA merupakan negara yang dikepung dengan berbagai potensi bencana alam, mulai dari bencana hidrometeorologi hingga meteorologi.
Berbagai bencana di Kota Sukabumi mengakibatkan dua orang meninggal dunia, dua luka ringan, empat jiwa mengungsi, satu luka berat, dan empat jiwa terdampak.
Cuaca ekstrem potensial terjadi karena dipicu beberapa faktor. Di antaranya adalah aktifnya Madden Julian Oscillation (MJO) di wilayah Indonesia.
INTENSITAS hujan tinggi yang terjadi di berbagai daerah di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, telah menyebabkan bencana tanah longsor, banjir, dan pergerakan tanah.
KABUPATEN Klaten merupakan salah satu wilayah rawan bencana di Provinsi Jawa Tengah, mulai dari ancaman erupsi, gempa bumi, hingga bencana hidrometeorologi.
Parigi Moutong merupakan salah satu kabupaten di Sulteng yang sangat rawan terjadi bencana hidrometeorologi, khususnya banjir bandang dan tanah longsor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved