Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MUNCULNYA kasus covid-19 pada dua harimau koleksi Taman Margasatwa Ragunan Jakarta membuat Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah melakukan pengecekan dan monitoring terhadap ribuan koleksi hewan di 9 lembaga konservasi yang ada di wilayahnya.
"Alhamdulillah, berdasar monitoring Balai KSDA (Konservasi Sumber Daya Alam) Jateng terhadap 9 lembaga konservasi yang ada, semua aman. Tidak ada satu pun koleksi hewan, termasuk yang ada di TSTJ Solo, terindikasi covid-19 seperti yang terjadi di Ragunan," kata Kepala BKSDA Jateng Darmanto ketika dikonfirmasi Media Indonesia, Kamis (6/8).
Penegasan itu perlu disampaikan, agar sembilan lembaga konservasi di Jateng bisa meningkatkan kewaspadaan dalam mengelola dan menangkarkan hewan piaraannya. Terlebih ada isu jika koleksi TSTJ Solo ikut terpapar covid-19.
"Dengan klarifikasi yang diberikan, diharapkan pengelola TSTJ dan 8 lembaga konservasi di Jateng tidak terganggu kerjanya dan bahkan meningkatkan kewaspadaan dalam mengelola hewan koleksinya, di tengah pelaksanaan kebijakan PPKM Level 4 ini. Menjauhkan koleksi dari kemungkinan tertular covid-19," ucapnya.
Yang jelas, tegas dia, berdasarkan Surat Edaran Dirjen KSDAE No.4 Th 2021, mampu memberikan arahan tentang penanganan kewaspadaan penularan covid-19 pada manusia dan satwa liar di lembaga konservasi, penangkaran dan tempat transit satwa lainnya.
Baca juga: Dua Harimau Sumatra di Ragunan Sempat Terpapar Covid-19
Sementara itu Direktur TSTJ Bimo Wahyu Widodo menyatakan tidak mempunyai kewenangan menjawab tentang munculnya isu koleksi TSTJ yang terinfeksi covid-19.
"Dari laporan yang masuk, tidak ada indikasi terpapar. Namun jika ada pun, kami tidak memiliki kewenangan menjawab. Silakan langsung ke BKSDA Jateng yang selama ini memonitor terkait kesehatan koleksi hewan TSTJ," papar dia.
Ia memastikan kondisi satwa TSTJ Jurug (TSTJ) selama masa pandemi covid-19 lebih tenang. Bahkan, ketenangan suasana pada masa pandemi, membuat banyak koleksi satwa di TSTJ yang melahirkan.
"Jumlah kelahiran mulai awal pandemi cukup banyak. Seperti onta melahirkan secara berturut-turut, lalu rusa, kijang, owa, musang dan walabi. Sering melahirkan. Koleksi jenis ayam juga terus bertambah," papar Kurator TSTJ Jurug Onto Wiryo, Kamis (5/8).
Koordinator keeper yang akrab dipanggil Rio ini mengatakan sepanjang masa pandemi covid-19, justru koleksi TSTJ bertambah. Sebelumnya sebanyak 380 ekor menjadi 394 ekor dari 77 jenis satwa. Namun memang ada koleksi hewan yang mati karena usia tua yakni 2 ekor walabi dan satu burung kakak tua.
Selama masa pandemi, TSTJ tidak melakukan pengiriman koleksi untuk lembaga konservasi lain. Begitu halnya mereka juga tidak menerima penambahan koleksi dari luar.(OL-5)
Berdasarkan kajian habitat yang dilakukan pada tahun 2016, maka Hutan Lindung Gunung Batu Mesangat cukup layak untuk dijadikan lokasi pelepasliaran orangutan.
Kabar gembira datang dari Pusat Konservasi Gajah (PKG) Provinsi Riau. Satu ekor Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatrana) telah lahir pada Sabtu (6/4) pada pukul 03.30 WIB dini hari.
Bertepatan momen Ramadan yang identik dengan bulan penuh kebaikan dan berbagi, Taman Safari Bali mengadakan kegiatan berbagi melalui campaign #Let'sGoKebaikan.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Julie Sutrisno, mengusulkan adanya perubahan terhadap aturan jangka waktu pemeriksaan dan evaluasi Kebun Binatang.
Dengan nuansa sea shore yang estetik, Anda dapat duduk santai sambil menikmati melihat anjing laut berenang, makan dan berputar-putar seolah ia mengajak Anda bermain.
KLHK akan melakukan survei mengenai populasi dan sebaran macan tutul jawa di wilayah Jawa. Program tersebut bertajuk Java Wide leopard Survey (JWLS)
SEEKOR buaya muara menyerang warga Teluk Bayur, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung. Buaya sepanjang 3 meter tersebut lalu ditangkap warga. Beruntung tidak ada korban jiwa.
BUAYA muara sepanjang 3 meter menyerang dua warga Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Akibatnya, seorang di antaranya meninggal dunia.
Balai Besar KSDA Riau melakukan pelepasliaran seekor Harimau Sumatra berjenis kelamin betina bernama Puti Malabin di landscape Rimbang Baling Provinsi Sumatera Barat, pada Jum'at (28/6).
SEORANG warga Kabupaten Merangin, Jambi, menjadi korban penyerangan seekor beruang saat melakukan aktivitas di kebun. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka parah.
TIM kedokteran hewan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu melakukan amputasi terhadap tangan kanan induk beruang madu.
Bukan hanya persoalan perut yang diperhatikan, secara berkala teknisi melakukan body condition scoring untuk memonitor kondisi fisik individu orangutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved