Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HUJAN deras yang terus mengguyur kawasan pegunungan Meratus, belakangan ini, menyebabkan sungai-sungai besar di wilayah tersebut kembali meluap dan mengancam sejumlah desa di wilayah hilir.
Tim ekspedisi Meratus, yang masih berada di wilayah Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, melaporkan luapan sungai dari bagian hulu Meratus telah menyebabkan sejumlah jembatan darurat yang dibangun warga pascabanjir kembali rusak dan terputus.
Warga yang berlokasi di daerah rawan banjir seperti Desa Alat, Desa Hantakan, Bulayak, Waki, dan lainnya khawatir bencana banjir besar yang terjadi pada awal Januari 2021 lalu bisa kembali terulang.
Baca juga: Sopir Mabuk Seruduk Trotoar Enam Penumpangnya Terluka
"Sungai kembali meluap dan jembatan penghubung antardesa terputus," tutur Sahrani, pengurus Posko Meratus, Selasa (25/5).
Pada bagian lain, Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, yang datang ke Kalimantan Selatan menyampaikan dua teori tentang terjadinya banjir besar di Kalsel, beberapa waktu lalu.
Teori pertama adalah banjir terjadi akibat curah hujan yang sangat tinggi dan berlangsung cukup lama. Sehingga daerah aliran Sungai Barito tidak mampu menampung debit air dan meluap.
Teori kedua disampaikan oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) yang menyebut deportasi atau pengurangan luasan hutan dan alih fungsi hutan yang cukup signifikan dalam 10 tahun terakhir menjadi penyebab banjir. Kedua teori itu menjadi polemik di media massa dan ruang publik.
Menurut La Nyalla, kedua pendapat itu benar karena sama-sama menyajikan data. Hal ini diungkapkannya saat menghadiri jamuan ramah tamah dan makan malam bersama PJ Gubernur beserta Forkompida dan Kepala Daerah Kabupaten/Kota se Kalsel, di Mahligai Pancasila, Banjarmasin.
"Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup menunjukkan data anomali cuaca akibat fenomena alam La Nina dan tingkat curah hujan yang tinggi. Sementara LAPAN menunjukkan data perbandingan hutan Kalsel dari setelit," bebernya. (OL-1)
In publishing and graphic design, Lorem ipsum is a placeholder text commonly used to demonstrate the visual form of a document or a typeface without relying on meaningful content. Lorem i
Sekitar 5.000 orang diselamatkan dari banjir yang melanda wilayah perbatasan Korea Utara dengan Tiongkok selama akhir pekan.
FRAKSI Partai NasDem membeberkan sebanyak 8447 aspirasi masyarakat belum ditindaklanjuti oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Seorang anak dicabuli ketika sedang mengungsi dari banjir Gorontalo
Berbagai pengetahuan lokal yang berasal dari ingatan kolektif masyarakat dapat berfungsi efektif untuk mengatasi dan mengurangi risiko bencana, baik sebelum, saat, maupun sesudah.
Penanaman ribuan pohon dan karnaval Geopark Meratus di kawasan bandara Syamsudin Noor menjadi salah satu agenda kegiatan peringatan hari jadi ke 74 Provinsi Kalimantan Selatan.
TNI bagikan 200 bibit kopi kepada warga adat suku Dayak Meratus Desa Hinas Kiri, untuk tingkatkan ekonomi masyarakat di pegunungan Meratus, Kalimantan Selatan.
JALAN lintas di kaki Pegunungan Meratus yang menghubungkan Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Tanah Bumbu di Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali longsor.
Kampung Anggrek di Desa Tumingki diharapkan meningkatkan daya tarik pariwisata alam di kawasan Pegunungan Meratus.
AMAN Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan (Kalsel) menentang rencana pemanfaatan nilai ekonomi karbon (perdagangan karbon) dari kawasan hutan Pegunungan Meratus.
Kawasan hutan tropis Pegunungan Meratus di Kalimantan Selatan memiliki potensi besar dalam perdagangan karbon.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved