Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MANTAN Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal (Purn) Anton Charliyan memiliki lima saudara salah satunya mantan Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Koarmada II sekaligus Mantan Komandan KRI Nanggala-402 Kolonel Laut (P) Iwa Kartiwa. Keberadaan adiknya sekarang ini terbaring sakit sudah 5 tahun di Jalan Paseh, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.
Iwa Kartiwa dikenal sebagai perwira Angkatan Laut dan merupakan adik kandung kelima dari mantan Kapolda Jawa Barat (Jabar) Inspektur Jenderal Pol (Purn) Anton Charliyan.
Kondisi Iwa kini hanya bisa berbaring karena didiagnosa dokter mengalami keracunan metal/merkuri.
"Iwa itu adik kandung saya dari lima saudara. Dia juga salah satu petugas pelopor kapal selam di Indonesia dan sekarang terbaring sakit. Saat mendengar kejadian kapal selam KRI Nanggala-402, kami langsung menangis. Mereka (prajurit) sudah tahu risiko pasukan khusus kapal selam gadaikan hidupnya dengan maut," kata Anton Charliyan, Sabtu (1/5).
Anton mengatakan, dirinya mengetahui betul karena selama ini selalu berkumpul dengan Iwa dan rekan-rekannya serta berbagai cerita tentang kondisi menjadi pasukan khusus di dalam kapal selam. Iwa sendiri merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) Angkatan Laut Tahun 1991 dan sepanjang karirnya itu menjadi orang terpilih di pasukan khusus kapal selam Indonesia.
"Jadi, selain pernah menjadi komandan Kapal Selam (Koarmatim) KRI Nanggala-402 tahun 2016-2019. Iwa Kartiwa juga pernah menjadi komandan kapal selam milik Indonesia lainnya sampai akhirnya menjabat sebagai Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) TNI AL," ungkapnya.
Baca juga: Slank Ikut Berduka atas Tragedi Tenggelamnya KRI Nanggala 402
Anton menambahkan, para pasukan khusus kapal selam sudah tahu risiko menyelam akan berbeda dengan tugas pasukan lain. Jika pasukan sudah masuk dan bertugas maka tidak ada celah selamat di dalam air. Jika keluar, tubuh personel bisa pecah karena tekanan besar di bawah laut.
"Adik saya bersama rekan-rekannya selama itu sangat rajin berpuasa Senin-Kamis dan selalu mendekatkan dirinya ke pencipta. Kami mengetahui alasannya, karena mereka menggadaikan hidupnya di dalam air," tuturnya.
Pihaknya berharap, pemerintah bisa lebih memerhatikan para anggota pasukan khusus kapal selam yang selama ini mendedikasikan jiwa raganya untuk NKRI dan tetap menjaga kedaulatan. Pasukan khusus ini memang paling tidak ada celah terutamanya di dalam kapal selam saat sedang bertugas di bawah laut.
"Untuk pasukan khusus lainnya memang ada perbedaan karena mereka masih berpeluang menyelamatkan diri, contohnya pesawat bisa merasut dan kapal lain bisa berenang tetapi setelah di dalam kapal selam taruhannya itu nyawa," pungkasnya.(OL-5)
Prajurit TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Gabungan bersama PT ASDP Merak menggagalkan penyelundupan 73.033 bening benih lobster di Merak.
Anggota TNI AL ini dituntut 10 tahun penjara karena nekat memalsukan surat izin cerai.
TIM dari Pangkalan TNI Angkatan Laut atau Lanal Lhok Seumawe mengevakuasi tiga orang anak korban tenggelam di kawasan pantai Anoe Krueng Mane, Minggu (21/7).
PENGAMAT militer Soleman Ponto ungkap prioritas utama dari alat utama sistem senjata (alutsista) yang harus diperbarui. Ponto menilai alutsista dari TNI Angkat Laut (AL) yang paling penting.
TNI AL terus memantau aktivitas kapal pemerintah asing di Laut Natuna Utara
Kemendikbud Ristek melepas 29 Laskar Rempah dalam pelayaran batch 1 Muhibah Budaya Jalur Rempah (MBJR) 2024 dengan rute Jakarta – Belitung Timur – Dumai.
Kegiatan tersebut adalah murni dukungan kemanusian dari Noah, Musica Studio, serta paduan suara Unpar tanpa ada unsur komersial sedikitpun.
“Prajurit-prajurit terbaikHiu Kencana telah gugur saat menjalankan tugas di perairan utara Bali. Atas nama prajurit dan keluarga besar TNI, saya selaku panglima menyampaikan rasa duka cita."
SATGAS SAR pencarian KRI Nanggala-402 kembali menemukan sejumlah bagian kapal. Hal itu diketahui dari hasil citra bawah air dari kapal MV Swfit Reseceu milik Singapura.
KEPALA Staf Anggatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengatakan kondisi dan lokasi tenggelam KRI Nanggala-402 telah ditemukan. KRI tersebut telah terbelah menjadi beberapa bagian.
""Oleh karena itu dengan kesedihan yang mendalam, selaku Panglima TNI saya nyatakan bahwa 53 personel yang onboard KRI Nanggala-402 telah gugur."
Menurut dia, BPK bisa menelusuri mulai dari tahapan perawatan, perbaikan and operasional (MRO). Pada bagian ini, akan diketahui bagaimana proses sebuah alutista itu dirawat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved