Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Tumbang, Pohon Mahoni Timpa Pengendara Sepeda Motor

Kristiadi
01/11/2020 19:15
Tumbang, Pohon Mahoni Timpa Pengendara Sepeda Motor
.(MI/Kristiadi)

POHON mahoni berukuran besar roboh hingga menimpa seorang pengendara motor terjadi, Minggu (1/11), sekitar pukul 16.40 WIB, di Kampung Talun, Desa Salebu, Kecamatan Mangunreja, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Musibah tersebut menyebabkan antrean kendaraan panjang menuju arah Garut. Pengendara tersebut dilarikan ke RSUD SMC Singaparna.

"Hujan yang terjadi semalam mengakibatkan pohon mahoni berukuran besar roboh ke jalan Provinsi Jabar dan dipastikan pohon itu kondisinya sudah tua. Kejadian itu nyaris menimpa rumah saya dan tak ada korban meski salah satu pengendara tertimpa pohon itu tapi kondisinya masih selamat," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang dan Perumahan Pemukiman Kabupaten Tasikmalaya, Yusep Yustisiawandawa, Minggu (1/11).

Yusep mengatakan, pohon mahoni berukuran besar tersebut tumbuh puluhan tahun di sepanjang jalan selatan dari Tasikmalaya menuju Garut. Namun, pohon tersebut sangat berbahaya jika terjadi hujan deras disertai angin kencang.

"Atas kejadian itu, kami sudah berupaya agar petugas PUPR, BPBD, dan Basarnas supaya bisa secepatnya memotong pohon besar yang menghalangi jalan. Jika tidak dilakukan secepatnya, ini akan memacetkan arus kendaraan dari arah Tasikmalaya menuju Garut. Sekarang semua potongan pohon sudah bisa disingkirkan ke pinggir jalan," ujarnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin, mengatakan, pohon tumbang yang menimpa ruas jalan provinsi itu nyaris menimpa rumah Kepala Dinas DPU-TRPP. "Kami meminta agar pengemudi yang memakai jalan lintas selatan dari arah Singaparna arah Garut, harus berhati-hati. Ini karena kondisi jalan masih gelap, banyak belokan, termasuk rawan longsor dan pohon tumbang. Akan tetapi, dengan kejadian tersebut ruas jalan bisa kembali dilalui pengendara dari dua jalur," paparnya. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu
Berita Lainnya