Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Sosok Bu Tejo dalam tiga hari belakangan populer seiring dengan kesuksesan film Tilik. Siti Fauziah Saekhoni (Ozi) selaku pemeran Bu Tejo pun menceritakan tentang pengalamannya membintangi film berdurasi 32 menit 34 detik ini.
Ozi menilai sosok Bu Tejo sebenarnya tidak julid. "Dia cuma mempertanyakan hal-hal yang dia ketahui dari informasi di internet yang diakses," kata Ozi, Kamis (20/8).
Ozi menceritakan proses pencarian karakter yang tepat untuk tokoh Bu Tejo yang diperankannya adalah hal terpenting. Baginya yang banyak berkecimpung di dunia teater, tokoh yang diperankan harus memiliki latar belakang yang jelas, baik dari psikologis maupun sosiologis.
Riset yang dilakukannya untuk membangun karakter Bu Tejo pun sederhana. Dia menggali karakter Bu Tejo saat belanja di pasar. Diamatinya tingkah polah ibu-ibu di pasar saat berbincang satu sama lain.
Kepingan-kepingan percakapan itu yang kemudian dieksplorasi untuk membangun karakter Bu Tejo hingga mendapatkan penjiwaan. Di sisi lain, karakter yang diperankannya juga sangat dekat dengan kehidupan kesehariannya, sehingga dia tidak terlalu kesulitan.
"Kalau sudah dekat banget, aku juga kayak bu Tejo, sok nyinyir. Bahkan, ada yang bilang judule Bu Tejo meranke (memerankan) Ozi," lanjutnya.
Namun, Ozi mengatakan ada perbedaan dirinya dengan Bu Tejo. Dia lebih memilih mengkroscek informasi yang didapat kepada orang yang dimaksud, daripada membicarakannya dengan orang lain.
Baca juga: Dua Film Indonesia Diputar di Shanghai Film Festival
Dia mengatakan awalnya sosok Bu Tejo diperankan oleh orang lain. Namun, karena si calon pemeran sudah cukup sepuh dan medan yang dilalui saat syuting berat, pemeran Bu Tejo akhirnya diganti. Ozi-lah yang kemudian didapuk memerankan tokoh tersebut.
"Saat disuruh menjadi Bu Tejo, saya juga agak kaget. Bisa nggak ya," kata Ozi yang baru pertama mendapatkan peran utama di film.
Sutradara meyakinkan dirinya mampu memerankan Bu Tejo. Padahal, dia saat itu seharusnya bukan berperan sebagai tokoh utama dan proses pengambilan gambar sudah akan dimulai.
Ozi pun meminta waktu untuk mendalami karakter Bu Tejo karena peran yang dibawakannya cukup krusial dan banyak dialognya. "Dari reading sampai selesai waktunya cuma dua mingguan," kata perempuan yang telah bermain dalam enam film ini.
Khusus pengambilan gambar, kata dia, prosesnya cukup singkat, hanya tiga hari. Proses pengambilan gambar hanya dilakukan pada pagi hari.
Saat pengambilan gambar adalah yang terberat. Pasalnya, dia harus berakting di atas truk yang sedang berjalan dengan melewati jalanan yang naik-turun.
Di balik lika-likunya memerankan sosok Bu Tejo, Ozi mengaku senang dengan tingginya respons penonton. Ternyata tidak hanya film Hollywood yang ditonton. Banyak film pendek yang lain yang bagus untuk ditonton.
"Film ini disukai mungkin karena dekat sama keseharian, sehingga menjadi seru bagi mereka (penonton)," tukas Ozi.
Walau menggunakan bahasa Jawa sehari-hari, film ini juga terasa dekat dengan masyarakat umum. (OL-14)
FILM horor komedi Rumah Dinas Bapak yang disutradari Bobby Prasetyo akan rilis pada 8 Agustus 2024. Dibintangi Dodit Mulyanto, Putri Ayudya, Fajar Nugra, Sadana Agung, Yasamin Jasem
Bahkan judul novel dan film tersebut pun sama. Heartbreak Motel adalah film bergenre drama. Tentu saja dalam film ini terdapat aktor-aktor ternama yang memerankannya.
Setelah lima tahun absen dari dunia perfilman, aktor Korea Selatan, Joo Jung Suk kembali bermain film komedi berjudul Pilot.
Sidharta Tata menjelaskan ide cerita film Sakaratul Maut berasal dari hal-hal kecil dan umum terjadi dalam konteks ruang sosial masyarakat, terutama di kampung.
Fabio Asher mengaku merasa bangga karena dilibatkan dalam karya terbaru Melly Goeslaw ini.
Film dokumenter All Access to Rossa 25 Shining Years memperlihatkan perjalanan karier Rossa di industri musik serta perjuangannya sebagai ibu bagi putra semata wayangnya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Realisasi investasi di DKI Jakarta menjadi yang tertinggi nomor dua di Indonesia setelah Jawa Barat, dengan nilai investasi hingga semester I 2024 mencapai Rp120 triliun.
Di babak kedua, Rio harus mengakui keberuntungan yang Jordy Smith dari Afrika Selatan. Kondisi ombak yang kurang mendukung membuat Rio harus menunggu ombak besar datang meski tak kunjung datang
Harus diakui kita berada di grup yang berat. Cuma saya minta kepada pelatih dan timnas kita agar jangan kasih kendor. Ingat, bola itu bundar dan banyak sejarah bagaimana tim tidak diunggulkan
Berdasarkan data dari Kementerian Luar Negeri, dari 2020 hingga Maret 2024 ada sebanyak 3.703 korban scam yang berasal dari Indonesia. Adapun, pelaku paling banyak berasal dari Kamboja
Tim U-19 Indonesia sukses menjuarai ajang Piala AFF U-19 2024. Gelar diraih usai tim Garuda Muda menaklukkan Thailand 1-0 di partai final.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved