Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WABAH chikungunya menyerang Kampung Cilumping RT 001/002, Desa Sukamulya, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Sejumlah 45 orang warga setempat terjangkit penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes Aegypti tersebut.
Kepala Puskesmas Warungkondang Cecep Willy Budiman menjelaskan warga yang terjangkit chikungunya jumlahnya bertambah secara bertahap selama sepekan. Hasil pendataan, jumlahnya mencapai 45 orang.
"Pasien yang terserang (chikungunya) sudah kami obati. Karena itu asymtomatic, jadi tidak ada pasien yang dirujuk. Jumlahnya ada 45 orang," kata Willy, Jumat (14/8).
Sumber penyakit chikungunya sama dengan demam berdarah dengue yakni akibat gigitan nyamuk aedes aegypti. Namun chikungunya menyerang pada bagian kaki.
"Jadi, rata-rata pasien yang terjangkit chikungunya itu mengalami demam dan tidak bisa berjalan karena nyamuk ini menyerang bagian kaki," ujar Willy.
Willy menuturkan, mewabahnya chikungunya juga dipicu kondisi lingkungan yang kurang bagus. Hasil pemantauan di kawasan permukiman warga, ternyata saluran air tidak mengalir dengan baik.
"Sudah beberapa kali kita pantau, ternyata saluran air di sini tidak mengalir," jelasnya.
Baca juga: Chikungunya Menyebar di Kowel
Unsur Forkopimcam Warungkondang pun bergerak cepat menindaklanjuti terjadinya wabah chikungunya di Kampung Cilumping RT 001/002, Desa Sukamulya. Mereka melaksanakan gerakan Jumat Bersih sekaligus menaburkan bubuk abate untuk mencegah mewabahnya kembali penyakit tersebut.
"Besok (Sabtu) kami akan lakukan fogging," tuturnya.
Kapolsek Warungkondang Komisaris Surachman B Abdullah menambahkan, jumlah warga yang terjangkit chikungunya berdasarkan laporan terdata sebanyak 45 orang. Namun mayoritas sudah berhasil diobati dan dipulangkan.
"Asalnya ada 43 orang, kemudian bertambah lagi jadi 45 orang. Dari grafik memang naik, tetapi hampir semuanya sudah berhasil diobati," tutur Surachman.
Ia menyebut kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan di Desa Sukamulya merupakan upaya mencegah mewabahnya kembali chikungunya. Kerja bakti melibatkan semua unsur Forkopimcam Warungkondang serta perangkat pemerintahan di Desa Sukamulya.
"Sehingga kita bisa mencegah terjadinya kembali wabah chikungunya," ucap Surachman.
Langkah itu juga diharapkan jadi stimulan bagi masyarakat setempat agar ke depan bisa menjaga kebersihan lingkungan. Partisipasi masyarakat untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat, sangat diperlukan.
"Harus ada kerja sama dan bahu membahu mengatasi permasalahan ini," tukasnya.(OL-5)
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Memasuki musim pancaroba, daya tahan tubuh anak kerap menurun. Hal ini perlu diwaspadai karena pancaroba identik dengan penyakit demam berdarah.
Namun, kabar baiknya ialah ada beberapa langkah sederhana yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan otak dan mencegah demensia.
KEBIASAAN anak sekarang yang sering mengonsumsi makanan dan minuman manis hingga sebabkan penyakit ginjal menjadi perhatian serius pemerintah.
Salah satu upaya mengatasi kanker yaitu PET sebagai pemeriksaan noninvasif yang membantu menggambarkan fungsi metabolisme molekuler tubuh pasien secara tiga dimensi.
Chikungunya adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
Kunci dalam menurunkan kasus DBD adalah dengan mengubah perilaku masyarakat menjadi lebih peduli terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan.
Peningkatan kasus tersebut tersebar di Kecamatan Sucinaraja, Selaawi dan terbanyak di Kecamatan Garut Kota.
"Kegiatan ini difasilitasi Dinas Kesehatan Kota Denpasar melalui Puskesmas I Denpasar Barat melalui Koordinator Jumantik,"
PERALIHAN musim hujan ke musim panas membuat kasus demam berdarah (DB) dan chikungunya di Kota Denpasar, Bali, meningkat.
Di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dilaporkan terjadi serangan chikungunya, salah satunya di Desa Nagrak Kecamatan Cianjur, beberapa hari lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved