Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
UNTUK mengantisipasi bencana tanah longsor dan abrasi, Polda Bangka Belitung menanam 7.500 pohon mangrove dan buah-buahan, di tiga lokasi di Pulau Bangka, Jumat (10/1). Kapolda Babel, Brigjen Anang Syarif Hidayat mengatakan kegiatan penanaman pohon ini dalam rangka Polri Peduli Penghijauan yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia.
"Penanaman pohon untuk penghijauan dan mencegah bencana tanah longsor dan abrasi. Kita laksanakan di Pantai Batu Ampar, Bhayangkara Residen dan Jembatan Emas," kata Kapolda.
Ada 7.500 tanaman mangrove dan tanaman buah-buahan seperti jambu, belimbing, mangga, durian dan rambutan yang siap ditanam di tiga lokasi tersebut. Selain penanaman pohon juga dilakukan pelepasan tukik (penyu).
"Kalau untuk mangrove kita tanam di hamparan pantai yang gersang. Kita ingin keberadaan mangrove ini dapat menjaga ekosistem laut seperti udang, ikan dan kepiting," ujarnya.
Sedangkan untuk tanaman keras lainya seperti mente dan cemaran untuk menjaga keseimbangan alam agar tidak terjadi longsor dan abrasi serta erosi.
"Kita ingin keseimbangan alam terjaga. Tanah tidak mudah longsor dan tidak abrasi serta erosi sehingga dapat mencegah terjadinya bencana," ungkap dia.
Ia pun mengajak masyarakat untuk tetap menjaga lingkungan agar tetap asri dan tidak merusak hutan agar bermanfaat bagi generasi yang akan datang.
baca juga: Pemkab Karimun Mulai Terapkan e-Budgeting
"Pohon-pohon yang sudah kita tanam ini, memang manfatnya belum terasa, tapi nanti akan bermanfaat bagi generasikan kita yang akan datang," imbuhnya.
Penanaman pohon turut dihadiri Asisten perekonomian dan pembangunan Setda Provinsi Babel Yanuar, Kepala BPDAS Babel Fadillah Sobri dan pejabat utama Polda Babel. (OL-3)
Penanaman pohon sebagai bagian dari dukungan program sejuta pohon dilakukan Persatuan Perusahaan Realesat Indonesia (REI) di kawasan Rumah Sakit Bandar Negara Husana,
Penanaman pohon di Pandeglang ini merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Sustainability ACC.
Harapannya itu dapat mempercepat upaya menjadikan Labuan Bajo sebagai green destination.
Aksi penanaman pohon serentak merupakan aksi nyata oleh pemerintah dan para pihak sebagai upaya penanganan polusi udara melalui penyerapan karbon dan bahan polutan lainnya.
Reklamasi menjadi salah satu kewajiban yang senantiasa dijalankan Mind Id sesuai dengan nilai perusahaan.
Penanaman pohon merupakan salah satu program strategis perusahaan. Selama 2021-2023, PT KAI telah melakukan penanaman sebanyak 94.303 pohon
Nangka memiliki kemampuan besar untuk menyerap karbondioksida (CO2) hingga 126,51 kg/tahun.
Kegiatan penanaman pohon akan berlangsung di area parkir Mal Ciputra Tangerang yang akan beroperasi pada September 2024.
Sebanyak 10 ribu pohon yang ditanam Pelita Air setiap tahun diestimasikan mampu menekan sekitar 150 ton karbondioksida di udara sehingga emisi karbon dapat ditekan secara efektif.
Mengembalikan fungsi lahan dan meningkatkan sumber daya alam dilakukan dalam beberapa program, melalui restorasi wajib maupun restorasi sukarela.
Pemilihan pohon pinang karena pohon melambangkan akhlak mulia dan keterbukaan budaya lokal yang benar-benar mencerminkan masyarakat Bali.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved