Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat tidak ada tempat aman untuk penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) di DKI Jakarta. Tercatat, semua wilayah masuk kategori waspada dan awas.
Data itu diketahui dari situs iklim.bmkg.go.id. Daerah yang masuk kategori waspada yakni Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat. Sementara itu, Jakarta Barat dan Jakarta Selatan masuk dalam kategori awas.
Dalam situs tersebut, angka insiden DBD di Jakarta Barat mencapai 12,2. Sementara itu, angka insiden di Jakarta Selatan mencapai 11,2.
Baca juga : Takeda Raih Penghargaan untuk Program Pencegahan DBD di Indonesia
Jakarta Pusat menjadi wilayah terendah dengan angka insiden sebesar 4,5. Jakarta Utara menyusul dengan angka insiden 5,0. Sedangkan, angka insiden di Jakarta Timur sebesar 8,9.
iklim.bmkg.go.id--Peta sebaran kasus DBD di DKI Jakarta
BMKG juga mencatatkan tingkat keyakinan yang tinggi dalam prediksi kesesuaian iklim untuk DBD di seluruh wilayah DKI Jakarta. Jakarta Utara dan Pusat menjadi daerah terendah dengan persentase kelembaban 79% tapi masih masuk kategori merah.
Jakarta Timur menyusul dengan persentase kelembaban sebesar 81%. Lalu, Jakarta Barat mendapatkan tingkat kelembaban sebesar 82%, dan Jakarta Selatan menjadi yang tertinggi dengan persentase 83%.
Data ini merupakan peringatan dini berbasis iklim yang dibuat BMKG bersama dengan Pemprov DKI Jakarta. Acuannya berdasarkan curah hujan dan udara yang memengaruhi perkembangan nyamuk penyebab DBD. (Z-1)
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Pada sesi talkshow ini, dibahas mengenai pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya DBD di Indonesia bahwa kasus DBD masih menjadi masalah kesehatan yang serius.
DBD termasuk penyakit yang mengancam jiwa. Seseorang bisa mengalami DBD lebih dari sekali akibat infeksi virus dengue dan infeksi berikutnya berisiko lebih parah.
Tidak hanya gejala umum, DBD juga bisa menunjukkan gejala yang tidak biasa. Gejala-gejala ini penting untuk diwaspadai agar pasien bisa segera mendapatkan penanganan medis yang tepat.
Pengobatan yang diberikan dokter kepada pasien DBD adalah untuk mengatasi gejala, seperti pemberian cairan infus, atau pemberian penghilang nyeri (pain killer).
Memasuki musim pancaroba, daya tahan tubuh anak kerap menurun. Hal ini perlu diwaspadai karena pancaroba identik dengan penyakit demam berdarah.
Ada tiga fase DBD, yaitu fase demam, fase kritis, dan fase recovery. Jadi, masyarakat harus memahami kapan dia bisa kelola di rumah dan kapan harus dibawa berobat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved