Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bekasi menggelar vaksinasi massal yang diikuti sekitar 4.000 orang di Stadion Patriot Candrabhaga pada Sabtu (19/6).
Ribuan warga itu berasal dari empat kecamatan dengan masing-masing sebanyak 1.000 orang yang berada di wilayah 1 yang meliputi Bekasi Barat, Bekasi Selatan, Medan Satria, dan Bekasi Utara.
Sebelumnya pada vaksinasi massal yang digelar perdana oleh Pemkot Bekasi dan dihadiri langsung oleh Presiden RI terbilang sukses dalam pelaksanaan dan dinilai baik serta sebagai percontohan bagi kota lainnya.
"Ini bentuk pelayanan pemerintah bagi masyarakatnya, dan mendukung pemerintah pusat. Vaksinasi harus berjalan dengan sukses, kesehatan masyarakat menjadi prioritas utama," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Sabtu (19/6).
Wali Kota menjelaskan, kegiatan vaksinasi massal merupakan kerja bersama. Adapun seluruh aparatur turut membantu, termasuk dari unsur TNI dan Polri.
"Bergotong royong untuk cita-cita yang baik, kerja bersama antara pemerintah Kota Bekasi, TNI dan Polri," tegas Wali Kota.
Pemkot Bekasi menargetkan sebanyak 12 ribu vaksinasi bagi warganya yang dibagi menjadi 3 sesuai zona wilayah yang ada di Kota Bekasi
Pada 19 Juni 2021 wilayah 1, meliputi Kecamatan Bekasi Barat, Kecamatan Bekasi Selatan, Kecamatan Medan Satria, dan Kecamatan Bekasi Utara.
Pada 23 Juni 2021 wilayah 2, meliputi Kecamatan Bekasi Timur, Kecamatan Mustika Jaya, Kecamatan Bantargebang, dan Kecamatan Rawalumbu.
Pada 26 Juni 2021 wilayah 3, meliputi Kecamatan Jatiasih, Kecamatan Pondokgede, Kecamatan Pondokmelati, dan Kecamatan Jatisampurna.
Kabag Humas Pemkot Bekasi Sajekti Rubiyah mengatakan bagi warga Kota Bekasi yang ingin mengikuti vaksinasi dapat mendaftarkan diri ke puskesmas atau kelurahan pada wilayah tempat tinggalnya.
"Warga dapat mendaftarkan diri dan petugas akan membantu melakukan proses pendataan serta screening dengan membawa identitas diri KK dan KTP," ujarnya.
Sebelum hari pelaksanaan warga melakukan screening kesehatan dan melakukan rapid antigen di puskesmas wilayah masing-masing.
Setelah proses screening di puskesmas wilayahnya, warga akan dapatkan informasi lanjutan mengenai jadwal vaksinasi dan keterangan lengkap dari petugas serta bukti hasil screening kesehatan.
Saat mendatangi lokasi vaksinasi yang bertempat di Stadion Patriot Chandrabaga pada hari H, warga menunjukan bukti screening dari puskesmas kepada petugas. Setelah menunjukan bukti screening dan menunjukan KTP, warga dapat melakukan tahapan vaksinasi.
"Pemkot Bekasi menyediakan Call Center di 1500444 serta layanan informasi media sosial melalui IG Humas Kota Bekasi," pungkasnya.(OL-13)
Baca Juga: Tekan Penyebaran Covid, Kota Denpasar Adakan Tes Antigen di Area Publik
Rabies berbeda dari banyak infeksi lain, sebab menurut WHO perkembangan penyakit klinis rabies dapat dicegah melalui imunisasi tepat waktu bahkan setelah terpapar agen penular.
Para profesor kesehatan masyarakat Israel menyatakan gencatan senjata adalah satu-satunya cara untuk melindungi bayi di Gaza dan Israel dari epidemi polio.
Kombinasi vaksinasi pada usia muda dan deteksi dini rutin pada wanita yang sudah berhubungan seks akan mampu menurunkan kejadian kanker serviks.
Vaksin polio tidak memiliki laporan KIPI atau kejadian setelah imunisasi serius.
Kemenkes RI menerbitkan Surat Edaran Nomor HK.02.02/A/3717/2024 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Meningitis Bagi Jamaah Haji dan Umrah.
Baru 144 Pemda yang telah mengeluarkan Instruksi Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio serta Surat Keputusan (SK) untuk Tim/Satgas/Pokja PIN Polio.
Prof. Hinky juga menampik klaim keliru yang beredar di media sosial, yaitu anak yang tidak divaksinasi bebas dari infeksi telinga dan pengobatan antibiotik.
Dikuatirkan informasi sequence genomic pathogen dari indonesia dikapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Isu efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Ia mengatakan peringatan soal efek sampik dari roduk vaksin itu sudah diumumkan sejak 2021.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menanggapi kehebohan soal efek samping vaksin covid-19 AstraZeneca. Menurut Budi, efek samping vaksin tersebut telah diketahui sejak lama.
Komisi Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi memastikan sampai saat ini tidak ada kejadian sindrom trombosis dengan trombositopenia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved