Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Taiwan akan menjadi kekuatan untuk kebaikan dan terus mencari dukungan internasional yang lebih besar, kata kantor kepresidenan, setelah pulau yang diklaim Tiongkok itu mendapat dukungan yang belum pernah terjadi sebelumnya dari negara-negara anggota G7.
Selain menegur Tiongkok atas hak asasi manusia di Xinjiang, para pemimpin G7, pada Minggu (13/6), juga menekankan pentingnya perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.
Juru Bicara Kantor Kepresidenan Taiwan Xavier Chang mengatakan bahwa itu adalah pertama kalinya komunike para pemimpin G7 menekankan pentingnya perdamaian dan stabilitas di selat itu.
Dia pun menyatakan terima kasih yang mendalam atas dukungan dari negara-negara anggota G7. Taiwan dan negara-negara anggota G7, tambahnya, berbagi nilai-nilai dasar seperti demokrasi, kebebasan, dan hak asasi manusia.
"Taiwan pasti akan mematuhi perannya sebagai anggota kawasan yang bertanggung jawab, dan juga akan dengan tegas mempertahankan sistem demokrasi dan menjaga nilai-nilai universal bersama," kata Chang.
Dikatakannya, Taiwan akan terus memperdalam kemitraannya dengan negara-negara anggota G7 dan negara-negara lain yang berpikiran sama dan berusaha untuk mendapatkan dukungan yang lebih besar dari masyarakat internasional.
"Taiwan juga akan dengan tegas menyumbangkan kekuatan terbesar untuk kebaikan bagi perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan Indo-Pasifik," tambah Chang.
Tiongkok telah meningkatkan tekanannya terhadap Taiwan yang dipimpin secara demokratis dalam beberapa bulan terakhir, dengan latihan militer reguler di dekat pulau itu ketika mencoba untuk menegaskan kedaulatan Beijing.
Sementara sebagian besar negara, termasuk anggota G7, tidak memiliki hubungan diplomatik formal dengan Taiwan, kelompok itu bersama dengan sekutu Barat lainnya telah memperkuat dukungan mereka untuk pulau itu. Itu termasuk menyerukan Taiwan untuk diberikan akses yang tepat ke Organisasi Kesehatan Dunia selama pandemi virus korona. (CNA/OL-13)
Baca Juga: Warga Saudi Bisa ke Mal Jika Sudah Divaksin Covid
Taiwan dan Tiongkok mencapai kesepakatan mengenai tanggapan terhadap kematian dua nelayan Tiongkok setelah pengejaran oleh penjaga pantai Taiwan.
Pedoman itu menetapkan bahwa perilaku separatis kemerdekaan Taiwan termasuk dalam tindak pidana melakukan dan menghasut pemisahan diri.
Jumlah mahasiswa asal Indonesia di Taiwan terus bertambah, menunjukkan peningkatan minat pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan di sana.
Topan Gaemi mencapai Tiongkok tenggara setelah melintasi Selat Taiwan, memicu peringatan tentang potensi banjir, genangan air, dan peningkatan aliran sungai.
Di Filipina, topan gaemi memperburuk kondisi hujan, menyebabkan kapal tanker MT Terra Nova terbalik dan satu kapal kargo tenggelam di lepas pantai selatan Taiwan.
Topan Gaemi telah mendarat di pantai timur Taiwan dengan kecepatan angin mencapai 240 km/jam (150 mph), menjadikannya badai terkuat yang menghantam pulau itu dalam delapan tahun.
Pemimpin-pemimpin G7 mengeluarkan peringatan keras terhadap Tiongkok, menuding dukungan terhadap industri pertahanan Rusia memungkinkan Moskow melanjutkan perang di Ukraina.
Presiden Joe Biden mengumumkan kesepakatan tambahan US$50 miliar bantuan kepada Ukraina menggunakan aset negara Rusia yang dibekukan.
Dalam pertemuan Menlu G7 di Italia, Amerika Serikat mengajak negara-negara Eropa meningkatkan tekanan terhadap Tiongkok, karena membantu ekspansi militer Rusia.
Presiden Jokowi menekankan penguatan dekarbonisasi melalui pendanaan yang inklusif
JEPANG mengumumkan sanksi kepada Rusia atas invasinya ke Ukraina, mulai dari pembekuan aset dan larangan ekspor ke-80 entitas Rusia yang berafiliasi dengan militer.
Presiden Jokowi bertemu Yoon Suk-yeol, Macron hingga Zelenzky saat menghadiri undangan G7 di Hiroshima, Jepang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved