Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
JERMAN menolak usul Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk mengundang Presiden Rusia Vladimir Putin kembali ke kelompok tujuh negara dengan ekonomi paling maju (G7). Hal itu ditegaskan Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas.
Maas mengungkapkan penolakan itu dalam wawancara dengan surat kabar Rheinische Post, Senin (27/7).
Trump, Juni lalu, mengangkat prospek untuk kembali memperluas keanggotaan G7 dengan memasukkan Rusia, yang dikeluarkan dari kelompok itu pada 2014 terkait pencaplokan wilayah Krimea di Ukraina oleh Moskow.
Baca juga: Bendera AS Diturunkan di Konsulat di Chengdu
Maas mengatakan kepada Rheinishce Post bahwa ia tidak melihat ada peluang membiarkan Rusia masuk kembali menjadi anggota G7 karena tidak ada kemajuan berarti dalam penyelesaian konflik di Krimea serta di Ukraina timur.
Rusia sendiri mungkin bisa menjadi penyumbang terbesar dengan menjadi bagian dari G7 lagi dengan berkontribusi pada penyelesaian damai dalam
konflik Ukraina, kata Maas.
Rusia masih menjadi anggota G20, kelompok lebih luas yang mencakup negara-negara dengan ekonomi menuju maju.
"G7 dan G20 adalah dua format yang dikoordinasikan secara bijaksana. Kita tidak lagi perlu G11 atau G12," kata Maas.
Ia merujuk pernyataannya itu pada usul Trump untuk tidak hanya mengundang Rusia, tetapi juga negara-negara lain, ke pertemuan G7.
Maas menggambarkan hubungan dengan Rusia sebagai ikatan 'yang saat ini sulit' pada banyak bidang.
"Tapi kita juga tahu bahwa kita butuh Rusia untuk menyelesaikan konflik-konflik, seperti di Suriah, Libia, dan Ukraina. Upaya itu tidak akan berhasil dengan menolak Rusia, hanya bisa dengan memasukkan Rusia," kata Maas.
Jerman, yang mulai 1 Juli mengambil alih jabatan sebagai ketua Uni Eropa, posisi yang digilir setiap enam bulan, telah mengambil peranan sebagai penengah konflik Libia, juga Ukraina.
"Tapi, Rusia juga harus memberikan kontribusinya, yang sangat lambat di Ukraina," pungkas Maas. (Ant/OL-1)
Kamala Harris membawa kampanye presidennya ke Georgia, sebuah negara bagian yang kini dianggap sebagai kunci dalam pemilihan mendatang.
Paul Dans, pemimpin Project 2025 yang bernaung di bawah Heritage Foundation, mengundurkan diri dari posisinya, jika Donald Trump menang pada pemilihan November.
Donald Trump telah setuju untuk diwawancarai FBI terkait percobaan pembunuhan di rally-nya di Pennsylvania pada bulan ini.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan akan mengirim delegasi ke Roma untuk perundingan gencatan senajata dalam upaya mengakhiri perang Israel dengan Hamas
BERBICARA di sidang gabungan Kongres AS untuk keempat kali dalam kariernya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tampil sebagai negarawan yang dihormati oleh sekutu dan disambut baik.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (24/7) ditutup melemah terbatas di tengah pasar mencermati utang pemerintah Indonesia.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia.
Seorang komandan dari kelompok tentara bayaran Rusia, yang kini dikenal sebagai Africa Corps, tewas di Mali setelah serangan pemberontak selama badai pasir.
Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan Amerika Serikat tentang potensi krisis rudal jika AS melanjutkan rencananya untuk menempatkan rudal jarak jauh di Jerman mulai 2026.
Seorang pria berusia 40 tahun, yang telah tinggal di Prancis selama 14 tahun, ditangkap dalam sebuah penggerebekan di apartemennya di pusat kota Paris.
Aplikasi pesan Telegram telah menonaktifkan monetisasi iklan untuk pemilik channel Rusia.
Otoritas Moskow menawarkan bonus pendaftaran sebesar 1,9 juta rubel (sekitar US$22,000) untuk penduduk kota yang bergabung dengan militer Rusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved