Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SEDIKITNYA 111 orang tewas di Bangladesh akibat banjir yang telah merusak bagian utara negara itu selama hampir sebulan, kata pihak berwenang, Sabtu (25/7). Otoritas melaporkan tambahan sekitar 11 korban jiwa di berbagai daerah yang dilanda banjir ketika situasinya terus memburuk sejak awal musim hujan pada akhir Juni. Menurut otoritas kesehatan negara, hampir 9.500 orang di daerah dataran rendah telah menjadi korban penyakit yang ditularkan melalui air selama 25 hari terakhir.
Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah memperkirakan hampir sepertiga penduduk Bangladesh telah terkena dampaknya, dan kondisinya kemungkinan akan memburuk karena lebih banyak curah hujan dan banjir diperkirakan akan terjadi dalam beberapa hari mendatang. Awal pekan ini, Unicef mengatakan lebih dari 2,4 juta orang, termasuk sekitar 1,3 juta anak-anak, telah terkena dampak. Dan lebih dari setengah juta keluarga mengungsi dari rumah mereka.
baca juga: Korut Adakan Pertemuan Darurat Menyusul Dugaan Kasus Covid-19
Sementara itu, kasus covid-19 juga terus meningkat di seluruh negeri, mencapai 221.178 dengan penambahan 2.520 selama 24 jam terakhir. Negara di Asia Selatan itu mencatat 38 kematian tambahan dalam satu hari terakhir, meningkatkan angka kematian covid-19 menjadi 2.874. Jumlah kesembuhan juga meningkat 1.114 menjadi 122.090, menurut Kementerian Kesehatan. Bangladesh telah melakukan lebih dari 1,1 juta tes covid-19 sejauh ini, dengan 10.446 sampel diuji selama hari terakhir. (AA/OL-3)
Menteri Negara Bangladesh untuk Informasi dan Penyiaran, Mohammad Arafat, membela penanganan pemerintah terhadap protes massal, meskipun para ahli PBB serukan investigasi.
Di Bangladesh, protes besar-besaran berlanjut meskipun Mahkamah Agung telah mengurangi sistem kuota pekerjaan yang kontroversial.
Mahkamah Agung Bangladesh membatalkan sebagian besar kuota pekerjaan pemerintah yang sebelumnya menyalurkan sepertiga dari posisi publik untuk kerabat veteran.
Kementerian luar negeri memastikan 563 WNI yang berada di Bangladesh dalam kondisi selamat dan aman di tengah demonstrasi besar-besaran.
Para pengunjuk rasa yang berdemo di beberapa wilayah Dhaka pada Jumat (19/7), masih mempertahankan posisi mereka bahkan setelah jam malam diumumkan.
Pemerintah Bangladesh memberlakukan jam malam nasional dan memberikan perintah "tembak di tempat" kepada polisi menyusul protes besar yang dipimpin mahasiswa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved