Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Peningkatan Kasus Harian Covid-19 AS Catat Rekor Baru

Haufan Hasyim Salengke
17/7/2020 13:04
 Peningkatan Kasus Harian Covid-19 AS Catat Rekor Baru
Orang-orang terlihat berkayak saat matahari terbenam di latar belakang di South Bay, Miami Beach, Florida, Selasa (14/7).(AFP/CHANDAN KHANNA)

AMERIKA Serikat (AS) melaporkan sedikitnya 70.000 kasus covid-19 baru, Kamis (16/7), rekor kenaikan harian untuk ketujuh kalinya bulan ini, menurut penghitungan Reuters.

Jumlah kematian juga meningkat dan baru-baru ini mencapai level tertinggi sejak awal Juni, dipimpin oleh Arizona, California, Florida, dan Texas, menurut data itu.

Lebih dari setengah dari semua negara bagian--30 dari 50 negara bagian--telah melaporkan rekor peningkatan satu hari kasus covid-19 bulan ini.

Infeksi meningkat di hampir semua negara bagian, berdasarkan analisis Reuters terhadap kasus selama dua minggu terakhir dibandingkan dengan dua minggu sebelumnya.

Baca juga: Covid-19 di Brasil Tembus 2 Juta, Belum Ada Tanda-Tanda Melandai

Penghitungan saat ini sebanyak 70.272 kasus melampaui rekor sebelumnya ketika kasus naik sebesar 69.070. Pada Juni, kasus naik rata-rata 28.000 sehari, menurut penghitungan Reuters. Di bulan Juli, angkanya naik rata-rata 57.625 sehari.

Anthony Fauci, pakar penyakit menular top pemerintah AS, telah memperingatkan kasus dapat segera mencapai 100.000 per hari jika warga AS tidak bersama-sama menjalankan langkah-langkah yang diperlukan untuk menghentikan penyebaran virus.

AS adalah negara yang paling parah terkena dampak infeksi covid-19, diikuti oleh Brasil dan India. Lebih dari 138.000 orang telah meninggal di AS sebagai akibat dari virus korona, yang tertinggi dari negara mana pun. (CBC/A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya