Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Menkes: Israel dalam Gelombang Kedua Covid-19

Haufan Hasyim Salengke
29/6/2020 10:20
Menkes: Israel dalam Gelombang Kedua Covid-19
Petugas medis memakai APD mengambil sampel untuk swab test di sekolah Yahudi Ultra-Orthodix di Rechovo (25/6/2020)(AFP/GIL COHEN-MAGEN)

Menurut Menteri Kesehatan Yuli Edelstein, Minggu (28/6), Israel telah memasuki gelombang kedua wabah virus covid-19.

Edelstein mengatakan pada konferensi pers bahwa negaranya sedang mengalami gelombang kedua pandemi covid-19 dan akan mengambil langkah-langkah baru.

“Kami berada di awal gelombang kedua covid-19. Kami harus memberlakukan pembatasan baru. Pembatasan akan mencakup pertemuan, upacara pernikahan, dan tempat ibadah Yahudi,” ujar Edelstein.

Menurut data kementerian, satu orang meninggal dalam 24 jam terakhir dan 218 kasus baru covid-19 dikonfirmasi.

Baca juga: Gubernur Texas: Penyebaran Covid-19 Cepat dan Berbahaya

Pada Kamis lalu, negara ini melaporkan 668 kasus baru dalam 24 jam. Ini merupakan jumlah harian tertinggi sejak 3 April, ketika 819 orang didiagnosis terkena covid-19.

Pihak berwenang Israel sejauh ini melaporkan 23.755 infeksi covid-19. Lalu, ada 318 orang meninggal dunia dan 17.074 orang yang sembuh.

Sejak pertama kali muncul di Wuhan, Tiongkok, Desember lalu, virus covid-19 telah menyebar ke sedikitnya 188 negara dan wilayah. Amerika Serikat (AS), Brasil, dan Rusia saat ini merupakan negara yang paling terpukul di dunia.

Menurut Johns Hopkins University yang berbasis di AS, pandemi covid-19 telah menewaskan lebih dari 500.000 orang di seluruh dunia, sementara jumlah kasus dikonfirmasi mencapai 10,1 juta dan lebih dari 5,1 juta kesembuhan. (AA/OL-14)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya