Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Nepal pada Jumat (13/3) menangguhkan izin untuk mendaki Gunung Everest karena pandemi virus korona. Sebelumnya Tiongkok yang lebih dulu menutup akses pendakian ke Everest.
Menteri Kebudayaan, Pariwisata dan Penerbangan Sipil Yogesh Bhattarai mengatakan Nepal telah menghentikan pendakian di semua gunung di negara itu dan menghentikan pemberian visa turis.
Baca juga: Dampak Virus Korona, Tiongkok Tutup Akses ke Gunung Everest
"Pemerintah telah memutuskan untuk menangguhkan semua ekspedisi musim semi dan memo izin untuk saat ini. Keputusan itu dapat ditinjau setelah menganalisis skenario global selama sebulan mendatang," kata Bhattarai, dikutip dari Channel News Asia, Jumat (13/3).
Gunung Everest menarik ratusan pendaki gunung dari seluruh dunia setiap musim semi. Pasalnya musim semi menjadi waktu yang terbaik untuk mendaki Everest, tepatnya antara akhir April dan akhir Mei.
Tahun lalu, ada 885 orang mencapai puncak Everest, 644 di antaranya masuk dari Nepal dan 241 masuk dari sisi utara di Tibet. (OL-14)
Kapten Manish Ratna Shakya, satu-satunya korban yang selamat dari kecelakaan pesawat di Bandara Kathmandu, berhasil diselamatkan setelah kokpit pesawat terpotong kontainer kargo.
Sebuah pesawat kecil Saurya Airlines tergelincir dari landasan pacu saat lepas landas dari Kathmandu menuju Pokhara, Nepal. Kecelakaan ini menewaskan 18 orang.
Sebanyak 119 orang tewas akibat gempa magnitudo 5,6 di daerah terpencil di Nepal.
Ratusan orang kini mendaki puncak setinggi 8.849 meter (29.032 kaki) setiap tahun. Aktivitas yang memicu kekhawatiran akan kepadatan dan polusi di gunung tersebut.
KEMENTERIAN Luar Negeri Malaysia mengonfirmasi seorang pendaki meninggal dunia dan seorang lainnya hilang saat mengikuti Misi Everest Malaysia 2023 di Nepal.
"Angin kencang dan cuaca buruk menghalangi mereka (untuk) kembali menurunkannya. Nyawanya tak tertolong.”
Berdasarkan pedoman yang ada, covid-19 baru dianggap sebagai ancaman jika jumlah atlet yang tertular mencapai 5% dari total seluruh atlet dalam periode tujuh hari.
Sebanyak enam atlet dinyatakan positif Covid-19 dalam waktu kurang dari satu minggu penyelenggaraan Olimpiade Paris 2024.
Lima dari enam atlet di Olimpiade Paris 2024 yang dinyatakan positif covid-19 merupakan atlet polo air Australia, dan satu merupakan atlet renang Inggris.
Kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian itu lantas berdampak krisis di berbagai negara.
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Menurut WHO, model kerja dari rumah dapat menciptakan kondisi berbahaya, yakni berdampak buruk bagi kesehatan karyawan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved