Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Etana Biotechnologies Indonesia (Etana), perusahaan biofarmasi asli Indonesia, secara aktif berkolaborasi dengan berbagai pihak, untuk mendukung kegiatan Hari Kanker Sedunia yang setiap tahunnya diselenggarakan oleh Perhimpunan Onkologi Indonesia (POI). Pada tahun ini, Etana mendukung kegiatan World Cancer Day 2024 dengan tema Close The Care Gap: Together we challenge those in power di Car Free Day (CFD) Jalan Sudirman, Jakarta, Minggu (4/2).
Baca juga : Waspadai Kekambuhan Kanker Payudara, Faktor Risiko, dan Gejala Awal Kedua
Kegiatan diselenggarakan dalam bentuk edukasi interaktif antara anggota POI dengan masyarakat untuk menjalani hidup sehat, mencegah kanker, dan aktif mendukung deteksi dini kanker. Selain itu, terdapat pula kegiatan fun move dan pemeriksaan gratis deteksi dini kanker payudara dan serviks.
Baca juga : Etana Jalin Kerja Sama Strategis dengan BeiGene untuk Obat Imunoterapi Kanker
“Tentunya kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penyakit kanker dan menjadi sumber inspirasi bagi masyarakat dan pemerintah untuk mengambil tindakan nyata dan berkolaborasi dalam mengatasi tantangan kanker secara global,” Randy Stevian, Business Development Therapeutic Director Etana, melalui keterangan resminya.
Ketua POI Cabang Jakarta Raya dr Ikhwan Rinaldi mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan peringatan kepada masyarakat, institusi kesehatan, dan pemerintah bahwa masih ada gap atau celah dalam penanganan kanker yang harus segera diatasi bersama. “Untuk itu, kita hari ini mengadakan berbagai acara, mulai deteksi dini, mamografi, PAP SMEAR, HPV pre-testing, untuk membuat teman-teman semua, masyarakat, ingat bahwa pentingnya deteksi dini untuk mengetahui adanya kanker secara dini,” ujar dr Ikhwan dalam sambutannya.
Ikhwan melanjutkan, dengan diketahuinya kanker sejak awal, maka pengobatannya akan menjadi lebih sempurna sehingga tingkat kesembuhannya akan semakin baik, karena dokter dapat memberikan pengobatan sedini mungkin.
Baca juga : Yuk Kenali Faktor Risiko Kanker Paru
“Banyak sekali pasien-pasien yang datang dengan stadium awal itu sembuh sempurna. Jadi, harusnya tidak takut dengan kanker, justru harus memberanikan diri, memeriksakan diri, sehingga ketika diketahui kanker, maka segera mendapatkan pengobatan yang dianjurkan oleh dokter,” imbuhnya.
Lebih lanjut lagi, Ikhwan menyatakan, butuh kerja sama dan sinergi dari berbagai pihak yang terkait dengan penanganan kanker, salah satunya perusahaan farmasi. Menurutnya, peran perusahaan farmasi begitu penting dalam memproduksi obat untuk penanganan kanker di Indonesia.
“Perusahaan farmasi tentu berusaha memproduksi obat untuk kebutuhan penanganan kanker di Indonesia. Dengan apalagi kalau produksinya benar-benar di dalam negeri, Itu sungguh baik sekali karena biaya bisa ditekan dan juga akan lebih murah buat pasien-pasien di Indonesia,” pungkasnya. (B-4)
Sembung diketahui mengandung senyawa aktif flavonoid yang berfungsi sebagai antikanker.
Kabar duka datang dari aktris pemeran Brenda Walsh dalam serial Beverly Hills, 90210 Shannen Doherty yang dikabarkan meninggal usia di 53 tahun
Untuk deteksi dini, perempuan berusia 40â-49 tahun dapat melakukan Sadari satu kali setiap bulan, Sadanis setiap tahun, dan skrining mamografi satu kali setiap tahun.
Payudara kalian akan tumbuh tidak normal dari biasanya, bahkan pertumbuhannya pun tidak biasa. Sel kanker tersebut akan membelah dan berkembang dengan cepat pada jaringan yang ada
Bagi masyarakat yang memiliki keturunan kanker payudara, disarankan untuk melakukan pemeriksaan gen.
Sel kanker juga akan menyebar ke bagian hati, tulang hingga paru-paru. Bahkan, penyebarannya pun bisa mencapai ke otak.
Pemberian vaksin HPV pada laki-laki ternyata membantu menurunkan angka kejadian kanker serviks, dengan perempuan terlindungi oleh manfaat vaksin ketika berhubungan seksual.
Pemberian vaksin HPV untuk laki-laki tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan pria, tetapi juga berpotensi melindungi pasangan wanita dari risiko kanker serviks.
Kombinasi vaksinasi pada usia muda dan deteksi dini rutin pada wanita yang sudah berhubungan seks akan mampu menurunkan kejadian kanker serviks.
Pap smear dilakukan tiap 3 tahun atau tes HPV dilakukan tiap 5 tahun pada setiap perempuan yang sudah berhubungan seks.
Kanker Serviks yang menyerang perempuan usia dewasa masih menjadi salah satu masalah kesehatan terbesar di Indonesia.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menekankan pentingnya pemeriksaan IVA sebagai cara untuk mendeteksi dini kanker serviks
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved