Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MERAYAKAN tahun baru akan semakin meriah dengan iringan kembang api. Di tengah euforia itu, kita terkadang lupa menjaga lingkungan dan pengolahan sampah dengan bijak.
Nah tahun ini, yuks kita rayakan tahun baru kali ini dengan cara yang bertanggung jawab. Salah satunya membuang sisa kembang api tanpa merusak lingkungan dan berbahaya bagi kesehatan.
Melansir dari situs BBC Science Focus, terungkap kembang api tidak hanya menyajikan keindahan visual, tetapi juga melepaskan berbagai campuran bahan kimia ke atmosfer yang dapat membawa risiko bagi manusia dan lingkungan. Bahan kimia yang dilepaskan kembang api dapat mencakup senyawa logam yang memberikan warna-warna indah pada percikan api tersebut.
Baca juga: Tampil Stylish, Ini 15 OOTD Malam Tahun Baru untuk Hijabers
Karena bahaya kandungan bahan itu, masyarakat, perlu diambil tindakan bijak dalam membuang sampah sisa kembang api.
Baca juga: TransJakarta Beroperasi Hingga Pukul 02.00 WIB di Malam Pergantian Tahun
Kembang api melepaskan berbagai bahan kimia dan partikel ke udara, termasuk logam berat dan senyawa kimia yang dapat mencemari udara. Ini dapat berdampak buruk pada kualitas udara dan kesehatan pernapasan, terutama bagi individu yang memiliki masalah pernapasan seperti asma.
Sisa-sisa kembang api yang jatuh ke tanah atau air dapat mencemari lingkungan. Bahan kimia dalam kembang api dapat merusak tanaman, tanah, dan ekosistem air.
Menyalakan kembang api dapat meningkatkan risiko kebakaran, terutama jika digunakan di area yang rentan terhadap api atau jika tidak diatur dengan benar. Ini dapat menyebabkan kerusakan properti dan bahkan membahayakan nyawa.
Penggunaan kembang api yang tidak benar dapat menyebabkan cedera, baik akibat ledakan yang tidak terduga, atau karena kontak langsung dengan api. Anak-anak dan orang dewasa harus berhati-hati saat menangani kembang api.
Suara keras dan cahaya terang dari kembang api dapat menyebabkan stres pada hewan peliharaan dan satwa liar. Binatang peliharaan, terutama anjing dan kucing, mungkin merasa cemas atau takut akibat kebisingan dan kilatan cahaya yang tiba-tiba.
Produksi kembang api membutuhkan energi dan bahan baku. Meskipun terlihat sebagai hiburan sekilas, penggunaan kembang api dapat menyumbang pada konsumsi energi dan dampak lingkungan melalui produksi dan transportasinya.
Penting untuk menggunakan kembang api dengan bijak dan mematuhi aturan serta regulasi yang berlaku di setiap wilayah. Alternatif yang lebih ramah lingkungan, seperti pertunjukan kembang api yang diselenggarakan secara profesional dan diatur dengan baik, dapat menjadi pilihan yang lebih aman dan lebih berkelanjutan bagi masyarakat.
Banyak zat beracun yang teroksidasi saat kembang api dinyalakan. Untuk warnanya majalah Forbes menjelaskan ada berbagai senyawa logam.
Misalnya, senyawa garam lithium (Li) digunakan untuk menghasilkan warna merah muda, garam natrium (Na) menghasilkan warna kuning atau jingga, garam tembaga (Cu) dan barium (Ba) menghasilkan warna hijau atau biru, dan kalsium (Ca) atau strontium (Sr) menghasilkan warna merah.
Laman Our Green Planet menjelaskan biasanya bahan kimia sintetik termurah digunakan untuk merakit sebuah kembang api. Bahan peledak biasanya terbuat dari arang, kalium nitrat, dan belerang.
Dilansir dari situs resmi Maine.gov, terdapat langkah-langkah yang dapat diambil untuk membuang kembang api atau petasan yang tidak digunakan dengan aman. Tujuan dari langkah-langkah ini adalah untuk melindungi pengguna, orang-orang di sekitarnya, pengangkut limbah, serta menjaga keamanan dalam penanganan limbah tersebut. Berikut adalah rinciannya:
Rendam kembang api sepenuhnya dalam ember besar yang berisi air. Biarkan kembang api terendam hingga benar-benar layu. Waktu perendaman mungkin membutuhkan sekitar 15 menit untuk kembang api kecil atau bahkan semalaman untuk kembang api yang berukuran lebih besar.
Bungkus dua kali kembang api yang telah benar-benar basah dengan menggunakan bungkus plastik atau dua lapis kantong plastik. Hal ini bertujuan agar kembang api tetap lembab dan tidak mengering.
Tempatkan kembang api yang telah dikantong ganda di dalam tempat sampah rumah tangga atau bawa ke fasilitas limbah padat setempat.
Apabila Anda memiliki pertimbangan lain terkait pembuangan kembang api, Anda dapat menghubungi pemadam kebakaran setempat atau fasilitas limbah padat. Mereka dapat memberikan informasi lebih lanjut dan mungkin memiliki opsi pembuangan khusus di lingkungan Anda.
Penting dicatat jika Anda berencana menyimpan kembang api yang belum digunakan dan belum kedaluarsa, tempatkan di lokasi yang sejuk dan kering seperti garasi, serta hindari jangkauan anak-anak.
Pastikan juga untuk tidak meletakkan kembang api di atas peralatan listrik, seperti lemari es atau freezer, karena hal ini dapat menimbulkan risiko tersambar atau rusak akibat cuaca ekstrem seperti petir atau lonjakan listrik, yang dapat menyebabkan kemungkinan penyalaan kembang api. (Z-3)
Tahun baru Islam diharapkan dapat meningkatkan opmisme umat
TAHUN Baru umat Islam dimulai pada bulan Muharam. Ada sejumlah keutamaan atau kemuliaan di bulan ini. Bulan ini setelah Zulhijah dan sebelum Safar.
ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Serian Wijatno mengajak umat Islam menjadikan tahun baru 1446 H sebagai momentum membawa kemajuan lebih baik untuk Indonesia
Pada tahun ini, awal Muharam berbeda antara Muhammadiyah dengan NU. Bagaimana bacaan doa akhir tahun dan awal tahun yang diajarkan para ulama?
Mama Wihelmia Wakum yang merupakan pedagang anyaman ketupat di Pasar Youtefa, meraup keuntungan ketika berjualan ketupat memanfaatkan momen Idul Fitri.
Angpao adalah tradisi pemberian amplop merah berisi uang yang diberikan kepada anak-anak, anggota keluarga, atau teman-teman selama perayaan tahun baru Imlek.
Astra Runners merupakan inisiator dari gelaran Astra Half Marathon. Ini merupakan kali ke-11.
Dosen IPB University, Hirmas Fuady Putra menjelaskan ormas yang memutuskan menerima tawaran Izin Usaha Pertambangan (IUP) harus mengutamakan lingkungan dalam pengoperasian tambang.
Penanaman pohon sebagai bagian dari dukungan program sejuta pohon dilakukan Persatuan Perusahaan Realesat Indonesia (REI) di kawasan Rumah Sakit Bandar Negara Husana,
Ada tiga fungsi utama mangrove yakni, fungsi jasa, ekologi, dan fisik.
RIBUAN pohon di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) rusak diakibatkan pemasangan atribut seperti spanduk, banner, baliho serta iklan dengan cara dipaku ke batang pohon.
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), salah satu perusahaan tambang terbesar di Indonesia, telah menunjukkan komitmen kuat terhadap Corporate Social Responsibility (CSR)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved