Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BERBAGAI prestasi mengagumkan telah ditorehkan para atlet panjat tebing Indonesia salah satunya pada IFSC Climbing World Cup 2023 di Seoul, Korea Selatan .
Atlet panjat tebing Indonesia sukses memecahkan rekor dunia dalam kategori speed dengan catatan waktu 4,98 detik.
Torehan prestasi ini berasal dari atlet-atlet luar biasa yang harus dijaga dan dilindungi hal ini sejalan dengan pusat unggulan dari Mandaya Royal Hospital Puri.
Baca juga: Hasil Piala Dunia Panjat Tebing Jadi Modal Penting untuk Berprestasi di Olimpiade 2024
“Tim dokter spesialis orthopedi Mandaya merupakan kesatuan subspesialisasi yang lengkap, terdiri dari dokter orthopedi konsultan jari, siku, bahu, tangan, panggul, lutut hingga spesialis olahraga," kata Erwin selaku Public Relation Director Mandaya Hospital Group.
Bagian dari Tim Kesehatan FPTI
"Tidak banyak rumah sakit yang memiliki tim dokter orthopedi selengkap ini, oleh sebab itu kami memberanikan diri untuk menjadi bagian dari tim kesehatan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI),” ujar jelas Erwin.
Pernyataan Erwin disampaikan bersamaan dengan acara selaku Peluncuran Pusat Orthopedi & Movement Mandaya bersama atlet panjat nasional tebing nasional yang telah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Baca juga: Patah Tulang: Jenis, Penyebab, dan Cara Pengobatannya
Acara Peluncuran Pusat Orthopedi & Movement Mandaya juga dihadiri langsung oleh tim dokter orthopedi, dr. Jecky Chandra, Sp.OT (K) Hand, Limb & Microsurgery ; dr. Troydimas Panjaitan, Sp.OT (K) Sport ; dr. Ardi Setiawan, Sp.OT (K) Hip & Knee ; dr. Paulus Ronald Hibono, Sp.OT (K) Hip & Knee ; dr. M. Bahtera Tri Abadi, Sp.OT (K) Hip & Knee ; dr. Venansius Suryanta, Sp.OT (Traumatologi).
Beri Perlindungan Asuransi untuk Para Atlet
Pada kesempatan ini, Mandaya Royal Hospital Puri mengambil bagian dengan memberikan apresiasi berupa perlindungan asuransi kesehatan khusus olahraga berisiko tinggi senilai total Rp 400 juta untuk melindungi para atlet saat terjadi cedera, fisioterapi, hingga operasi apabila dibutuhkan.
Baca juga: Ini Pentingnya Menjaga Postur Tubuh Menurut Dokter Ortopedi
“Federasi Panjat Tebing Indonesia berharap agar kolaborasi yang terjalin dengan rumah sakit Mandaya Royal Hospital Puri dapat berlangsung secara berkesinambungan," kata Florenciano Hendricus Mutter selaku Sekretaris Umum PP FPTI.
"Hal ini terutama untuk menangani kondisi cedera atau aspek medis lainnya dalam rangka pembinaan atlet olahraga panjat tebing di FPTI,” ucap Florenciano.
Baca juga: Rumah Sakit Ortopedi Khusus Pertama dari Malaysia Kunjungi Indonesia
Acara Peluncuran Pusat Orthopedi & Movement Mandaya juga dimeriahkan dengan aksi langsung dari para atlet panjat tebing nasional yang melakukan panjatan setinggi 18 meter di Indo Climb, FX Sudirman, Jakarta.
Tentunya kita dapat berbangga dengan prestasi anak bangsa yang mampu mengharumkan nama Indonesia di Kancah Dunia.
Tidak lupa pada kesempatan ini, Mandaya Royal Hospital selaku rumah sakit yang memiliki keunggulan pada bidang orthopedi juga berkomitmen akan terus mengawal Federasi Panjat Tebing Indonesia hingga menembus kejuaran Olimpiade 2024 di Paris, Prancis. (RO/S-4)
Dokter ortopedi mengatakan ketika keseleo, otot tubuh tengah mengalami peradangan. Memijat bagian yang keseleo bisa membuat bagian tubuh yang sakit tersebut menjadi bengkak.
Kejadian kegawatan ortopedi memerlukan penanganan yang tepat. Sayangnya, alih-alih mengunjungi ahli ortopedik, banyak orang yang memilih pengobatan nonmedis.
Masyarakat harus berhati-hati apabila anak mengalami rasa nyeri dan benjolan pada tulang.
Penanganan kanker tulang di Indonesia masih menemui sejumlah hambatan. Salah satu hambatan terbesar ialah keterbatasan dokter spesialis onkologi ortopedi
Ketika tulang telah patah, tindakan cepat dan tepat harus segera dilakukan untuk meminimalkan risiko komplikasi dan kecacatan. Ini penjelasan tentang jenis dan pengobatannya.
PENANGANAN cedera ortopedi bagi atlet memerlukan pendekatan komprehensif dan terintegrasi guna memastikan pemulihan cepat serta mengurangi risiko cedera berulang.
Cedera pada otot, tulang dan sendi merupakan hal yang biasa terjadi pada beberapa orang, termasuk para atlet.
RS Bhayangkara Brimob merawat 12 korban kecelakaan bus di Subang, di mana 8 korban sudah dilakukan operasi ortopedi.
Dengan metode terbaru ERAS pasien dapat kembali beraktivitas normal secepatnya tanpa perlu merasakan nyeri dan rasa sakit.
Peresmian Joint & Spine Center merupakan upaya Pimaya Hospital Bekasi Barat untuk memberikan solusi kesehatan yang lebih lengkap dan terpercaya bagi masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved