Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ANTUSIASME praktisi dalam meningkatkan kapasitas keilmuan dengan mengikuti program doktoral ternyata semakin tumbuh.
Dua praktisi berhasil menjadi lulusan pertama Program Doktor Manajemen dan Kewirausahaan, Universitas Prasetiya Mulya. Mereka ialah Paulina Lo dan Henky Lesmana yang merupakan pebisnis dengan latar belakang pengusaha di bidang farmasi.
Ujian Terbuka Disertasi Program Doktor Manajemen dan Kewirausahaan ini dihadiri para penguji dan publik, Jumat (10/2)
Dalam ujian terbuka yang dipimpin oleh Dekan Sekolah Bisnis dan Ekonomi, Universitas Prasetiya Mulya Fathony Rahman, DBA, Paulina mengusung penelitian bertajuk Model Resiliensi Hotel Berbasis Sumber Daya & Crafting Strategy dan diganjar predikat Magna Cumlaude.
Sementara Henky Lesmana mengangkat riset berjudul Model Keunggulan Kompetitif Destinasi Pariwisata Indonesia dan berhasil mengantarnya meraih predikat Summa Cumlaude.
“Dalam sejumlah pertemuan kami dengan para praktisi, terlihat antusiasme mereka untuk mampu menjawab tantangan dalam perusahaan maupun industri dengan mempelajari ilmu-ilmu dari program ini. Mereka berasal dari beragam industri, bahkan termasuk industri kreatif, seperti perfilman, yang saat ini melibatkan investasi semakin besar dengan tantangan dan potensi yang semakin bagus,” ujar Kepala Program Doktor Manajemen dan Kewirausahaan Universitas Prasetiya Mulya Elliot Simangunsong, Ph.D lewat keterangan yang diterima, Sabtu (17/2).
Adapun Direktur Program Pasca Sarjana, Sekolah Bisnis dan Ekonomi, Universitas Prasetiya Mulya Dr. Achmad Setyohadi mengatakan, meski harus berkutat dengan beragam aktivitas belajar, para praktisi tidak langsung berhadapan dengan beban penelitian yang berat.
“Perbedaan kami dengan program di kampus lain dimulai sejak para peserta program mengawali masa belajarnya. Sejak awal, mereka akan mendapat mentor yang akan membimbing sekaligus memotivasi selama menjalani proses belajar,” ujarnya.
Selain itu, sambung Achmad, mereka juga diajak berinteraksi dengan mahasiswa S3 dari kampus lain di berbagai negara agar dapat menimba pengalaman dan bertukar wawasan.
Tak hanya itu, para mahasiswa juga mendapat kesempatan terlibat dalam berbagai aktivitas terkait penelitian, seperti penulisan jurnal dan tampil dalam berbagai konferensi internasional.
Henky, misalnya, telah membuat sejumlah jurnal yang diterbitkan dalam berbagai organisasi internasional. Salah satunya adalah Formulating A Competitive Advantage Model For Indonesian Tourism Destinations.
Seperti Henky, publikasi Paulina bertajuk Strategic planning in SME: A case study in Indonesia juga berhasil menembus The Journal of Asian Finance, Economics and Business.
Program Doktor Manajemen dan Kewirausahaan, Universitas Prasetiya Mulya, dirancang dengan mengintegrasikan berbagai prinsip manajemen bisnis, teori kewirausahaan, pengetahuan pasar secara mendalam, wawasan eksekutif yang holistik. Serta analisis berbasis empiris yang kokoh dalam menyelesaikan berbagai masalah industri saat ini," pungkasnya. (OL-8)
Kegiatan bedah buku berjudul Pengaruh Asing dalam Kebijakan Nasional Studi Kasus Pengembangan Industri Pesawat Terbang diselenggarakan program studi Doktor Ilmu Politik Fisip Unas.
Perubahan iklim dapat menjadi ancaman besar bagi ketahanan pangan nasional.
Tak hanya mengajar, Widiastuti juga aktif menerbitkan karya, salah satunya buku terbaru dari luaran disertasinya berjudul Sekolah Bertransformasi, Guru Berdedikasi 2024.
Kultur akademik kerap dipandang sebagai penyelesaian kewajiban kerja semata sehingga upaya ini bertentangan dengan perwujudkan pendidikan tinggi yang berkualitas.
Pada sektor farmasi, saat ini bahan baku obat-obatan sebanyak 90% masih diimpor.
Suryan meneliti fenomenologi dari sebuah rumah tahfiz di Yayasan Al-Qur’an Lima Benua.
Catatan UNESCO 58 juta anak di seluruh dunia tidak mengenyam bangku pendidikan.
Sekolah Citra Kasih, Citra Garden Jakarta menggelar kegiatan open house
Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2023 menunjukkan bahwa angka anak tidak sekolah meningkat seiring bertambahnya usia.
"Kakak-kakaknya yang ngajar dan semuanya baik banget. Belajarnya juga enggak bikin bosen karena ada gimnya,"
Rumah Cita-cita ingin berkontribusi membantu anak-anak yang berada di sekitar Kampung Pemulung, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved