Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Pengertian Recycle dalam Pengelolaan Limbah dengan Sistem 3R

Mesakh Ananta Dachi 
18/11/2022 00:00
Pengertian Recycle dalam Pengelolaan Limbah dengan Sistem 3R
Daur ulang menjadi salah satu bagian dari tiga cara untuk mengurangi produksi sampah, dengan mengurangi penggunaan, menggunakan kembali sua(ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

BARANG yang telah kita gunakan pada umumnya akan berakhir sebagai sampah. Namun, hal ini dapat dihindari dengan proses daur ulang kembali. Daur ulang menjadi salah satu bagian dari tiga cara untuk mengurangi produksi sampah, dengan mengurangi penggunaan, menggunakan kembali suatu barang serta mendaur ulang. Maka, berikut adalah penjelasan mengenai daur ulang.

Recycle

Recycle merupakan daur ulang. Melansir dari KBBI, daur ulang adalah pemrosesan kembali bahan yang pernah dipakai, misalnya serat, kertas, dan air untuk mendapatkan produk baru. Maka, dapat dipastikan, dengan mendaur ulang, beberapa limbah atau sampah dapat dikurangi dengan menciptakan kembali limbah tersebut ke suatu barang yang memiliki nilai tukar atau nilai konsumsi.

Namun, daur ulang tidak sepenuhnya dapat mengurangi jumlah sampah atau limbah. Hal ini disebabkan oleh tidak semua limbah atau sampah dapat didaur ulang.

Reduce

Reduce (pengurangan) berarti mencoba untuk menggunakan barang seoptimal mungkin agar mengurangi tingkat limbah atau sampah. Beberapa barang pada umumnya setelah pemakaian akan mengurangi nilai atau bahkan tidak dapat lagi digunakan. Hal ini pada umumnya berada pada kantong atau plastik dari barang konsumsi. Sesaat setelah makanan atau minuman dikonsumsi habis, bungkusan atau plastik tidak lagi akan berguna atau akan berakhir menjadi sampah.

Oleh karena itu, penggunaan rantang atau tempat bekal dapat menjadi salah satu aktivitas ‘reduce’ atau pengurangan jumlah limbah dengan optimalisasi penggunaan barang.

Reuse

Reuse atau penggunaan kembali adalah salah satu cara untuk mengurangi limbah atau sampah dengan menggunakan barang yang masih memiliki makna atau kegunaan setelah digunakan pertama kali. Dengan menggunakan kembali barang untuk beberapa kali kesempatan, telah mengurangi potensi dari produksi limbah atau sampah yang berlebihan. 

Konsep 3R

Setelahnya, konsep 3R merupakan cara untuk mengurangi limbah atau sampah plastik dengan aktivitas sederhana, yaitu dengan Reduce atau mengurangi penggunaan barang. Reuse yaitu dengan menggunakan kembali barang yang dapat digunakan setelah pemakaian perdana. Lalu, Recycle yaitu dengan cara mendaur ulang beberapa barang setelah digunakan, agar nilai atau kegunaannya kembali lagi.

Manfaat Recycle

Dengan daur ulang, maka jumlah sampah yang dihasilkan atau diproduksi akan semakin berkurang, hal ini disebabkan oleh limbah atau sampah yang diproduksi kembali dapat digunakan untuk hal tertentu. Maka, dengan sampah yang semakin berkurang, hal ini memiliki manfaat bagi lingkungan.

Sampah memiliki dampak yang buruk bagi lingkungan dan ekosistem yang ada, oleh karena itu, dengan mengurangi produksi sampah, akan menciptakan lingkungan yang semakin baik untuk kehidupan.

Contoh Recycle

Anda dapat mendaur ulang berbagai sampah dan menghasilkan suatu nilai atau kegunaan baru. Beberapa sampah dapat didaur ulang seperti plastik, besi, dan sampah kemasan dapat diubah menjadi barang yang bernilai tukar, seperti barang kesenian yang umum dibuat dari sampah, seperti tas, aksesoris, mainan, figuran, pakaian, dan perabotan.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya