Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT Pertamina Bina Medika Indonesia Healthcare Corporation (Pertamedika IHC) sebagai Holding RS BUMN terus meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat dengan menambah fasilitas baru di beberapa RS yang terafiliasi dalam jaringan IHC Grup.
Salah satunya adalah dengan membangun Merial Tower RS Pelni yang berada di kawasan RS Pelni Jl. KS Tubun No 92-94 Jakarta.
Bertempat di Merial Tower RS Pelni, pada Kamis (6/10) dilaksanakan kegiatan Topping Off yang dihadiri Direktur Medis Pertamedika IHC dr. Asep Saepul Rohmat, Sp.PD, KGEH, FINASIM, Senior Vice President Pengembangan Strategis PT Pelni (Persero) Andi Samsul Hadi, Komisaris Utama PT RS Pelni Drs. Ganefi, M.Bus, Direktur Utama PT RS Pelni dr. Dewi Fankhuningdyah, MPH, Direktur Utama Yakes Pertamina dr . Widodo, serta para tamu undangan lainnya.
Pembangunan Merial Tower bertujuan meningkatkan kapasitas serta pengembangan layanan RS Pelni yang sudah ada saat ini, sehingga RS Pelni mampu menangani kasus yang lebih advance dengan kapasitas yang lebih besar serta memberikan pengalaman yang berbeda kepada pasien dan keluarganya.
RS Pelni melayani kasus semakin kompleks, sehingga penambahan kapasitas serta kompetensi layanan dipandang perlu untuk dapat terus tumbuh dalam membantu meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia.
Merial Tower didirikan diatas lahan seluas 3.295 M2 dengan total luas bangunan sebesar 34.321 meter persegi.
Bangunan itu terdiri dari bangunan 12 Lantai yang dilengkapi 2 bunker yang di manfaatkan untuk layanan radioterapi.
Nantinya akan terdapat 10 ruang operasi yang terdiri dari 7 operasi umum + 3 ruang operasi khusus mata, 3 ruang cathlab, layanan diagnostic center, layanan fisioterapi yang dilengkapi gym, jogging track, dan ruang meditasi, serta penambahan kapasitas ruang perawatan sebanyak 264 tempat tidur.
Meial Tower memiliki 4 layanan unggulan (Center Of Excellence), yaitu Oncology (Cancer Center), Cardiovascular Center, Eye Center, dan Neurology Center.
Dengan menggandeng KSO ADHI-APG sebagai pelaksana konstruksi gedung, proyek yang saat ini progress pembangunannya telah mencapai 51% ini direncanakan dapat mulai beroperasi pada bulan Mei 2023.
Pembangunan Merial Tower ini tak lepas dari dukungan penuh PT Pertamina (Persero) sebagai induk perusahaan IHC.
Kegiatan Topping Off ini sekaligus menandakan langkah baru yang dilakukan IHC dalam mewujudkan ketahanan kesehatan nasional.
Direktur Medis Pertamedika IHC dr. Asep Saepul Rohmat, Sp.PD, KGEH, FINASIM menyampaikan Merial Tower dibangun sebagai wujud komitmen IHC dalam menjawab kebutuhan masyarakat saat ini terhadap pelayanan kesehatan bermutu tinggi yang terus meningkat, seiring dengan perkembangan kemajuan teknologi kesehatan.
“RS Pelni yang berada di bawah naungan IHC senantiasa berupaya menghadirkan pelayanan berkualitas tinggi, dengan konsep pelayanan personal care," kata dr.Asep.
"Sehingga diharapkan pelayanan yang dihadirkan memiliki kualitas terbaik yang mampu mendukung kenyamanan pasien. Pesatnya kemajuan teknologi informasi turut meningkatkan harapan masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang terbaik sebagai salah satu langkah mewujudkan visi IHC yaitu mewujudkan ketahanan kesehatan nasional,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT RS Pelni dr. Dewi Fankhuningdyah, MPH optimis Merial Tower yang merupakan salah satu karya dari anak bangsa ini dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia,
“Dengan hadirnya Merial Tower ini diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang dapat ditolong baik dalam sisi jumlah maupun jenis penyakit," jelasnya.
"Kami mohon dukungan dari semua pihak agar Gedung ini dapat selesai tepat waktu sehingga RS PELNI dapat segera meningkatkan kapasitas dan kompetensi layanannya serta menghadirkan pengalaman yang berbeda dalam layanan kesehatan.“ tutur dr.Dewi. (RO/OL-09)
Dia menjelaskan gangguan ginjal pada anak-anak berbeda dari gangguan ginjal pada dewasa. Adapun kasus yang sering ditemukan, kata dia, kelainan bawaan.
Kasus gagal ginjal kronik yang membutuhkan cuci darah di RSHS jumlahnya mencapai 10-20 anak per bulan
DIBANDING rumah sakit swasta, puskesmas di Indonesia dinilai tidak sembarangan memberikan antibiotik.
ANAK merupakan pihak paling terpapar pada pelayanan yang tidak perlu atau overtreatment di pelayanan kesehatan. Hal itu diungkapkan oleh pendiri Yayasan Orang Tua Peduli Purnamawati Sujud.
Rumah sakit dilarang memberikan susu formula (sufor) untuk bayi yang baru lahir tanpa indikasi medis, agar tidak menyulitkan ibu untuk menyusui anaknya secara eksklusif
Sebuah kedai kopi di Mall Bogor Junction (Jogya Junction) terbakar pada Selasa pagi sekitar pukul 03.30 WIB. Seorang satpam dilarikan ke rumah sakit karena sesak nafas.
Saat ini, terpantau pelayanan solar subsidi di Kabupaten Sikka berjalan normal tidak mengalami kendala maupun antrian yang mengular.
Alangkah baiknya jika pengaturan pembelian BBM subsidi juga dilaksanakan segera sehingga volume BBM subsidi bisa berkurang dan masyarakat dari kalangan mampu akan membeli BBM nonsubsidi.
Mulai 1 Agustus 2024, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia mengalami penyesuaian yang cukup signifikan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga adanya pemalsuan dokumen dalam pengadaan liquefied natural gas (LNG) di PT Pertamina (Persero).
PERTAMINA (Persero) kembali membuka Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024 dan siap menerima karya jurnalistik terbaik dari insan media Indonesia
PT Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Limau Field berkomitmen mendukung inisiatif-inisiatif kreatif yang lahir dari warga yang juga para pelaku UMKM di sekitar perusahaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved