Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INDONESIA menorehkan prestasi positif dengan melesat 12 peringkat dalam daya saing pariwisata dan perjalanan dunia atau Travel and Tourism Competitiveness Index (TTCI) yang dirilis resmi World Economic Forum (WEC) pada 24 Mei 2022. Dari posisi 44 menjadi peringkat 32 besar dunia.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, meskipun di tengah pandemi covid-19, Indonesia mampu mencapai peningkatan peringkat terbesar, naik hingga 3,4%.
“Indonesia menempati peringkat 32, naik 12 posisi dari 117 negara di seluruh dunia. Kenaikan ini kita capai di tengah pandemi covid-19 yang kita lalui dan begitu banyak kendala,
Baca juga : Sandiaga: Indonesia Ajukan Diri Jadi Dewan Eksekutif UNWTO 2023-2037
Jika dilihat dari kawasan Asia Pasifik, sektor pariwisata Tanah Air juga dikatakan berhasil masuk deretan 10 besar menempati peringkat kedelapan dalam daya saing pariwisata.
“Di ASEAN, Indonesia masuk di posisi yang sangat bergengsi karena kita berhasil melampaui capaian dari negara-negara tetangga kita,” sambung Menparekraf.
Ia menilai dengan pencapaian tersebut, membuktikan program dan kebijakan yang digulirkan oleh Kemenparekraf bisa tepat sasaran dan tepat manfaat yang berdampak langsung pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Baca juga : Perlu Kolaborasi Pelaku Industri untuk Bangun Health Tourism UnggulanÂ
“Ini saya baru laporkan kepada Presiden Joko Widodo dan beliau meminta untuk kita all out di tengah anggaran yang terus dikurangi karena pandemi," ucapnya.
Sandiaga berkomitmen akan terus meningkatkan kinerja sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Ia juga akan memperkuat kolaborasi dengan K/L terkait pemukhtahiran data. Sehingga apa yang menjadi capaian pariwisata Indonesia akurat dengan situasi yang ada di lapangan.
“Kami sedang mempelajari indikator-indikator yang ada di tahun ini, bagaimana kita bisa meningkatkan lagi di tahun mendatang, karena ada 112 indikator dan kita juga akan melibatkan K/L terkait," pungkasnya. (Ins/OL-09)
Kemenparekraf/Baparekraf menggelar pertemuan dengan 130 brand membahas potensi kerja sama dalam upaya mendorong pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif.
Tujuan dari program Wonder Voice of Indonesia 2024 adalah untuk mempromosikan pariwisata dan keanekaragaman budaya serta ekonomi kreatif lewat sulih suara (voiceover)
Pameran AKI Magelang 2024 diikuti 38 jenama (9 kriya, 8 fesyen, 11 kuliner, 6 apps dan gim, 2 musik dan 2 film) yang berasal dari daerah di sekitar Magelang dan Jawa Tengah.
Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Kreativitas Kemenparekraf RI, Restog Krisna Kisuma mengatakan F8 dapat memacu ekonomi dan pariwisata di Indonesia.
Kemenparekraf melalui Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) kembali menyelenggarakan Floratama Academy 5.0 tahun 2024 (FA), Senin (22/7).
Berbagai kajian menyimpulkan peran industri kreatif cukup vital sebagai sumber pendapatan, penyerapan tenaga kerja, dan efeknya pada perekonomian negara.
Plataran Indonesia memperkuat posisinya dalam industri pariwisata nasional dengan meluncurkan Plataran Bandung sebagai destinasi unggulan untuk pasar MICE.
Beberapa event yang bisa jadi pertimbangan untuk dikunjungi yakni Festival Lembah Baliem hingga Dieng Culture Festival
Sustainability tourism bakal jadi tren terutama di kalangan gen Z. Liburan itu menjadi prioritas gen Z.
Langkah ini merupakan rangkaian kegiatan Pemberdayaan Desa Binaan (PDB) tahun 2024 menuju Agro-eco Cultural Tourism Jajar Gumregah.
Strategi komunikasi dan branding untuk mempromosikan kawasan wisata di daerah seperti Banyumas, Jawa Tengah, menjadi isu krusial yang memerlukan tindakan konkret.
Rencana penutupan sementara Taman Nasional Komodo tahun 2025 tidak akan mempengaruhi target kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved