Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRESIDEN Joko Widodo menginstruksikan seluruh jajarannya untuk bekerja cepat dalam penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat. Baik bansos dalam bentuk uang tunai maupun sembako.
Upaya tersebut harus dilakukan agar beban masyarakat di tengah kebijakan PPKM darurat menjadi lebih ringan. "Saya minta jangan sampai terlambat, baik itu Program Keluarga Harapan, baik itu Bantuan Langsung Tunai Desa, baik itu Bantuan Sosial Tunai," tegas Jokowi, sapaan akrabnya, dalam kanal YouTube Setpres RI, Sabtu (17/7).
"Yang paling penting adalah bantuan beras, bantuan sembako. Minggu ini harus keluar, percepat, betul-betul ini dipercepat," imbuhnya.
Baca juga: Mensos: Bansos Tunai Sudah Disalurkan Sejak Pekan Lalu
Kepala Negara meminta Kementerian Sosial dan Perum Bulog untuk segera bergerak. Dia pun meminta dua institusi tersebut untuk berkoordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terkait prosedur penyaluran bansos.
"Saya minta kepala Bulog dan Mensos jangan ragu-ragu. Ini prinsipnya yang paling penting ini kita tidak mencuri, tidak mengambil, jadi prosedurnya tolong didampingi BPKP," pungkas Presiden.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga mengapresiasi distribusi bantuan paket vitamin dan obat gratis yang sudah dimulai sejak 15 Juli. Bantuan itu ditujukan khusus bagi masyarakat yang terpapar covid-19 dengan gejala ringan atau tanpa gejala. Serta, sedang menjalankan isolasi mandiri (isoman) di rumah.
Baca juga: Menko PMK Muhadjir Minta Pabrik Oksigen Naikkan Kapasitas Produksi
Jokowi juga meminta agar ke depannya, jumlah paket obat yang diberikan terus ditambah. Dia sudah meminta Menteri Keuangan untuk mengalokasikan lebih banyak anggaran untuk program tersebut. Setidaknya, minimal harus ada 2 juta paket obat covid-19 yang bisa diberikan kepada masyarakat.
"600 ribu paket yang disalurkan 300 ribu dalam dua tahap itu kurang. Saya minta Ibu Menteri Keuangan ini disiapkan paling tidak di atas 2 juta paket, kan tidak mahal," tutupnya.(OL-11)
THARIQ Halilintar dan Aaliyah Massaid melangsungkan pernikahan di Hotel Raffles, Jakarta Selatan pada Jumat (26/7). Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Indonesia mengecam dibunuhnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, dengan serangan rudal yang ditembakkan drone di kediamannya di Teheran, Iran.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan penyelenggaraan sidang kabinet perdana di Istana Kepresidenan Ibu Kota Nusantara (IKN) masih menunggu kesiapan sarana dan prasarana.
Presiden Joko Widodo menekankan bahwa transformasi digital khususnya di bidang ekonomi dan keuangan adalah hal yang sangat krusial.
Ade Irfan juga menyampaikan bahwa saat ini sejumlah kementerian sudah mengatur jadwal perpindahan ASN ke IKN.
Jokowi telah memenuhi janjinya untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebelum HUT Ke-79 RI. Kehadiran Presiden Jokowi di IKN sekaligus mengawasi langsung penyelesaian pembangunan IKN.
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved