Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan dini potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat, petir, dan angin kencang dengan dampak banjir bandang di 15 wilayah atau daerah di Indonesia, Kamis (15/4).
Ke-15 wilayah itu semuanya berstatus waspada. Peringatan ini berlaku mulai Kamis (15/4) pukul 07.00 WIB hingga Sabtu (17/4) pukul 07.00 WIB.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta juga mengeluarkan peringatan waspada potensi cuaca ekstrem di wilayah Ibu Kota RI hari ini (Kamis, 15/4).
Peringatan ini menyusul BMKG yang mendeteksi potensi bibit siklon tropis di Samudera Pasifik dari Timur Laut Papua yang berpotensi menguat menjadi siklon tropis dalam seminggu ke depan.
Hal itu menyebabkan peningkatan potensi hujan lebat hingga sangat lebat disertai angin kencang dan tinggi gelombang yang akan terjadi pada 15-16 April 2021.
"Pada tanggal tersebut, potensi hujan disertai kilat/petir diprediksi terjadi di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya," demikian ditulis BPBD DKI Jakarta pada akun Instagramnya.
Informasi peringatan dini daerah berpotensi banjir, banjir bandang, dan tanah longsor sampai level desa bisa masyarakat akses melalui https://inarisk2.bnpb.go.id/pencegahan/.
"Masyarakat diiimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem (puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, dan lain-lain)," kata BPBD DKI Jakarta.
"Dan dampak yang dapat ditimbulkannya antara lain banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin," lanjut BPBD DKI Jakarta.
Warga juga diimbau untuk meningkatkan kesiapsiagaan, salah satunya dengan membaca buku Panduan Kesiapsiagaan Menghadapi Banjir bagi masyarakat melalui link http://tiny.cc/bukusakusiagabanjir.
Sementara informasi terkait tinggi muka air bisa dimonitor masyarakat melalui http://bpbd.jakarta.go.id/waterlevel/
Dampak banjir/bandang dapat terjadi di wilayah sebagai berikut:
1. Aceh (Waspada)
2. Bengkulu (Waspada)
3. Jambi (Waspada)
4. Sumatera Selatan (Waspada)
5. Banten (Waspada)
6. DKI Jakarta (Waspada)
7. Jawa Barat (Waspada)
8. Jawa Tengah (Waspada)
9. Kalimantan Utara (Waspada)
10. Sulawesi Utara (Waspada)
11. Sulawesi Tengah (Waspada)
12. Sulawesi Selatan (Waspada)
13. Gorontalo (Waspada)
14. Maluku Utara (Waspada)
15. Papua (Waspada). (OL-13)
Di delapan kecamatan tersebut belum ditentukan jalur evakuasi.
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) menyampaikan ada tiga klaster yang menjadi masalah dari pencocokan dan penelitian (coklit) di berbagai daerah di Indonesia.
Bencana tanah longsor dan pergerakan tanah menyebabkan saluran air putus terbawa longsor. Akibatnya anyak warga sulit mendapat air bersih untuk memasak, mencuci, mandi dan lainnya.
Kali Kobe yang berada di Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara meluap. Fenomena itu memicu banjir di Desa Lilief Waibulan, pada Minggu (21/7).
Bencana tanah longsor melanda Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (17/7). Tujuh orang meninggal dunia akibat peristiwa nahas tersebut.
BPJN sangat merespon bencana alam yang melanda sejumlah daerah di Maluku, terutama di beberapa wilayah seperti di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Seram Bagian Timur (SBT).
Pindah ke Pulau Jawa, di wilayah Yogyakarta diprakirakan akan berawan. Sedangkan untuk wilayah Serang, Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi hujan ringan.
STASIUN Meteorologi Maritim Belawan, Sumatra Utara (Sumut), menyebutkan gelombang setinggi 2,0 meter hingga 2,5 meter diprakirakan berpeluang terjadi perairan Sumatra.
Suhu udara umumnya berkisar antara 16 hingga 35 derajat Celcius dan kelembaban berkisar antara 47% hingga 99%.
Dalam tiga hari ke depan, mulai Rabu (31/7), tinggi gelombang laut terutama di perairan selatan Bali berpotensi mencapai 3 meter.
Pengamatan cuaca pukul 05.30 WIB melihat adanya perubahan cuaca Rabu (31/7) ini, yakni potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian besar daerah daerah di kawasan pegunungan
BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved