Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETANI milenial asal Cianjur, Sandi Octa Susila, menilai saat ini generasi muda sudah mulai melirik sektor pertanian. Hal ini menurutnya karena mulai bermunculan role model petani-petani muda yang sukses sehingga menginspirasi generasi muda untuk ikut terjun ke dunia pertanian.
"Menurut saya saat ini banyak generasi milenial yang makin tertarik dengan pertanian. Saya menerima pesan dari anak-anak milenial, banyak dari mereka yang ingin belajar bersama dan berkunjung ke kebun saya. Ada juga yang tadinya mau jual lahan warisan tapi begitu melihat ada role model akhirnya tidak jadi jual dan mereka ingin membangun dunia pertanian," jelas Sandi saat dialog santai dalam program Nunggu Sunset bertajuk Muda, Keren, dan Bertani yang diadakan Media Indonesia, Kamis (24/9).
Baca juga: Teknologi Hijau Ozon untuk Lindungi Bumi
Hal ini berbeda dengan kondisi lima tahun yang lalu ketika ia masih duduk di bangku perkuliahan di Institut Pertanian Bogor (IPB) mengambil Agronomi dan Hortikultura. Sandi mengakui saat itu banyak sekali teman-temannya yang justru tertarik mengambil jalur profesional dibandingkan menekuni dan bekerja di sektor pertanian.
Menurut Sandi, salah satu faktor minimnya minat generasi milenial saat itu ialah karena adanya citra buruk petani yang dianggap tidak bergengsi dan dipandang sebelah mata. Di mata anak-anak, petani hanya orang-orang yang harus menceburkan diri di sawah, kotor, belepotan tanah, mencangkul, menanam padi, dan terpapar sinar matahari.
"Konotasi itu yang dihadirkan sehingga membuat sektor pertanian tampak kurang bonafit. Selain itu, anak-anak muda tidak melihat adanya sosok-sosok yang inspiratif," imbuhnya.
Maksud itulah yang ia tangkap dari Kementerian Pertanian hingga menetapkan 67 orang pelopor atau Duta Petani Milenial (DPM) termasuk dirinya dan Duta Petani Andalan (DPA) dari seluruh provinsi di Indonesia.
Citra petani yang awalnya dipandang sebelah mata, ternyata dibantahkan oleh Sandi. Pria usia 27 tahun yang kini telah sukses bekerja sama dengan 385 petani itu sesekali turun ke sawah dengan menggunakan motor gedenya. Sembari menjalani hobi, Sandi pun bisa memperluas jaringan untuk mengembangkan bisnisnya.
"Sambil motoran sambil bisnis, enak. Saya jadi kenal komunitas. Ternyata ada yang butuh katering sayuran, ada yang di fastfood, dan ini jadi terkoneksi dengan kita. Semua kenal karena di komunitas itu," jelasnya.
Dengan tumbuhnya minat generasi muda untuk menjadi petani dan ditambah memanfaatkan bonus demografi yang diperkirakan mencapai 64 persen sehingga menghadirkan komposisi usia produktif ketimbang usia non produktif diharapkan Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia di tahun 2045.
"Jadi, bagi anak-anak muda, melangkah lah hari ini yang menentukan kita di kemudian hari. Kalau teman-teman salah melangkah maka mimpi itu tidak akan tercapai, tapi kalau melangkah dengan benar dan beriringan memajukan sektor pertanian maka target Indonesia menjadi lumbung dunia akan tercapai. Diharapkan kita bisa bersinergi untuk memberikan memberikan senyuman untuk ibu pertiwi," pungkasnya.
(OL-6)
Melalui komunitas Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH) generasi muda Aceh diajak untuk mengembangkan sektor pertanian modern.
Kepala BMKG menekankan pentingnya memberikan pemahaman tentang cuaca dan iklim kepada petani, terutama petani milenial yang akan berperan penting di masa depan.
Petani muda didorong mengembangkan pertanian lahan rawa modern
Kementerian Pertanian (Kementan) terus memberikan program bantuan kepada petani muda di Indonesia. Sebagian besar bantuan berupa bantuan pelatihan baik on farm maupun off farm.
Di tengah krisis iklim dan krisis pangan, peran petani milenial dan pemanfaatan teknologi menjadi kunci penting bagi Indonesia dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
75 petani muda berhasil lolos menjadi nominee Young Ambassador Agriculture 2024
Menyikapi tingginya harga cabai rawit merah di tingkat konsumen, pemerintah melalui Badan Pangan Nasional bersama Kementerian Pertanian menggelar aksi stabilitas pasokan harga pangan.
PT Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Limau Field berkomitmen mendukung inisiatif-inisiatif kreatif yang lahir dari warga yang juga para pelaku UMKM di sekitar perusahaan.
Diketahui, cuaca panas terjadi di Padang sejak dua pekan belakangan ini. Seluas 4.200 hektare lahan pertanian di Padang terancam kekeringan.
RAUT wajah rasa kekecewaan bercampur murung sulit disembunyikan oleh ribuan petani bawang merah di kawasan Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh.
Petani di daerah tersebut berharap ada perhatian dan solusi dari pemerintah untuk mengatasi kekurangan air untuk lahan persawahan agar panen tetap berkelanjutan.
Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS) terus berkomitmen meningkatkan kualitas hidup dan produktivitas petani kelapa sawit di seluruh Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved