Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
JELANG malam pergantian tahun sejumlah daerah di Indonesia masih berpotensi dilanda bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan puting beliung.
Kepala Pusdatin dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo mengatakan, hal ini dipicu oleh datangnya musim penghujan yang terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia.
“Sesuai dengan prediksi BMKG bahwa sebagian besar wilayah Indonesia sudah masuk musim hujan. Puncak (musim hujan) akan terjadi pada Februari sampai dengan Maret,” kata Agus kepada Media Indonesia, Minggu (29/12).
Agus menjelaskan, setidaknya ada delapan daerah yang perlu mewaspadai kedatangan banjir yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi dan Bengkulu, Sumatera Selatan dan Lampung, DKI Jakarta dan Jawa Barat, Kalimantan Utara, serta Sulawesi Barat dan Selatan. Oleh karena itu, masyarakat dihimbau tetap waspada selama menjalani liburan akhir tahun dengan melakukan beberapa antisipasi.
Pertama, masyarakat perlu mencari informasi potensi ancaman yang ada di sekitarnya atau di sepanjang rute jika akan melakukan perjalanan liburan. Informasi potensi ancaman bencana bisa didapatkan melalui aplikasi InaRisk Personal di smartphone (IOS atau Android).
“Dengan aplikasi ini masyarakat bisa cek informasi potensi ancaman yang ada di sekitarnya dan antisipasi apa saja yang bisa dilakukan,” jelasnya.
Jika sedang berwisata atau berada di hotel, perhatikan jalur evakuasi dan tempat evakuasi, sehingga jika terjadi bencana bisa langsung mengetahui rute dan lokasi aman.
Selain itu, masyarakat di daerah rawan bencana perlu menyiapkan tas siaga bencana yang berisi makanan, minuman, powerbank, senter, P3K, dan peralatan penting lainnya, serta jangan lupa amankan dokumen-dokumen penting.
“Kalau bisa scan semua dokumen dan disimpan di cloud atau tempat lain yang aman,” imbuhnya.
Yang terpenting agar tetap aman dan nyaman selama musim penghujan, Agus menghimbau masyarakat agar selalu memantau informasi cuaca terkini dari BMKG serta selalu siap siaga dan siap untuk selamat. (Aiw/OL-09)
PEMERINTAH Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, memasang lima unit sensor peringatan dini atau Early Warning System (EWS) di titik rawan bencana tanah longsor dan banjir lahar dingin.
Bencana tanah longsor melanda Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (17/7). Tujuh orang meninggal dunia akibat peristiwa nahas tersebut.
Khusus bagi warga yang tinggal di wilayah aliran sungai dan di bawah pegunungan untuk pindah sementara waktu ke tempat yang lebih aman. Hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin kencang
Mereka telah lama kehilangan tempat tinggal akibat bencana longsor yang terjadi 24 Maret lalu.
Hujan deras dengan intensitas tinggi menyebabkan bencana tanah longsor dan pergerakan tanah. Bencana terjadi di 90 titik tersebar di 17 kecamatan.
total korban tanah longsor di lokasi tambang emas tradisional Desa Tulabolo, Bone Bolango bertambah menjadi 145 orang.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta sejumlah wilayah untuk mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada Juli, Agustus, hingga September 2024 mendatang.
BNPB meminta pemerintah daerah dan masyarakat mengantisipasi kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pegunungan dan tempat pemrosesan akhir (TPA).
Guna mengantisipasi dampak puncak musim kemarau, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mempersiapkan berbagai langkah pencegahan kekeringan dan karhutla di Jawa Tengah.
Kali Kobe yang berada di Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara meluap. Fenomena itu memicu banjir di Desa Lilief Waibulan, pada Minggu (21/7).
BNPB mengungkapkan bahwa bencana paling mematikan tahun ini ialah tanah longsor. Hal itu terlihat dari jumlah korban meninggal dunia yang ditimbulkan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved