Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BANK Sentral Eropa (European Central Bank/ECB) sangat mungkin akan memangkas suku bunga pada musim semi. Ini dikatakan anggota dewan gubernur ECB pada Jumat (8/3). Ini memicu harapan pasar bahwa langkah tersebut dapat dilakukan pada Juni.
Komentar gubernur bank sentral Prancis Francois Villeroy de Galhau muncul sehari setelah ECB memutuskan untuk mempertahankan suku bunga stabil untuk pertemuan keempat berturut-turut. "Tampaknya sangat mungkin bagi saya bahwa akan ada penurunan suku bunga pertama di musim semi," kata Villeroy de Galhau kepada stasiun penyiaran BFM Business.
"Di Eropa seperti tempat lain, musim semi ialah musim yang berlangsung dari April hingga 21 Juni," imbuhnya.
Baca juga : Inflasi masih Kaku akan Pertahankan Suku Bunga Zona Euro
Presiden ECB Christine Lagarde mengatakan pada Kamis bahwa lembaga yang berbasis di Frankfurt itu membuat kemajuan yang baik terhadap inflasi tetapi tidak cukup yakin mengenai hal tersebut. Dia mengatakan kepada wartawan bahwa lebih banyak bukti diperlukan bahwa inflasi sedang menuju target bank sebesar dua persen. "Kita akan mengetahui lebih banyak pada Juni," ungkapnya.
Villeroy de Galhau mengatakan kepada BFM Business bahwa ada konsensus luas di antara para gubernur ECB tentang penurunan suku bunga yang akan datang. Dia mengatakan ECB semakin yakin bahwa, "Kita akan mengembalikan inflasi ke dua persen pada tahun depan." Dia memperingatkan agar tidak terburu-buru menurunkan suku bunga terlalu cepat dan berisiko kehilangan target atau bertindak terlambat dan membebani aktivitas (ekonomi).
ECB, Federal Reserve AS, dan bank sentral lain menaikkan suku bunga dalam upaya memerangi inflasi yang melonjak setelah invasi Rusia ke Ukraina pada 2022. Namun suku bunga yang lebih tinggi juga berisiko membawa perekonomian ke dalam resesi.
ECB memperkirakan pada Kamis bahwa perekonomian 20 negara zona euro akan mengalami pertumbuhan yang lebih lemah tahun ini dibandingkan perkiraan sebelumnya usai berhasil menghindari resesi teknis pada paruh kedua 2023. (AFP/Z-2)
Total terdapat 15 panggung yang tersebar di tujuh negara yaitu Belgia, Inggris, Swiss, Prancis, Belanda, Luksemburg, dan Jerman
Rumah bergaya klasik Eropa menjadi rumah elegan yang tidak akan tergerus zaman dan diminati peminat di kelasnya, terlebih keluarga muda mapan.
PADA April 1949, di Kota Washington ditandatangani Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Dimulainya sejarah NATO--aliansi militer yang paling agresif pada masa kini
UNILEVER berencana mengurangi sepertiga dari karyawannya di Eropa pada akhir 2025. Hal ini terjadi setelah diumumkan pada Maret bahwa raksasa barang konsumen tersebut akan memangkas biaya.
Manajer Program Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menuturkan tidak ada urgensinya Komisioner KPU plesiran ke luar negeri.
PM Israel Benjamin Netanyahu akan singgah di Eropa dalam perjalanannya ke AS akhir bulan ini. Namun dia membatalkan rencana tersebut di tengah kekhawatiran perintah penangkapan oleh ICC.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan alasan mempertahankan suku bunga acuan BI-Rate pada level 6,25%.
EKONOM senior Ryan Kiryanto berpendapat sepanjang tidak ada penaikan suku bunga acuan atau BI rate akan memudahkan pengusaha mengakses kredit.
Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan kembali mempertahankan suku bunga acuan BI-rate di level 6,25%.
Ada beberapa jenis bank yang memiliki peran dan karakteristik yang berbeda di Indonesia, berikut ini 7 jenisnya.
Bank Indonesia (BI) adalah bank sentral Republik Indonesia yang memiliki peran utama dalam menjaga stabilitas nilai rupiah.
Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2024 sebesar US$140,2 miliar. Angka itu naik dari posisi pada akhir Mei 2024 yakni US$139,0 miliar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved