Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Terang Dunia Internusa Tbk (Kode : UNTD) baru-baru ini resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk pelaksanaan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering / IPO) pada Kamis, 7 Februari 2024.
Perseroan yang bergerak di bidang di industri sepeda dan industri sepeda motor roda dua dan tiga ini merupakan perusahaan tercatat ke-11 yang melantai di BEI pada tahun 2024.
Kegiatan penawaran awal (bookbuilding) UNTD telah dilakukan pada 11 - 22 Januari 2024 dengan kisaran harga yang dimulai dari Rp170,- sampai Rp240,- per saham, dimana penawaran umum telah dilakukan pada 1 - 5 Februari 2024.
Baca juga : Genjot Produksi, Produsen Motor Listrik E-United Siap Melantai di Bursa Efek
Saham UNTD yang ditawarkan sebanyak-sebanyaknya 1.666.666.700 saham kepada publik, atau mencapai 25% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah IPO saham.
Direktur PT Terang Dunia Internusa Tbk (“Perseroan” atau “UNTD”), Andrew Mulyadi menjelaskan bahwa target perolehan dana sebesar Rp400.000.008.000,- dengan harga saham yang dilepas sebesar Rp240,-.
"Seluruh Dana IPO akan digunakan untuk membiayai modal kerja yang terkait dengan produksi e-motor dan e-moped antara lain untuk melakukan pembelian bahan baku seperti frame, baterai, dinamo, wheel-set, multi-information display (spidometer digital, GPS), brake system, dan suspension.” ujarnya dalam keterangan pers, Sabtu (10/2/202).
Baca juga : Victoria Makmur Tbk Siap Tawarkan Saham Perdananya di BEJ
Manajemen UNTD menunjuk PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia dan PT BRI Danareksa Sekuritas sebagai joint lead underwriter atau penjamin pelaksana emisi efek perseroan.
Andrew menambahkan.“Antusiasme para investor terhadap saham UNTD sangat tinggi, dan kami bersyukur terhadap keseluruhan proses persiapan hingga IPO ini dapat berjalan dengan lancar."
"Kami sangat berterimakasih kepada seluruh investor yang telah menempatkan kepercayaannya terhadap Perseroan. Juga atas dukungan yang telah diberikan selama ini oleh joint lead underwriter, para profesi penunjang, BEI dan OJK, serta seluruh manajemen dan karyawan PT Terang Dunia Internusa Tbk," jelasnya.
Baca juga : Kalla Kars Buka Showroom Motor Listrik United E-Motor di BSD, Tangerang
Dengan pengalaman lebih dari 30 tahun jajaran manajemen dan pemegang saham, perseroan optimis memiliki posisi yang kuat dalam persaingan usaha.
Perseroan bergerak di Industri sepeda dan industri sepeda motor roda dua dan tiga. Perseroan terkenal dengan merek United Bike untuk sepeda dan United E-Motor untuk sepeda motor Listrik.
Saat ini perseroan mendistribusikan sepeda ke 490 dealer di dalam negeri dan 15 dealer di luar negeri.
Baca juga : Tangkas Motor Listrik Gandeng Kukrit Suryo untuk Kuasai Pasar Jateng
Merek “United” yang terkenal dan telah memiliki reputasi yang dipercaya dapat menjadi kekuatan untuk melakukan penetrasi ke pasar sepeda motor Listrik.
Perseroan juga memiliki jaringan distribusi yang luas dengan 490 dealer United Bike serta 26 dealer dan 49 sub dealer United E-Motor.
Perseroan meyakini bahwa dengan kekuatan merek dan jaringan distribusi yang luas, kedua hal ini dapat menjadi pondasi yang kokoh yang dapat membuat United E-Motor menjadi pemain dominan di pasar sepeda motor listrik.
Baca juga : United Bike Luncurkan Sepeda Motor Pedal dengan Spesifikasi Mutakhir
“Kesuksesan perseroan dalam melakukan inovasi pada motor listrik dapat menjadi salah satu milestone untuk Perseroan mengembangkan produk-produk kendaraan listrik berbasis baterai lainnya di masa depan,” ungkap Andrew. (S-4)
Baca juga : Humpuss Maritim Siap Catatkan Saham di Bursa Efek Indonesia
PT Benteng Api Technic atau BAT Refractories berencana menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham di BEI dengan melepas 620 juta saham.
PT Homeco Victoria Makmur Tbk akan menggelar pencatatan perdana sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 12 Februari 2024.
Adapun kisaran harga penawaran awal sebesar Rp100 sampai dengan Rp105 per lembar sahamnya, dengan target perolehan dana sebesar Rp21 miliar.
PT Maja Agung Latexindo resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada 7 Desember 2023 dengan kode saham SURI. Pencatatan saham tersebut merupakan pencapaian yang tinggi bagi perusahaan.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) berhasil mencatatkan rekor baru pencatatan saham tertinggi tahunan sepanjang sejarah, pada hari ini, Jumat, 6 Oktober 2023.
Aktivitas merger dan akuisisi (M&A) diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan pada 2024. Hal ini sejalan dengan membaiknya proyeksi ekonomi global.
Pemberian izin penambahan perlakuan tertentu ini diharapkan dapat dimanfaatkan para perusahan untuk mendukung kegiatan industrinya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Berkat kinerja yang apik di sepanjang 2023, BRI Insurance meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2024 di acara Market Leaders Awards 2024.
Kepercayaan terus menjadi elemen kunci yang menentukan tempat kerja yang baik.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved