Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Cikarang Listrindo Tbk (IDX:POWR) telah menyampaikan laporan keuangan konsolidasian semester pertama tahun 2023 yang memperlihatkan kinerja operasional dan keuangan yang kuat di tengah pemulihan ekonomi Indonesia.
Hal ini menunjukkan komitmen perseroan sebagai salah satu power private utility pertama di Indonesia yang tahun ini merayakan tepat 3 dekade beroperasi untuk terus memperkuat pondasi keberlanjutan melalui berbagai inisiatif strategis yang dapat memberikan nilai tambah serta dampak positif bagi perseroan dan masyarakat.
Melalui pengalaman dan rekam jejak operasional selama 30 tahun, perseroan terus bertransformasi mengedepankan aspek keberlanjutan serta menunjukkan prioritasnya terhadap kinerja ESG.
Baca juga: Kinerja Keberlanjutan PT Cikarang Listrindo di Semester I-2022, Catat Laba AS$40,5 Juta
Perseroan secara proaktif bekerja sama dengan lembaga pemeringkat ESG independen untuk penilaian kinerja ESG
Pada kuartal kedua tahun 2023, perseroan telah berhasil meningkatkan hasil penilaian Risiko ESG oleh Sustainalytics meningkat dari 30,8 pada tahun 2022 menjadi 26,7 pada kuartal kedua tahun 2023.
Penilaian ESG Perseroan Meningkat
Selain itu, penilaian ESG perseroan juga telah meningkat dengan peringkat BB (dari sebelumnya B) oleh MSCI dan 43 poin (dari sebelumnya 22 poin) oleh S&P.
Dedikasi Perseroan terhadap penerapan ESG ini turut dihargai oleh institusi pasar modal. Pada kuartal kedua tahun 2023, Perseroan menjadi bagian dari beberapa indeks saham, yaitu ESG Sector Leaders IDX KEHATI, ESG Quality 45 IDX KEHATI dan Tempo-IDN Financials 52.
Baca juga: Penjualan Listrik Semester Pertama 2021 PT Cikarang Listrindo Tbk Naik 15,2%
Hal ini memberikan semangat positif bagi Perseroan untuk terus meningkatkan komitmen keberlanjutan dan memberikan manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan.
Perseroan membangun standar Environment, Social dan Governance (ESG) yang menunjukkan tata kelola perusahaan yang baik, serta mempersiapkan strategi keberlanjutan yang dijabarkan dalam Sustainability Roadmap Perseroan.
Pada tahun 2022, perseroan telah merumuskan lima aspek tujuan dari sustainability roadmap perseroan yaitu memastikan penggunaan energi yang efektif dan efisien, best practice tata kelola perusahaan, menciptakan karyawan yang berkualitas sebagai aset paling berharga perseroan, membangun budaya kesehatan dan keselamatan kerj, mengelola dan mengurangi jejak karbon perseroan, dan memberdayakan masyarakat lokal melalui kehadiran dan kontribusi sosial.
Baca juga: Begini Upaya Pemprov Jateng Optimalisasi Potensi EBT dan Energi Hijau
Sebagai salah satu inisiatif roadmap tersebut selama paruh pertama 2023 ini, Perseroan berhasil menggantikan bahan bakar batu bara (co-firing) dengan biomassa, dengan total 23 kTon atau setara dengan 32 GWh tenaga listrik.
Pasang 14,7 MWp PLTS
Selain itu, perseroan juga telah memasang 14.7 MWp Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan akan terus bertumbuh menjadi 30 MWp di akhir tahun 2023.
Pada Jumat (28/7/2023), perseroan juga telah mengumumkan laporan keuangan dan operasional semester pertama tahun 2023.
Di tengah kondisi global yang tidak menentu dan dibayang-bayangi oleh keadaan resesi ekonomi, perseroan berhasil mempertahankan penjualan bersih mencapai AS$268,6 juta, setara dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar AS$268,2 juta.
Penjualan kepada pelanggan industri tetap dominan dengan angka pelanggan bertumbuh mencapai 2.624 pelanggan disertai dengan tingkat churn rate serta bad debt yang rendah, masingmasing di bawah 1%.
Baca juga: PLN Icon Plus dan SUN Energy Dorong Adopsi PLTS Atap Wujudkan Dekarbonisasi
Pencapaian tersebut tentunya didukung oleh kinerja operasional yang baik, dengan mampu menjaga faktor ketersediaan sebesar 94%, serta susut daya dalam jaringan distribusi dan transmisi yang sangat rendah yaitu 0,5%.
Secara keuangan perseroan menjaga struktur modal, jauh di atas ketentuan yang disyaratkan (beyond compliance) oleh obligasi internasional perseroan melalui rasio leverage, sebesar 0,7x dan rasio kemampuan membayar biaya tetap (FCCR) sebesar 7,3x. '
Strategi Perseroan tersebut selain penting bagi manajemen dalam menggambarkan kuatnya struktur permodalan Perseroan, juga merupakan dasar peninjauan yang sangat penting bagi pemegang obligasi internasional perseroan
Capai Kinerja Operasional dan Keuangan Baik pada Tahun 2023
Dengan performa yang kokoh ini, perseroan optimis akan mencapai kinerja operasional dan keuangan yang baik pada tahun 2023 dan akan terus meningkat ke depannya.
Pertumbuhan industri Indonesia yang positif di masa depan menjadi tolak ukur untuk kemajuan Perseroan kedepannya. Dengan banyaknya pembangunan infrastruktur oleh Pemerintah di daerah industri Cikarang diharapkan akan semakin menggeliatkan aktivitas industri di daerah tersebut.
Baca juga: Pertamina Tingkatkan Kapasitas Pembangkit Listrik Bertenaga Surya 267%
Beberapa diantaranya, Jalan tol Cilincing – Cibitung yang menghubungkan kawasan industri Cikarang dengan Pelabuhan Tanjung Priuk telah beroperasi tahun 2023 ini serta pembangunan proyek New Tanjung Priok yang juga akan selesai di tahun ini akan menambah kapasitas container menjadi 4,5 juta TEU diharapkan akan semakin mengefisienkan mobilitas logistik antar industri di kawasan tersebut.
Perseroan yakin dengan adanya infrastruktur signifikan, kawasan industri akan terus bertumbuh di masa depan dan Perseroan dapat terus mengembangkan nilai tambah kepada pemangku kepentingan Perseroan.
Sekilas mengenai Cikarang Listrindo
Cikarang Listrindo merupakan perusahaan listrik swasta pertama yang tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2016.
Perseroan juga merupakan perusahaan listrik swasta terlama di Indonesia yang telah beroperasi selama 3 dekade sejak 1993 dan saat ini melayani lebih dari 2.600 pelanggan industri di lima kawasan industri di daerah Cikarang dan juga memasok listrik kepada Perusahaan Listrik Negara (PLN) sejak 1996.
Kapasitas Pembangkitan Perseroan saat ini mencapai 1.144 MW ditambah PLTS Atap terpasang 14,7 MWp, menjadikan perseroan sebagai salah satu perusahaan listrik berkapasitas terbesar di Indonesia.
Perseroan secara konsisten terus memberikan layanan terbaik dan berkualitas kepada para pelanggan serta menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.
Baca juga: Gandeng Xurya, Serena Resmikan PLTS Atap untuk Tekan Jejak Karbon Perusahaan
Hal ini dibuktikan dengan diraihnya berbagai penghargaan selama tahun 2023 seperti penghargaan “Program Desa Wisata Potensi Alam & Budaya (Deswita) dengan kategori Perunggu” dan “Program Pemberdayaan Perempuan Rawan Sosial Ekonomi (PRSE) melalui Inovasi Pengelolaan Mangrove dengan kategori Perak“ dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dengan Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF).
Selain itu,“Indonesia Best Companies in HSE Implementation 2023” dari SWA Media Group, “Mengembangkan Keanekaragaman Hayati”, “Mempelopori Pencegahan Polusi” dan “Mengembangkan Pengolahan Sampah Terpadu” dari Indonesia Green Awards 2023 dan Jakarta Best Social Responsibility Awards 2023, “Transparansi Penurunan Emisi Korporasi kategori Green Elite” dan “Transparansi Perhitungan Emisi Korporasi kategori Platinum Plus” dari Bumi Global Carbon Foundation, Majalah Investor, dan B-Universe; serta Apresiasi sebagai salah satu perusahaan publik dengan Dividen Tinggi dari TempoIDN Financials. (RO/S-3)
Pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) di Poco Leok, Flores, NTT, bakal berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi setempat.
PEMBATALAN pemenang tender proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) atau Pengelolaan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) Sumur Batu, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat
Pertamina NRE menargetkan kapasitas terpasang pengembangan pembangkit listrik berbasis energi bersih mencapai 6 GW pada 2029.
PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) memastikan pasokan energi primer untuk pembangkit dalam kondisi aman saat Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah.
REC adalah sertifikat energi hijau atau sertifikat energi terbarukan yang dapat digunakan untuk mengklaim konsumsi listrik dari sumber EBT.
Saat ini permintaan batu bara dari Indonesia ke Tiongkok melandai alias tidak mengalami lonjakan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) meraih penghargaan Anugerah Ekonomi Hijau untuk Infrastruktur Energi Baru Terbarukan (EBT) Ramah Lingkungan pada Selasa (30/7).
KPK puji pengelolaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Desa Mata Redi, Sumba Tengah, NTT. Pemerintah setempat berhasil mengoperasikan aset itu dan memberikan manfaat bagi masyarakat
PT Idec Abadi Wood Industries bersama SUN Energy selaku perusahaan pengembang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) secara resmi mengoperasikan PLTS untuk mendukung kegiatan produksi.
PLN mengoperasikan PLTS Tanamalala dengan kapasitas 176 kWp yang terletak di Pulau Bembe, Desa Tanamalala, Kecamatan Pasimasunggu, Kabupaten Kepualuan Selayar, Sulawesi Selatan.
Seluruh kebutuhan listrik untuk perayaan HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Nusantara, Provinsi Kalimantan Timur, dipasok dari fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
PLN NP dan Masdar kerja sama untuk ekspansi kapasitas pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) Terapung Cirata yang terletak di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved