Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menerima kunjungan istimewa dari Wara Wiri Festival Ekonomi Kreatif (WWEFeskraf) dan Wara Wiri Budaya pada Selasa (18/7).
Pertemuan ini berlangsung di Gedung A Lantai 2 Ruang Cenderawasih BPSDM Kemendagri, Jalan Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk meminta dukungan dari BPSDM Kemendagri terkait fasilitas untuk kegiatan konferensi pers dan soft launching acara Wara Wiri Festival Ekonomi Kreatif yang akan diadakan pada 24 - 26 November 2023 di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Baca juga: Tingkatkan Inovasi di Pohuwato, BSKDN Kemendagri Tekankan Kolaborasi Lintas OPD
Dalam pertemuan ini, BPSDM Kemendagri dengan antusias menyambut Komunitas Wara Wiri Festival Ekonomi Kreatif yang dipimpin Direktur Wara Wiri Feskraf dan dihadiri oleh tim serta beberapa wartawan terkemuka, termasuk Suara Merdeka dan Radio Republik Indonesia (RRI). Pertemuan ini juga dihadiri oleh Kepala Bagian Integrasi BPSDM Kemendagri, didampingi oleh Pranata Humas Ahli Muda.
Lestarikan Budaya Minang
Selama pertemuan, poin-poin utama yang dibahas meliputi informasi mengenai program Wara Wiri Budaya dan upaya menjalin kerja sama dalam rangka mempromosikan dan melestarikan kekayaan budaya Minang.
Wara Wiri Budaya, yang didukung oleh Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena dan Sumbar Talenta Indonesia, hadir sebagai wadah yang menghubungkan antara pelaku bisnis, pemerintah, dan dunia seni budaya dengan melibatkan para pelaku ekonomi kreatif dari berbagai sub-sektor. WWEFeskraf akan memamerkan puluhan seni tradisional dan kontemporer yang akan disaksikan oleh ribuan pengunjung dari berbagai lapisan masyarakat.
Baca juga: Ditjen Bina Pemdes Kemendagri Serap Aspirasi Dusun Suku Anak Dalam
Direktur Wara Wiri Festkraf, Sastry Bakri, menyampaikan bahwa Wara Wiri Budaya bertujuan untuk menciptakan ruang yang hangat antara pelaku budaya dan ekonomi, agar dunia bisnis dapat menyentuh seni budaya serta untuk pengembangan sastra dan seni sebagai kebanggaan budaya produk lokal.
Siap Raih Rekor MURI
Sastry Bakri juga menjelaskan tentang acara utama, yang mencakup pembukaan orchestra Wara Wiri perkusi pada hari pertama untuk meraih rekor MURI, popularisasi permainan kim pada hari kedua, dan konser kolaborasi antara penyanyi senior dan junior pada hari ketiga. Mereka membutuhkan dukungan pemerintah dalam mempromosikan acara ini.
Baca juga: Sertifikasi SDM Ekonomi Kreatif Harus Mampu Dorong Pelestarian Nilai Budaya
BPSDM Kemendagri, sebagai bagian dari dukungan terhadap acara Wara Wiri Festival Ekonomi Kreatif, menyatakan kesiapannya dalam menyediakan fasilitas yang diperlukan, termasuk ruang dan peralatan untuk keperluan konferensi pers dan soft launching acara tersebut, yang akan diadakan di Kantor BPSDM Kemendagri.
Kemendagri Siap Mendukung
Melalui kegiatan soft launching ini, diharapkan dapat menarik perhatian publik dan mendapatkan liputan media yang luas sebagai langkah positif dalam pelestarian budaya Indonesia.
Baca juga: Kemenparekraf dan Pemkot Pagaralam Gelar Festival Kopi dan Ekraf Dempo
Dalam kesimpulan rapat, BPSDM Kemendagri menegaskan peran pentingnya dalam memberikan dukungan dalam promosi dan pelestarian warisan budaya, serta memfasilitasi berbagai kebutuhan pengembangan budaya yang dibutuhkan.
WWEFeskraf berharap dapat mendapatkan dukungan dan partisipasi yang lebih luas dari masyarakat dan pemerintah pusat dalam mempromosikan hasil karya anak bangsa melalui kegiatan yang akan diselenggarakan pada bulan November mendatang. (RO/S-4)
Sektor pariwisata halal menawarkan peluang besar yang perlu dimanfaatkan secara optimal melalui perencanaan yang matang, guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia.
Pameran AKI Magelang 2024 diikuti 38 jenama (9 kriya, 8 fesyen, 11 kuliner, 6 apps dan gim, 2 musik dan 2 film) yang berasal dari daerah di sekitar Magelang dan Jawa Tengah.
Berbagai kajian menyimpulkan peran industri kreatif cukup vital sebagai sumber pendapatan, penyerapan tenaga kerja, dan efeknya pada perekonomian negara.
Sektor industri kreatif fesyen telah berhasil menciptakan 17% dari total 25 juta lapangan kerja yang disumbangkan oleh sektor ekonomi kreatif.
Banyak tantangan yang harus dihadapi dalam upaya meningkatkan kinerja sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Persoalan kemiskinan di Indonesia bisa diatasi dengan dengan cara pemberdayaan ekonomi masyarakat, bukan pemberian bantuan sosial (bansos) secara masif.
Pertumbuhan populasi yang signifikan, terutama meningkatnya pasangan muda, angka kelahiran, serta didukung pertumbuhan ekonomi menjadi daya dorong permintaan.
MERCURE Bandung Nexa Supratman bersama Alux Wedding Organizer mempersembahkan Bride Market Wedding Expo 2024 pada tanggal 27-28 Juli 2024.
GIIAS 2024 menghadirkan lebih dari 55 merek kendaraan, yang terdiri atas mobil penumpang, kendaraan komersial, dan sepeda motor.
Selain pameran, ARCH:ID 2025 juga menyelenggarakan konferensi internasional yang akan mengundang sejumlah ahli dan profesional industri arsitektur dan konstruksi.
Pameran Travel Haji dan Umrah Kembali digelar di berbagai Kota di Indonesia, termasuk di Jakarta
Jumlah mahasiswa asal Indonesia di Taiwan terus bertambah, menunjukkan peningkatan minat pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan di sana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved