Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) mencatat rekor profitabilitas yang ditopang oleh kenaikan volume penjualan dan harga batu bara yang masih tinggi pada 2022. Sehingga EBITDA operasional Full Year 2022 melonjak 139% menjadi $5.030 juta dari $2.104 juta y-o-y. Volume penjualan FY22 naik 19% menjadi 61,34 juta ton dari 51,58 juta ton pada FY21, dan ASP FY22 naik 74% dari FY21.
Presiden Direktur dan CEO Adaro Garibaldi Thohir mengatakan Adaro sukses mencatat rekor kinerja tertinggi dalam tahun yang mengejutkan untuk industri ini. "Pendapatan naik lebih dua kali lipat menjadi $8,1 miliar berkat operasi yang baik dan efisien, serta dukungan dari kenaikan harga jual untuk produk-produk kami," ujar Garibaldi.
"Kualitas laba Adaro tercermin pada operasional EBITDA $5,0 miliar dan laba inti $3,0 miliar, yang masing-masing mencatat kenaikan 139% dan 140% y-o-y. Profitabilitas yang tinggi ini akan mendukung kami dalam mempercepat proyek-proyek transformasi dan membangun Adaro yang lebih besar dan lebih ramah lingkungan,” tandasnya.
Volume penjualan batu bara ADRO telah ditetapkan sebesar 62 juta ton sampai 64 juta ton untuk FY23, yang terdiri dari 58 juta ton sampai 60 juta ton batu bara termal dan 3,8 juta ton sampai 4,3 juta ton batu bara metalurgi dari ADMR.
Volume produksi ADMR, Balangan Coal Companies dan PT Mustika Indah Permai diperkirakan akan meningkat pada FY23. Angka ini tidak termasuk target tambang Kestrel sebesar 6 juta ton. Nisbah kupas FY23 diperkirakan mencapai 4,2x.
Perusahaan mengalokasikan belanja modal $400 juta sampai $600 juta untuk FY23. Belanja modal ini akan digunakan untuk pengeluaran belanja modal rutin dan ekspansi, terutama untuk bisnis pertambangan, jasa dan logistik. Angka belanja modal ini belum termasuk belanja modal untuk proyek bisnis transformasi di Kaltara.
Laba inti ADRO pada FY22 naik 140% menjadi $3.013 juta dari $1.256 juta pada tahun sebelumnya, karena kondisi harga dan keunggulan operasional. Sebagaimana dilaporkan, total laba bersih mencapai $2.831 juta, atau naik 175% y-o-y.
Total aset pada akhir FY22 naik 42% menjadi $10.782 juta dari $7.587 juta pada tahun sebelumnya kare na ditopang kenaikan 125% pada kas menjadi $4.067 juta dari $1.811 juta pada tahun sebelumnya. Aset lancar naik 87% y-o-y menjadi $5.319 juta dari $2.838 juta, sementara
aset non lancar naik 15% y-o-y menjadi $5.463 juta dari $4.749 juta. (RO/E-1)
Adapun volume produksi Adaro Minerals pada Kuartal I 2024 mencapai 1,56 juta ton dengan penjualan mencapai 1,05 juta ton, atau masing-masing naik 27 persen dan 24 persen dari Kuartal I 2023.
PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (AMI, BEI: ADMR) mampu mencatatkan kenaikan volume produksi menjadi 1,56 juta ton atau 27% dan penjualan mencapai 1,05 juta ton atau 24% pada Kuartal I 2024.
Lebih dari 11 ribu fan K-pop melalui platform Kpop4Planet berhasil membuat perusahaan mobil asal Korea Selatan, Hyundai, mundur dari kerja sama pembuatan mobil listrik dari batu bara.
PT Adaro mengatkan klaim Boy Thohir merupakan pendapat pribadi sebagai warga negara.
Bagi Adaro, karyawan adalah sumber daya penting yang secara bersama-sama akan mewujudkan cita-cita Adaro dalam bertransformasi menjadi Adaro yang lebih besar dan berkelanjutan
PT Adaro Energy Indonesia TBK berkolaborasi dengan Metro TV lakukan kegiatan kemanusiaan bagikan 31 ribu paket bantuan untuk negeri
PT Petrindo Jaya Kreasi membukukan laba bersih sebesar US$30 juta pada semester pertama 2024. Angka itu mengalami peningkatan dari posisi laba US$11 juta di semester pertama 2023.
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyetor dividen sebesar Rp3,09 triliun kepada negara. PLN mencatat angka setoran terbaru itu lebih tinggi dibandingkan 2022 yang hanya Rp2,19 triliun.
Penyaluran kredit dan pembiayaan pada semester pertama 2024 tercatata sebesar Rp352,06 triliun
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan selruh entitas anak perusahaannya berhasil mencatatkan kinerja positif dengan membukukan laba Rp29,9 triliun pada triwulan II 2024.
Di semester I 2024, Unilever mencatat penjualan bersih sebesar Rp19,0 triliun dengan laba bersih sebesar Rp2,5 triliun.
Komisi VI DPR RI mengapresiasi BNI atas kinerja yang apik di sepanjang tahun ini. Perseroan juga dinilai inovatif karena menghadirkan terobosan berupa produk digital.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved