Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ORIENTASI pemanfaatan minyak dan gas bumi yang mulai bergeser seiring dengan komitmen global untuk mencapai target netralitas karbon mendorong industri hulu migas untuk dapat mengoptimalkan aneka produk turunan.
Ketua Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto mengatakan salah satu pemanfaatan produk hulu migas adalah untuk kebutuhan petrokimia.
"Kita akan orientasikan produk migas untuk industri petrokimia, sehingga di midstream tidak hanya mengolah crude menjadi bahan bakar minyak, tapi juga petrokimia," ujarnya saat menghadiri Forum Kapasitas Nasional II di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis.
Sugeng menjelaskan, produk petrokimia yang paling krusial dari industri hulu migas adalah parasetamol.
Menurutnya, impor bahan-bahan parasetamol saat ini masih cukup besar padahal kebutuhannya terbilang tinggi untuk pengobatan. Kondisi ini harus bisa diatasi dengan peningkatan produksi migas terutama produk turunan.
Kebutuhan impor petrokimia Indonesia mencakup 40 persen total volume ekspor adalah produk petrokimia industri. Obat parasetamol dibuat dari turunan gas.
"Kapasitas nasional industri hulu migas harus bisa menjawab kebutuhan migas yang besar. Momentum tersebut bisa dimanfaatkan dengan mempercayakan kemampuan perusahaan lokal dalam kegiatan operasi hulu migas," kata Sugeng.
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menekankan Forum Kapasitas Nasional akan menjadi wadah pertukaran informasi, pengetahuan dan peluang kerja sama yang bisa dilakukan ke depan.
Baca juga : Kunjungi Proyek Gas JTB, Menteri ESDM Semangati Tim Menuju Fase Produksi
Selain itu, Forum Kapasitas Nasional juga menjadi ajang diskusi untuk mencari solusi atas berbagai hambatan dan tantangan yang mungkin dihadapi para pemangku kepentingan industri hulu migas, terutama pelaku usaha yang terlibat sebagai penunjang industri hulu migas.
Menurut Dwi, pelaku usaha jelas berperan dalam mendukung pengembangan industri hulu migas. Realisasi keterlibatan pelaku usaha lokal saat ini telah menunjukkan bahwa hulu migas jadi salah satu sektor yang paling berkontribusi maksimal dalam pengembangan potensi dalam negeri.
Pada periode 2020 sampai Juni 2022, nilai kontribusi industri migas terhadap industri mencapai Rp174,53 triliun. Angka itu jauh melampaui nilai kontrak komoditas utama migas sebesar Rp141,2 triliun.
Kerja sama yang produktif di antara pelaku usaha lokal dan nasional sebagai penunjang mendorong penggunaan produk dalam negeri, serta meningkatkan capaian tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) di industri hulu migas.
"Saat ini realisasi TKDN industri hulu migas telah mencapai 63 persen. Angka itu 6 persen melampaui target yang ditetapkan pemerintah sebesar 57 persen,” jelas Dwi.
Lebih lanjut ia mengungkapkan telah melihat langsung bagaimana industri hulu migas menimbulkan dampak berganda terhadap perekonomian daerah. Pelaku industri penunjang makin banyak yang berkembang.
“Banyak pabrikan lokal yang berhasil mengembangkan kapasitas dan kemampuan, dari yang tadinya importir, kemudian menjadi produsen dan memasok barang ke KKKS, beberapa di antaranya sukses menembus pasar global. Mereka mempekerjakan ratusan pekerja lokal dengan keahlian tinggi," kata Dwi. (Ant/OL-7)
PENGAMAT energi dari UGM Deendarlianto menilai pemerintah tidak perluĀ membentuk satuan tugas (satgas) untuk memperbaiki investasi hulu minyak dan gas (migas) di Indonesia.
SKK Migas mendorong eksplorasi masif untuk mengejar target investasi hulu minyak dan gas sebesar US$15,7 miliar atau setara Rp254 triliun (kurs Rp16.195) di akhir tahun ini.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Indonesia mencapai US$20,84 miliar pada Juni 2024. Angka tersebut turun 6,65% dibandingkan raihan Mei 2024.
Salah satu upaya yang dilakukan Kementerian ESDM yaitu meminta KKKS Migas untuk segera mengusahakan Bagian Wilayah Kerja migas potensial yang tidak diusahakan (idle) atau mengembalikannya.
Riau merupakan provinsi besar dalam industri migas, dengan menghasilkan 180 ribu barel per hari atau 30 persen dari lifting nasional.
Incar Blok Baru, Pertamina Internasional EP Ekspansi ke Timur Tengah
KOREA Selatan memiliki persoalan pada negara yang cukup serius yaitu mengenai jumlah populasi warganya. Jumlah penduduk Korsel mengalami penyusutan tajam akibat menurunnya angka kelahiran
Kemenperin mengungkapkan bahwa indeks kepercayaan industri (IKI) pada Juli 2024 berada di angka 52,4. Hal tersebut menandakan IKI pada Juli 2024 ini melambat sebesar 0,10 poin
BPP HIPMI Banom Womenpreneur menggelar konferensi pertamanya yang berfokus pada hilirisasi industri sebagai langkah menuju Indonesia Emas
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
Situasi perekonomian dalam negeri masih terancam krisis perlu diperhatikan. Industri dalam negeri saat ini dalam kondisi yang tidak baik-baik saja, seperti penutupan pabrik
INDONESIA memiliki potensi geotermal terbesar di dunia, diperkirakan mencapai 24 gigawatt (GW). Namun hanya sekitar 10% dari kapasitas yang saat ini dimanfaatkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved