Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BANK Indonesia (BI) melakukan suatu penilaian dari pembacaan terkini pertumbuhan ekonomi global. Terutama, sebagai dampak dari gangguan mata rantai pasokan global, yang terjadi seiring perkembangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina.
Konflik antara kedua negara mengakibatkan gangguan mata rantai terus berlanjut dan juga mereka. Hal itu mengakibatkan berkurangnya volume perdagangan dunia, sebagai salah satu kontribusi di dalam perekonomian global.
Ketegangan geopolitik juga berdampak pada pelemahan pertumbuhan ekonomi di berbagai negara. Seperti, Eropa yang paling terdampak langsung karena kedekatan transaksi, maupun juga geografis dari Eropa dengan Rusia dan Ukraina.
Baca juga: Mengendalikan Inflasi, BI Kembali Tahan Suku Bunga Acuan
Namun, ada juga rambatan dari penurunan volume perdagangan dan pertumbuhan negara-negara lain, seperti Amerika Serikat (AS), India dan Jepang. Ditambah, penurunannya pertumbuhan ekonomi Tiongkok karena lonjakan kasus covid-19.
"Secara keseluruhan, kami perkirakan pertumbuhan ekonomi global yang semula bisa mencapai 3,5% pada 2022, ada risiko penurunan menjadi 3,4% pada 2022," ungkaps Gubernur BI Perry Warjiyo, Selasa (24/5).
Untuk 2023, BI masih memperkirakan ekonomi global bisa tetap 3,4%. Demikian juga dampak terhadap kenaikan harga dan inflasi secara nasional.
Baca juga: Presiden: Menahan Harga BBM itu Berat
Sedangkan untuk percepatan dari normalisasi dari kebijakan suku bunga Bank Sentral AS (The Fed), BI memperkirakan kenaikannya mencapai 250 bps sepanjang 2202. Sehingga, Fed Fund Rate secara keseluruhan pada akhir tahun ini bisa mencapai 2,75%.
Pada 2023, BI memperkirakan Fed Fund Rate naik sebanyak dua kali. Lalu pada akhir 2023, suku bunga The Fed akan mencapai 3,25%. Hal itu akan mendorong kenaikan surat utang negara AS atau US Treasury lebih tinggi.
Tentunya, kebijakan The Fed akan berdampak pada kenaikan imbal hasil (yield) Surat Berharga Negara (SBN) di dalam negeri. Pada 2022, yield UST untuk tenor 10 tahun bisa mencapai 3,45%, tidak jauh berbeda dengan perkiraan BI sebelumnya, yakni kenaikannya bisa menjadi 3–3,25%.(OL-11)
Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2023 menunjukkan bahwa angka anak tidak sekolah meningkat seiring bertambahnya usia.
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
Peran pemerintah daerah sangat krusial untuk mendukung pencapaian Indonesia menjadi negara maju. Optimalisasi peranan daerah dapat mempercepat Indonesia keluar dari middle income trap.
Iwan mengatakan penentuan kebijakan terkait IHT harus dirumuskan secara matang. Harus ada pertimabngan dampaknya bagi kemampuan industri dalam menyerap tenaga kerja.
YULIOT Tanjung resmi diangkat menjadi Wakil Menteri Investasi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi)
EKONOM Universitas Paramadina Wijayanto Samirin menilai presiden terpilih Prabowo Subianto akan dihadapkan pada empat hal krusial ketika mulai menjadi Kepala Negara nantinya.
Sinyal pemangkasan suku bunga The Fed dalam waktu dekat menjadi perhatian bagi Bank Indonesia.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (31/7) ditutup menguat saat pasar menunggu kebijakan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) atau Fed Funds Rate.
BPJS Ketenagakerjaan mendapatkan penghargaan khusus dalam Best Insurance Awards 2024 yang diselenggarakan oleh Investortrust
Agunan adalah aset atau barang berharga yang dijadikan jaminan saat melakukan pinjaman uang melalui bank atau lembaga keuangan lainnya.
Penurunan suku bunga bisa mulai September dan Desember atau November.
Ketua Umum Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S. Lukman mengapresiasi langkah BI dalam mempertahankan suku bunga tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved