Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
MENGAWALI Juni 2021, data perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) masih dalam kategori positif selama sepekan di awal bulan Juni tahun 2021. Namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) IHSG ditutup melemah 0,44% di level 6.065,16.
Pergerakan ditutup melemah diakibatkan oleh profit taking setelah sepekan terakhir IHSG menguat sangat signifikan. Pelemahan ini juga seiring dengan pelemahan bursa saham secara global.
"IHSG diprediksi akan lanjut melemah. Pergerakan akan minim sentimen data perekonomian dari dalam negeri. Namun masih ada sentimen pembagian dividen di pekan ini," kata Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper, Minggu (6/6).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini kembali pada level 6.000, tepatnya berada pada level 6.065,166 atau naik 3,7% dari penutupan pekan yang lalu pada level 5.848,62. Kapitalisasi pasar bursa selama periode 31 Mei-4 Juni 2021 turut meningkat 3,68% menjadi Rp7.177,852 triliun dari Rp6.922,886 triliun pada pekan sebelumnya.
Baca juga : Kuartal 1 2021, Kinerja Bank DKI Positif
"Peningkatan selanjutnya terjadi pada data rata-rata frekuensi harian bursa sebesar 2,82% menjadi 1.137.733 kali transaksi dari 1.106.572 kali transaksi pada penutupan pekan yang lalu," kata pelaksana harian sekretaris perusahaan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Aulia Noviana Utami Putri.
Sementara itu, data rata-rata volume transaksi harian bursa terkoreksi sebesar 5,43% menjadi 19,57 miliar saham dari 20,7 miliar saham pada pekan yang lalu.
Data rata-rata nilai transaksi harian bursa turut mengalami terkoreksi 8,22% menjadi Rp12,96 triliun dari Rp14,12 triliun pada pekan sebelumnya. Sepanjang sepanjang tahun 2021 (ytd) investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp13,76 triliun. (OL-2)
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (31/7) sore ditutup menguat di tengah pelaku pasar bersikap wait and see terhadap kebijakan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed).
IHSG dibuka menguat 59,46 poin atau 0,85% ke posisi 7.030,20. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 12,33 poin atau 1,41% ke posisi 883,75.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (30/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup melemah 47,04 poin.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (29/7) sore ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global. IHSG ditutup menguat 0,72 poin.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (26/7) sore ditutup menguat dipimpin oleh saham-saham sektor energi.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (25/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.
Realisasi investasi seolah hanya klaim sepihak dari pemerintah.
Prabowo Subianto menghadiri acara pertemuan bersama dengan para pimpinan perusahaan-perusahaan besar yang bernaung di bawah Kadin Paris.
KETUA Majelis Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah Azrul Tanjung mengakui bahwa pihaknya menerima tawaran untuk mengelola tambang dari pemerintah.
Setiap anak berhak tumbuh dengan kebahagiaan dan mencapai perkembangan yang optimal. Dalam proses ini, peran utama orang tua sangat penting untuk memenuhi kebutuhan anak dengan tepat.
Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Kreativitas Kemenparekraf RI, Restog Krisna Kisuma mengatakan F8 dapat memacu ekonomi dan pariwisata di Indonesia.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin (22/7) ditutup melemah di tengah pasar tunggu kabinet tim ekonomi pemerintahan baru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved