Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DUA perusahaan raksasa di sektor logistik akan mendukung bisnis PT Pelabuhan Indonesia I, atau Pelindo 1, setelah masing-masing pihak menandatangani nota kesepahaman bersama dalam dua hari terakhir.
Prasetyo, Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis Pelindo 1, mengungkapkan pihaknya telah meneken nota kesepahaman bersama (memorandum of understanding/MoU) dengan PT Bintang Dagang Internasional (Haistar) dan PT Inti Digital Logistik (LODI).
"MoU yang ditandatangani adalah untuk kerja sama pengelolaan Fulfillment Service," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (17/11).
Penandatanganan MoU dilakukan dalam dua hari berturut-turut di Jakarta. Pada Senin (16/11) Prasetyo meneken MoU dengan Chief Executive Officer Haistar Donny Maya Wardhana. Kemudian pada Selasa (17/11), MoU diteken bersama Direktur Utama LODI Zico Prinusa Gosal.
Prasetyo memaparkan, Pelindo 1 menggandeng Haistar dan LODI untuk memerkuat bisnis e-commerce atau e-dagang yang berkembang pesat di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Dengan penjajakan kerja sama ini Pelindo 1 berharap tercatat sebagai BUMN pengelola pelabuhan pertama di Indonesia yang fokus mendukung pengembangan e-commerce.
Adapun penjajakan kerja sama tersebut meliputi penyediaan gudang, manajemen pergudangan dan pengiriman barang yang berhubungan dengan bisnis e-commerce. Mencakup pelabuhan-pelabuhan milik Pelindo 1 maupun pelabuhan di seluruh wilayah di Indonesia.
Bila kerja sama ini terwujud, Haistar akan menyediakan fleksibilitas yang memungkinkan pemilik bisnis berkolaborasi dengan partner Haistar di kota manapun di Indonesia dan Asia Tenggara. Sedangkan LODI akan memberikan dukungan sistem digital untuk layanan logistik.
Lebih lanjut Prasetyo mengungkapkan, Pelindo 1 akan terus mengembangkan bisnis e-logistic melalui kerja sama yang lain dengan pelaku bisnis logistik nasional dan internasional. Kerja sama ini dilakukan dengan mengoptimalkan seluruh potensi logistik lewat pemanfaatan IoT (Internet of Things).
"Selaras dengan semangat Pelindo 1 untuk mengembangkan Kuala Tanjung sebagai Indonesia Logistics and Supply Chain Hub," imbuhnya.
Selain itu, Pelindo 1 juga akan terus melakukan inisiatif dan terobosan baru untuk mendorong kinerja perseroan. Juga sekaligus berkontribusi dalam pemulihan ekonomi nasional di tengah situasi pandemi Covid-19.
"Ke depan, kami berencana bekerja sama dengan pemain logistik internasional lain seperti DHL, Amazone dan Alibaba," ungkap Prasetyo.
Sebelumnya, Pelindo 1 juga tercatat berinovasi mengembangkan layanan digital seperti E-Pass, E-Ticketing, dan E-Berthing di terminal penumpang Sri Bintan Pura, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
Sistem itu juga akan segera diterapkan di terminal penumpang Pelabuhan Tanjung Balai Karimun (Kepri) dan Pelabuhan Dumai (Riau). Dengan terobosan baru ini Pelindo 1 menjadi pionir untuk digitalisasi layanan di terminal penumpang dan logistik di Indonesia.(OL-13)
Baca Juga: Lebih Berdaya setelah Melek Literasi
Pos Indonesia tidak hanya bertransformasi di bidang operasional dan bisnis perusahaan, tetapi juga reorientasi dari model bisnis tradisional ke bisnis logistik modern.
Pembentukan BUMN Klaster Logistik adalah langkah strategis untuk menciptakan sinergi yang lebih kuat antar BUMN dalam menyediakan layanan logistik end-to-end.
Penguatan sislognas dapat dicapai di antaranya melalui program penguatan ekosistem logistik nasional, program penguatan infrastruktur dan konektivitas.
Bea Cukai meresmikan fasilitas Pusat Logistik Berikat (PLB) milik PT Multi Rezeki Pratama (PT MRP) di Kawasan Industri Cikembar, Kabupaten Sukabumi
LOGEE memberikan layanan terbaik dalam industri transportasi, sehingga menjadi pilihan tepat sebagai mitra kerja.
Ada 56,3% UMKM berjualan melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, dan TikTok dalam setahun terakhir.
Aktivitas merger dan akuisisi (M&A) diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan pada 2024. Hal ini sejalan dengan membaiknya proyeksi ekonomi global.
Pemberian izin penambahan perlakuan tertentu ini diharapkan dapat dimanfaatkan para perusahan untuk mendukung kegiatan industrinya.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja (ASPEK) Indonesia, Mirah Sumirat, mengatakan angka PHK yang terjadi tiga kali lipat lebih besar dari data Kementerian Ketenagakerjaan, yakni 80 ribu orang.
Berkat kinerja yang apik di sepanjang 2023, BRI Insurance meraih pengahargaan dengan kategori General Insurance Market Leaders 2024 di acara Market Leaders Awards 2024.
Kepercayaan terus menjadi elemen kunci yang menentukan tempat kerja yang baik.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved