Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Demi Ibu Kota Baru, AP II Benahi Bandara di Kalimantan

Andhika prasetyo
22/8/2019 16:06
Demi Ibu Kota Baru, AP II Benahi Bandara di Kalimantan
Bandara Tjilik Riwut(Antara/Puspa Perwitasari)

MENYAMBUT rencana pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan membuat PT Angkasa Pura II semakin berbenah guna meningkatkan kualitas pelayanan bandara di Tanah Borneo

Presiden Direktur AP II Muhammad Awaluddin mengungkapkan, saat ini pihaknya mengelola dua bandara di kalimantan, yakni Bandara Internasional Supadio di Pontianak, Kalimantan Barat dan Bandara Tjilik Riwut di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Baca juga: Sofyan Djalil Sebut Ibu Kota Pindah ke Kaltim

Saat ini, dua bandara itu masih memiliki runway sepanjang 2.500 meter. Pasalnya, pesawat-pesawat yang mendarat di sana hanya pesawat dengan narrow body atau tipe sedang dengan lorong tunggal.

"Kalau ada pemindahan ibu kota, itu bisa kita sesuaikan. Semua bandara itu sudah tahapan pembangunannya jadi ketika dibutuhkan untuk perluasan itu bisa dilakukan," jelas Awaluddin di Bali, Kamis (22/8).

Namun, lanjutnya, rencana penyesuaian itu harus terlebih dulu dilaporkan kepada Kementerian Perhubungan sebagai regulator.

"Kita harus masukkan lagi rencana pembangunannya seperti apa. Nanti mereka yang akan evaluasi kelaikannya," ujarnya. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya