Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
WAKIL Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar mengatakan pemerintah tengah membahas pemanfaatan slag atau limbah industri smelter. Hal tersebut mengemuka dalam rapat koordinasi yang digelar Kemenko Perekonomian mengenai penanganan slag industri smelter.
"Membahas bagaimana kita men-treatment slag dari smelter," kata Arcandra usai rakor di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (21/5).
Hal tersebut masih akan kembali dibahas lebih lanjut bersama dengan Kemenko Perekonomian, Kementerian Perindustrian, ESDM, BUMN dan KLHK.
"Kita akan meeting kembali untuk membahas rekomendasinya seperti apa," imbuhnya.
Baca juga: Freeport Bangun Smelter Mulai 2020
Sementara itu, Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno menyampaikan pemerintah tengah mendorong pembangunan smelter-smelter baru. Hanya saja, kata Fajar, salah satu masalah yang mengemuka adalah pemanfaatan slag industri smelter tersebut.
Slag tidak boleh dibuang begitu saja lantaran limbah tersebut masuk dalam kategori berbahaya.
"Makanya sekarang dikoordinasikan bagaimana supaya bisa dimanfaatkan," ujarnya.
Slag, lanjut dia, bisa dimanfaatkan untuk membangun jalan, batako atau gedung.
"Tadi Pak Menko (Menko Perekonomian Darmin Nasution) memerintahkan KLHK dalam satu minggu ini mencarikan jalan untuk mempercepat dua hal. Satu, mengenai perizinannya. Kedua, mengenai pemanfaatannya," pungkasnya.(OL-5)
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan pemerintah akan mencari pengganti dua investor yang hengkang dari proyek smelter nikel Sonic Bay di Maluku Utara.
Dua investor asal Eropa dari proyek pemurnian nikel di Maluku Utara karena hilirisasi industri tambang Indonesia dipaksakan berjalan, padahal memiliki seabrek masalah.
PERUSAHAAN kimia terbesar asal Jerman, Badische Anilin und Soda Fabric (BASF) dan perusahaan pertambangan dan metalurgi asal Prancis, Eramet hengkang dari proyek Sonic Bay di Maluku Utara.
PT Freeport Indonesia (PTFI) memulai pengiriman perdana konsentrat tembaga dari Pelabuhan Amamapare, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah ke smelter Gresik, Jawa Timur.
Menteri ESDM Arifin Tasrif menegaskan PT Freeport Indonesia (PTFI) dapat memperoleh perpanjangan izin sampai umur cadangan tambang habis
Perpanjangan izin ekspor konsentrat dan lumpur anoda hingga Desember 2024 merupakan bentuk dukungan pemerintah pada industri tambang terkait.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved