Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEJAK Kamis, 25 Januari 2024, Meta telah mengambil langkah baru yang menjanjikan untuk melindungi remaja muda dalam menggunakan Instagram atau Messenger Facebook. Terobosan ini mengubah cara kita melihat perlindungan online bagi generasi muda.
Di bawah kebijakan baru ini, remaja di bawah usia 16 tahun hanya dapat menerima pesan atau bergabung dengan obrolan grup dengan orang yang sudah mereka kenal. Adanya kebijakan ini tidak hanya membatasi akses dari orang asing, tetapi juga memberikan pengendalian lebih kepada orangtua melalui alat pengawasan orangtua yang telah terintegrasi.
Tidak hanya itu, mereka juga tengah mengembangkan solusi untuk mencegah remaja melihat gambar-gambar tidak pantas, bahkan dalam obrolan yang terenkripsi. Langkah ini menegaskan komitmen Meta dalam memperketat pembatasan konten yang dapat merugikan remaja di platform-platform merek, khususnya Instagram dan Facebook.
Baca juga: Instagram Batasi Konten Berbahaya untuk Pengguna Remaja
Dari seluruh inovasi yang dilakukan oleh meta, hal yang paling menonjol adalah perubahan pengaturan default. Anak di bawah 16 tahun nantinya secara otomatis akan dimasukkan ke pengaturan paling terbatas di Instagram dan Facebook. Kebijakan ini juga akan dirasakan pengguna lama yang berusia di bawah 16 tahun, hal itu menunjukkan Meta benar-benar mengutamakan kesehatan mental di atas segalanya.
Inovasi ini merupakan terobosan besar yang mereka ambil. Ditambah dengan adanya tekanan dari beberapa negara bagian Amerika Serikat (AS) atas tuduhan adanya dampak negatif terhadap kesehatan mental anak-anak dan remaja. Bahkan, Meta juga dihadapkan pada tuduhan menyesatkan pengguna tentang keamanan platformnya.
Baca juga: Cara Memakai Whatsapp Web di HP
Namun, penelitian internal menunjukkan bahwa Meta telah lama menyadari risiko yang dimiliki platformnya terhadap kesehatan mental remaja. Alasan itulah yang mendorong langkah-langkah revolusioner ini, untuk memastikan lingkungan online yang lebih aman bagi mereka yang masih di bawah usia 16 tahun.
Dengan perubahan besar ini, Meta tidak hanya menegaskan komitmennya terhadap keselamatan remaja, tetapi juga membawa perubahan signifikan dalam cara kita melihat dan berinteraksi dengan dunia digital. Langkah-langkah ini mencerminkan evolusi yang mendalam dalam paradigma perlindungan anak-anak dan remaja di era digital yang terus berkembang.
Dengan semakin kompleksnya tantangan dan risiko yang dihadapi oleh generasi muda dalam penggunaan platform online, tindakan yang diambil oleh Meta menciptakan landasan yang lebih kokoh dan tangguh untuk menciptakan lingkungan digital yang lebih aman dan ramah bagi remaja. Ini bukan hanya tentang memblokir pesan atau mengatur pengaturan privasi; ini adalah tentang memberdayakan remaja dengan alat dan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk berinteraksi secara positif dan bertanggung jawab di dunia online yang begitu dinamis dan kompleks.
Melalui upaya ini, Meta memberikan contoh yang kuat tentang pentingnya tanggung jawab sosial dan etika dalam pengembangan teknologi dan layanan digital. Dengan memprioritaskan keselamatan dan kesejahteraan remaja, Meta tidak hanya menjadi pemimpin dalam industri teknologi, tetapi juga menjadi agen perubahan yang positif dalam upaya menjaga keseimbangan antara inovasi teknologi dan perlindungan individu. (Z-3)
Facebook, baru-baru ini, mengumumkan visi menuju era baru yang berfokus pada pembangunan media sosial generasi berikutnya bagi pengguna dewasa muda.
Aplikasi pesan instan lansiran Meta WhatsApp sedang menguji fitur baru yang akan mempermudah pengguna untuk mengirimkan foto ke pengguna lain.
Meta akan mencabut pembatasan yang diberlakukan pada akun Facebook dan Instagram mantan Presiden Donald Trump, menjelang Konvensi Nasional Republik.
kuasa hukum Pegi Setiawan, tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon melaporkan penyidik Polda Jawa Barat (Jabar) ke Propam Polri.
Pelaku berinisial M sengaja membuat akun dengan nama Icha Shakila untuk menjebak para korban.
Polisi akan memeriksa wanita berinisial S selaku pemilik akun Facebook Icha Shakila.
POLISI akan memanggi AD, anak perempuan dari musisi ternama Indonesia terkait kasus penyebaran video syur.
PEMAIN muda berdarah Indonesia-Australia Mathew Baker mendapat panggilan untuk tim U-17 Australia. PSSI merespons Mathew tetap akan bersama Indonesia untuk tim U-17
Strategi komunikasi dan branding untuk mempromosikan kawasan wisata di daerah seperti Banyumas, Jawa Tengah, menjadi isu krusial yang memerlukan tindakan konkret.
Pemilik dan pencinta anjing, jangan lewatkan hari fotografi anjing nasional. Yuks foto hewan peliharaanmu dan bagikan di media sosial.
Pemerintah lakukan monitoring isu media sosial untuk susun strategi komunikasi publik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved