Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mengusut jaringan ormas Khilafatul Muslimin, yang diduga menyebarkan paham bertentangan dengan ideologi Pancasila.
Karena memang masih ada celah hukum, yang mana lemahnya hukum kita yang belum bisa menindak mereka dengan pasal terorisme atau makar.
AS ditangkap di Mojekerto dini hari tadi sekitar pukul 00.30 WIB. AS diketahui merupakan salah satu tokoh sentral dengan jabatan sebagai menteri di ormas Khilafatul Muslimin.
Zulpan mengatakan berdasarkan penggeledahan, ditemukan barang bukti berupa data induk warga Khilafatul Muslimin
Keempat tersangka berinisial AA, IN, F, dan SW ditangkap di tiga lokasi berbeda, yakni Bandar Lampung, Bekasi, dan Medan.
Petugas kepolisian menangkap empat tersangka berinisial AA, IN, F dan SW di sejumlah lokasi, yakni Bandar Lampung, Bekasi dan Medan.
Nomor induk warga digunakan Khilafatul Muslimin untuk menggantikan KTP Elektronik yang diterbitkan pemerintah. Kepolisian masih menyelidiki data pengikut organisasi tersebut.
Kelompok tersebut menjual identitasnya sebagai yayasan yang bergerak pada bidang pendidikan
Sivitas akademika yang salah satunya melalui Forum Rektor bisa ikut terlibat aktif dan produktif membantu bangsa ini guna menyelesaikan masalah radikalisme dan terorisme.
Sejumlah buku dan dokumen ditemukan petugas kepolisian saat menggeledah kantor pusat Khilafatul Muslimin, yang dipimpin Abdul Qadir Hasan Baraja.
Abdul Qadir Baraja merupakan mantan anggota Negara Islam Indonesia (NII) dan pernah terlibat dalam Majelis Mujahidin Indonesia pada 2000 meskipun dia memilih tidak aktif.
Proses pengembalian warga yang terpapar paham radikal merupakan kerja sama pemerintah, Polri dan TNI serta semua instansi dan pihak terkait.
Pimpinan Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Baraja yang sudah dua kali ditangkap dan dihukum dengan keterlibatannya di jaringan terorisme.
Hal ini terkait dengan maraknya kelompok-kelompok yang menyatakan diri baik secara terang-terangan sebagai simpatisan khilafah maupun melalui kampanye terselubung lewat dunia maya.
BNPT belum mengetahui alasan Khilafatul Muslimin belum mendaftarkan organisasinya namun diduga agar tak dibubarkan pemerintah
Ia mengatakan paham tersebut disebarkan melalui website dan buletin bulanan
Menurut mantan Ketum PBNU, jika masih ada pihak yang menentang Pancasila sebagai ideologi negara, dipersilakan angkat kaki dari Indonesia.
Hal ini terkait dengan terbatasnya ruang gerak aparat penegak hukum menertibkan penyebar narasi radikalisme terutama di lingkungan kampus.
Politisasi agama atau menggunakan agama dalam ajang politik merupakan salah satu pemicu utama munculnya radikalisme dan terorisme.
Abdul dan peserta konvoi motor bawa bendera khilafah bisa ditangkap apabila terbukti terlibat dengan kelompok terorisme.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved