Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRESIDEN Joko Widodo menyebut persiapan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, hampir rampung.
"Untuk persiapan 17-an sudah hampir final, tidak ada masalah di lapangan," ujar Presiden dalam keterangannya kepada awak media usai peninjauan.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga meninjau sejumlah lokasi yang akan dijadikan tempat upacara. Menurutnya, semua persiapan dan tempat pelaksanaan HUT ke-79 RI sudah berjalan dengan baik.
Baca juga : Legislator Minta Percepat Pembangunan di IKN Nusantara
"Tadi kita cek satu per satu dari lokasi, venue, kemudian tata urut upacara, semua sudah tidak ada masalah," kata Presiden.
Dia juga memastikan progres pembangunan sejumlah infrastruktur tahap pertama di IKN sudah berjalan sekitar 80%. Dia optimistis akan mulai berkantor di IKN, Juli mendatang.
"Insyaallah selesai. Sangat optimistis untuk kantornya, ini masih nunggu satu: air. Airnya Juli," ucap Presiden.
Baca juga : Rangkaian HUT Kemerdekaan RI ke-78 Diawali dari Monas. Ini Detail Acaranya
Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Diana Kusumastuti mengatakan target penyelesaian untuk pembangunan Istana Presiden di IKN adalah pada Juli. Pihaknya juga akan terus melakukan pemeliharaan agar dapat digunakan tepat waktu.
"Secara keseluruhan interior Juli akhir mudah-mudahan sudah siap sehingga nanti tanggal 1 Agustus Istana maupun ini bisa dilakukan untuk zikir nasional dan sampai dengan untuk 17-an," kata Diana.
Turut hadir mendampingi Presiden dalam peninjauan tersebut adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang juga Plt. Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, serta Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) yang juga Plt. Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli Antoni, Kurator IKN Ridwan Kamil, dan Wishnutama Kusubandio. (Z-3)
PEMERINTAH terus mematangkan persiapan HUT ke-79 RI di IKN dan di Jakarta. Termasuk, undangan bagi para mantan presiden dan wakil presiden RI.
Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) hingga saat ini masih belum siap. Kemungkinan besar, landasan Udara itu tidak akan bisa dipakai untuk mendaratnya pesawat para tamu 17 Agustus.
Paskibakra HUT RI siap bertugas di IKN
Ketersediaan air bersih menjadi prioritas utama untuk di IKN
WAKIL Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Muhaimin Iskandar (Gus Imin) menyebut bahwa dirinya akan mengikuti upacara 17 Agustus 1945 di Jakarta atau daerah lain.
Heru Budi Hartono mengatakan karena keterbatasan sarana, maka kegiatan HUT Ke-79 RI di Jakarta difokuskan ke hiburan.
PT ASDP Indonesia Ferry menyiapkan jalur alternatif penyeberangan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) guna mendukung kelancaran mobilisasi orang dan barang.
Presiden terpilih Prabowo Subianto akan dilantik di Jakarta. Kesiapan sarana dan prasarana serta keamanan di Jakarta jauh lebih baik dan lengkap dibandingkan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Mensesneg Pratikno mengungkapkan alasan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemindahan ibu kota negara ke IKN karena mempertimbangkan pelantikan Presiden terpilih Prabowo.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengungkapkan alasan diajaknya para pemengaruh (influencer) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebagai salah satu bentuk sosialisasi ke masyarakat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan penyelenggaraan sidang kabinet perdana di Istana Kepresidenan Ibu Kota Nusantara (IKN) masih menunggu kesiapan sarana dan prasarana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved